9 Cara Menolak Asuransi Kartu Kredit yang Sopan

Di Indonesia, produk asuransi memang sudah tidak asing lagi seperti asuransi jiwa, asuransi kesehatan, asuransi pendidikan, dan asuransi kartu kredit. Salah satu yang sering ditawarkan oleh telemarketer adalah asuransi kartu kredit. Lalu, bagaimana cara menolak asuransi kartu kredit?

Sering kali telemarketer menawarkan asuransi dengan cara yang memaksa sehingga membuat orang yang ditawari menjadi terganggu dan risih. Untuk mengetahui bagaimana cara menolak asuransi kartu kredit yang sopan, berikut penjelasan selengkapnya. 

Apa Itu Asuransi Kartu Kredit? 

Apa-Itu-Asuransi-Kartu-Kredit

Banyak orang yang tergiur dengan fitur yang ditawarkan kartu kredit seperti potongan harga atau cashback. Padahal sebenarnya, jika tidak digunakan secara bijak, kartu kredit justru menjebak dengan tagihan yang membengkak. 

Dengan hadirnya asuransi kartu kredit, pengguna kartu kredit bisa bernapas lega. Asuransi kartu kredit merupakan salah satu produk perlindungan finansial yang diterbitkan oleh penerbit kartu kredit kepada nasabahnya.

Asuransi ini biasanya disebut dengan credit guard, credit shield, atau credit protector yang bertujuan memberikan perlindungan bagi pemilik kredit dengan menawarkan jaminan penanggungan terhadap risiko gagal bayar. 

Proteksi yang ditawarkan dari asuransi kartu kredit ini meliputi pembebasan tagihan karena sebab tertentu seperti kecelakaan yang menyebabkan cacat permanen, meninggal dunia, atau sebab lain yang membuat nasabah tidak dapat melunasi tagihan sesuai perjanjian yang tertera di polis. 

Cara Menolak Asuransi Kartu Kredit yang Sopan

Meski menawarkan sejumlah manfaat dan keuntungan, asuransi kartu kredit yang ditawarkan oleh para telemarketer sering kali mengganggu dan membuat risih. Berikut ini cara tepat dan sopan untuk menolak tawaran asuransi kartu kredit. 

1. Tolak Tawaran Dengan Sopan

Tolak-Tawaran-Dengan-Sopan

Cara pertama untuk menolak tawaran asuransi kartu kredit yaitu dengan berbicara secara baik-baik dan sopan. Sampaikan kepada telemarketer asuransi yang menelepon mengenai ketidaktertarikan terhadap produk asuransi yang ditawarkan secara sopan. 

Usahakan untuk mengatakan penolakan secepat mungkin sebelum mereka menjelaskan produk yang ditawarkan. Apabila tidak segera ditolak, para telemarketer akan berpikir bahwa Anda tertarik dengan produk yang ditawarkan.

Biasanya, telemarketer asuransi tidak akan berhenti dalam menawarkan produk dengan menelepon secara berulang. Alih-alih emosi, sebaiknya bicarakan secara baik-baik kepada telemarketer sehingga mereka bisa maklum dan segera mengakhiri penawaran.

2. Jangan Gunakan Nada Suara yang Tinggi

Jangan-Menggunakan-Nada-Suara-yang-Tinggi Cara Menolak Asuransi Kartu Kredit

Panggilan dari telemarketer asuransi memang sering menyita waktu dan mengganggu, apalagi ketika mereka tidak mau berhenti bicara saat menawarkan produknya. Nah, cara menolak asuransi kartu kredit selanjutnya yang bisa dilakukan yaitu jangan gunakan nada suara yang meninggi. 

Jangan terpancing emosi karena mereka hanya menjalankan kewajiban sesuai perintah perusahaan. Anda bisa menolaknya secara langsung atau beri kesempatan pada telemarketer untuk berbicara terlebih dahulu. 

Setelah itu, sampaikan tanggapan Anda apakah tertarik dengan produk asuransi yang ditawarkan atau tidak dengan nada suara yang tenang dan santai. Hindari menggunakan nada suara yang meninggi dan terpancing emosi karena bisa membuat telemarketer asuransi menjadi kaget dan takut.

3. Jangan Takut Bilang Tidak

Jangan-Takut-Bilang-Tidak

Usahakan untuk tidak mudah luluh dengan nada suara memelas yang dilakukan oleh para telemarketer. Bisa jadi, cara bicara memelas ini hanyalah sebuah trik untuk membuat target berubah pikiran dan terbujuk untuk membeli produk yang ditawarkan oleh telemarketer asuransi. 

Apabila Anda tidak tertarik untuk membeli produk yang ditawarkan, jangan sungkan untuk berkata tidak. Setelah itu, Anda bisa segera menutup pembicaraan dengan mengucapkan terima kasih terlebih dahulu agar lebih sopan. 

Sampaikan penolakan Anda dengan nada yang tegas, namun jangan terpancing emosi. Dengan begitu, telemarketer akan paham bahwa Anda benar-benar tidak tertarik dengan produk asuransi yang ditawarkan dan segera mengakhiri panggilan telepon.

4. Tetap Bijak dalam Merespon Panggilan

Tetap-Bijak-dalam-Merespon-Panggilan

Menolak tawaran asuransi memang hak setiap orang karena tidak semua orang tertarik menggunakan asuransi kartu kredit. Oleh karena itu, tetaplah bijak dalam merespon dan menanggapi panggilan telepon dari telemarketer yang menawarkan asuransi kartu kredit. 

Sampaikan penolakan dengan cara yang baik-baik, sopan, dan bijak sehingga telemarketer tidak tersinggung dengan ucapan Anda. 

Tanamkan di pikiran Anda bahwa telemarketer hanyalah manusia biasa yang mencari rezeki dan sekadar menjalankan perintah dari perusahaan tempat mereka bekerja. 

5. Pura-pura Sibuk

Pura-pura-Sibuk Cara Menolak Asuransi Kartu Kredit

Cara menolak asuransi kartu kredit selanjutnya yang bisa dilakukan yaitu dengan berpura-pura sedang sibuk. Katakan kepada telemarketer yang menghubungi Anda bahwa Anda sedang sibuk mengerjakan tugas, deadline, atau persiapan meeting dengan klien. 

Dengan begitu, telemarketer asuransi bisa memaklumi dan segera mengakhiri panggilan karena alasan yang disampaikan berkaitan dengan profesionalitas pekerjaan. Dengan alasan sibuk kerja, telemarketer biasanya tidak akan berani menelepon dan mengganggu lagi.

6. Mengalihkan Panggilan Telepon

Mengalihkan-Panggilan-Telepon

Cara lain untuk menolak tawaran asuransi kartu kredit yaitu dengan mengalihkan panggilan telepon terutama nomor-nomor telemarketer yang kira-kira mengganggu aktivitas sehari-hari. 

Cara mengalihkan panggilan telepon ini bisa dilakukan dengan mengaktifkan fitur pengalihan panggilan yang terdapat di dalam pengaturan ponsel. 

Nantinya, ketika telemarketer asuransi menelepon nomor Anda, maka secara otomatis akan dialihkan sehingga Anda lebih tenang dan tidak akan terganggu dengan panggilan telepon masuk yang mengganggu aktivitas atau pekerjaan. 

7. Katakan Sudah Punya Produk Asuransi yang Ditawarkan

Katakan-Sudah-Punya-Produk-Asuransi-yang-Ditawarkan

Ketika Anda mendapat panggilan telepon berupa penawaran produk asuransi, sampaikan saja bahwa Anda sudah memiliki produk yang ditawarkan. Sampaikan juga bahwa Anda tidak berminat menambah kartu kredit dan asuransi.  

Dengan begitu, waktu Anda tidak akan terbuang sia-sia untuk mendengar penawaran asuransi dari telemarketer yang tidak akan dibeli. Selain itu, telemarketer juga tidak perlu menghabiskan waktu untuk menjelaskan secara panjang lebar terkait produk asuransi kartu kredit yang ditawarkan. 

8. Tidak Perlu Mengangkat Telepon

Tidak-Perlu-Mengangkat-Telepon Cara Menolak Asuransi Kartu Kredit

Apabila Anda sudah tahu bahwa panggilan telepon yang masuk adalah telemarketer asuransi, Anda sebaiknya tidak perlu mengangkat telepon dan membiarkan panggilan tersebut berakhir dengan sendirinya. 

Cara menolak asuransi kartu kredit satu ini terbilang efektif. Jika diperlukan, Anda bisa menyimpan nomor telemarketer ke dalam kontak ponsel. Nantinya, apabila nomor tersebut menghubungi Anda kembali, maka Anda sudah tahu dan tidak perlu mengangkatnya. 

Agar tidak mengganggu aktivitas, sebaiknya ubah nada dering ponsel menjadi getar atau nonaktifkan nada dering menjadi silent (mode diam). Para telemarketer ini biasanya tidak mudah menyerah begitu saja dan akan terus menghubungi Anda secara berulang. 

9. Blokir Nomor Telepon

Blokir-Nomor-Telepon

Cara terakhir yang bisa dilakukan untuk menolak tawaran asuransi kartu kredit yaitu memblokir nomor telepon telemarketer yang menghubungi nomor telepon Anda. Pemblokiran ini bisa dilakukan dengan memasukkan nomor telepon telemarketer ke dalam daftar blokir atau daftar hitam (blacklist). 

Dengan begitu, telemarketer tidak akan bisa menghubungi nomor Anda lagi kecuali nomor yang digunakan berbeda. Dengan memblokir nomor telepon telemarketer, hidup Anda akan lebih tenang dan tidak terganggu dengan panggilan telemarketer yang menawarkan produk asuransi.

Beberapa cara menolak asuransi kartu kredit di atas bisa diterapkan sebagai langkah penolakan yang efektif dan sopan. Dengan menyampaikan penolakan secara sopan, maka telemarketer asuransi yang menghubungi Anda tidak akan tersinggung dan tidak akan mengganggu Anda lagi. 

Leave a Comment