Cara Mengisi Slip Setoran Bank Mandiri dengan Mudah

Setiap unit perbankan memiliki peraturan agar setiap proses penyetoran dana menggunakan slip setoran untuk bukti dokumentasi. Jika melakukan penyetoran melalui Bank Mandiri, maka nasabah perlu mengetahui cara mengisi slip setoran Bank Mandiri.

Pada dasarnya, cara pengisian slip setoran tidak jauh berbeda dengan cara penulisan cek, di mana nasabah perlu mengisi kolom-kolom yang terdapat di dalam slip setoran. Prosesnya mungkin terlihat sulit, namun sebenarnya sangat mudah untuk dipraktekkan asalkan tahu panduannya.

Cara Mengisi Slip Setoran Bank Mandiri

Saat pertama kali melakukan transaksi melalui teller, tidak jarang nasabah masih mengalami kesulitan, terutama dalam pengisian slip setoran. Slip setoran merupakan suatu formulir berupa kertas kecil yang berisi tentang jumlah rincian informasi terkait uang yang akan disetorkan.

Lalu, apa saja informasi yang perlu dimasukkan dan bagaimana cara mengisinya? Inilah informasi lengkap yang dapat dijadikan panduan:

1. Siapkan Informasi Rekening

Siapkan-Informasi-Rekening Cara Mengisi Slip Setoran Bank Mandiri

Langkah pertama, siapkan semua informasi rekening yang diperlukan saat melakukan pengisian slip setoran. Informasi yang disiapkan haruslah benar agar tidak salah sasaran. Hal ini untuk memastikan agar uang yang disetorkan bisa masuk ke rekening yang dituju

Hal ini sangat perlu diperhatikan, apalagi jika nasabah memiliki lebih dari satu rekening di  bank yang sama. Jika tidak ingat dengan nomor rekening tersebut, maka bawalah buku rekening Anda karena di dalamnya terdapat informasi yang lengkap.

Jika ingin melakukan penyetoran untuk rekening tabungan, maka nomor rekening yang dituju harus dibawa. Nasabah dapat memeriksanya melalui laporan terbaru atau melalui situs perbankan daring.

2. Bawalah Kartu atau Surat Identitas Diri

Bawalah-Kartu-atau-Surat-Identitas-Diri Cara Mengisi Slip Setoran Bank Mandiri

Alangkah lebih baik jika nasabah membawa foto sebagai salah satu bukti identitas saat pergi ke bank. Foto tersebut mungkin tidak dibutuhkan saat melakukan penyetoran, namun tidak ada salahnya untuk berjaga-jaga jika ada masalah yang tidak terduga.

Setiap nasabah juga perlu mengetahui bentuk identitas yang diterima pada cabang bank. Temukan informasi penting ini dengan cara menanyakan informasi yang terdapat di situs web bank.

Umumnya, nasabah akan membutuhkan sim, paspor, ktp, kartu tanda mahasiswa, atau tanda pengenal lainnya.

3. Ambil dan Isi Slip Setoran

Ambil-dan-Isi-Slip-Setoran

Jika sudah memiliki kartu identitas lengkap beserta buku rekening, langkah selanjutnya yaitu mengisi slip penyetoran. Bagian atas yang tertulis “tanggal transfer” dapat diisi dengan tanggal penyetoran hari ini. Selanjutnya, di bawahnya pilihan jenis transaksi setoran yang dapat dipilih salah satu dengan ceklist.

Pilih opsi “setoran” jika ingin mengirim dana ke rekening Mandiri pribadi atau pilih “transfer” jika ingin mengirim dana ke rekening orang lain. Selain mengisi opsi penyetoran, beberapa hal yang perlu dimasukkan dalam slip yaitu identitas penerima dana.

Adapun informasi yang perlu dimasukkan mencakup nama penerima, nomor rekening penerima, nama bank, alamat penerima, dan pesan apabila ada yang ingin disampaikan. Informasi tentang identitas penerima dana ini terdapat di slip bagian kiri.

Adapun slip bagian kanan diisi dengan nama penyetor, alamat, nomor telepon aktif, jumlah uang yang dikirim, dan cek list tunai. Pastikan setiap data yang dimasukkan diisi dengan benar. Namun, jangan khawatir karena teller akan memeriksa dan memberi tahu jika ada kesalahan pada penulisan slip setoran. 

4. Masuk ke Antrian

Masuk-ke-Antrean

Jika suasana bank ramai, maka nasabah perlu masuk ke antrian. Nomor panggilan akan berbunyi secara otomatis untuk memanggil nasabah sesuai dengan daftar urutannya. Silahkan untuk menunggu di kursi antrean hingga nomor antrian disebutkan.

5. Siapkan Uang Tunai

Siapkan-Uang-Tunai

Setiap nasabah yang akan melakukan penyetoran wajib membawa setiap jenis uang yang ingin disetorkan, baik berupa uang tunai atau cek. Jika yang ingin disetorkan adalah uang tunai, maka nasabah perlu memastikan bahwa jumlah uangnya telah dihitung dengan pas dan benar. 

Namun, jika menyetorkan uang melalui cek, maka nasabah harus menandatangani slip di bagian belakang cek. Adapun di kertas cek tersebut tercantum tempat khusus untuk tanda tangan penyetor. Pada bagian yang ada di bawah tanda tangan, tuliskan “hanya untuk penyetoran”.

Tips Saat Mengisi Slip Setoran Bank Mandiri

Tips-Saat-Mengisi-Slip-Setoran-Bank-Mandiri Cara Mengisi Slip Setoran Bank Mandiri

Cara mengisi slip setoran Bank Mandiri telah dijelaskan cukup detail pada pembahasan di atas.

Selain mengikuti panduan pengisian tersebut, nasabah bank mandiri juga perlu memperhatikan beberapa tips yang mungkin masih jarang diperhatikan. Beberapa tips tersebut yaitu sebagai berikut:

Datang Sesuai Jam Operasional Bank

Tips yang pertama adalah dengan datang ke bank mandiri terdekat pada hari dan jam pelayanan.

Tentunya, banyak bank yang menawarkan jam operasional yang berbeda-beda. Seperti yang kita tahu, bentuk pelayanan yang diberikan oleh bank mandiri tidak hanya pada teller pusat saja.

Beberapa layanan yang diberikan berupa drive through dan atm. Setiap pelayanan yang diberikan memiliki jam operasional yang tidak sama dengan bank mandiri pusat.

Oleh karena itu, sebaiknya cari tahu waktu operasional kerja sesuai layanan yang ingin digunakan.

Apabila pengisian slip setoran baru dilakukan pertama kali, maka lebih baik datang saja ke kantor bank mandiri untuk memperoleh pelayanan dan pengarahan yang lebih detail.

Pasalnya, teller akan dengan senang hati membantu nasabah untuk melakukan penyetoran dana.

Gunakan Pena

Tips yang satu ini mungkin terdengar sederhana dan kurang penting. Namun, pena sangat penting untuk digunakan saat mengisi slip setoran. Alih-alih menggunakan pensil, pena adalah alat tulis terbaik yang bisa digunakan dalam pengisian info rekening pada slip penyetoran tersebut.

Dengan memakai pena, maka tidak akan ada yang dapat mengubah informasi rekening yang telah ditulis.

Jangan cemas jika melakukan kesalahan menulis saat menggunakan pena karena nasabah hanya perlu merobeknya dan ambil slip yang baru untuk ditulis ulang kembali.

Tuliskan dengan Jelas

Ada banyak kasus salah alamat ketika nasabah melakukan penyetoran uang ke rekening orang lain.

Jika tidak teliti, hal ini akan menyebabkan kerugian, baik oleh pengirim maupun calon penerima. Apalagi, transaksi yang salah alamat tidak bisa dibatalkan apabila kesalahan terletak pada pengirimnya.

Oleh karena itu, menulis tanggal, nama penerima, alamat rekening, dan jumlah uang di slip setoran harus jelas agar teller dapat membacanya dengan mudah. Tentunya, tips ini dapat meminimalisir kesalahan dalam melakukan transaksi penyetoran.

Mintalah Kwitansi

Salah satu tips yang paling krusial dan tidak boleh sampai terlewatkan adalah meminta bukti transaksi.

Pada dasarnya, setiap transaksi yang dilakukan melalui teller Bank Mandiri akan selalu disertai dengan kuitansi meskipun nasabah tidak memintanya.

Namun, teller tetaplah manusia yang terkadang bisa melakukan kesalahan. Jika teller lupa memberikan kwitansi, mintalah sebagai bukti transaksi.

Kuitansi dapat digunakan untuk melacak seluruh transaksi keuangan selain melalui buku tabungan.

Cara mengisi slip setoran Bank Mandiri sangat mudah dilakukan jika mengikuti panduan dan tips yang sudah dipaparkan di atas.

Dengan mengisi slip setoran dengan baik dan benar, maka transaksi dapat dilakukan secara aman dan terkontrol.

Leave a Comment