Setiap orang tentunya harus berhati-hati dalam mengatur keuangannya. Untuk itulah perlu adanya suatu cara mencatat pemasukan dan pengeluaran supaya keuangan bisa tetap stabil.
Dengan melakukan pencatatan ini seseorang juga akan mengetahui jumlah uang yang dimiliki.
Selain itu pencatatan juga memudahkan dalam mengetahui alur penggunaan uang dan berapa jumlah yang masih bisa ditabung.
Lantas bagaimana caranya? Simak pembahasan lengkapnya berikut ini!
Manfaat Mencatat Pemasukan dan Pengeluaran
Sebelum masuk pada pembahasan cara mencatat pemasukan dan pengeluaran, ada baiknya untuk mengetahui manfaat dari pencatatan pemasukan dan pengeluaran.
Adapun beberapa manfaat yang bisa diperoleh dari kebiasaan ini diantaranya:
1. Dapat Mengetahui dan Mengontrol Kebiasaan Berbelanja
Kebanyakan orang umumnya tidak sadar saat sudah menghabiskan sejumlah uang untuk membeli barang yang tidak diperlukan.
Apalagi pada era one clik shopping ini bisa jadi membuat beberapa orang jadi terjebak dengan kegiatan belanja yang berlebihan
Dengan melakukan kebiasaan pencatatan pemasukan dan pengeluaran, maka proses analisis kebiasaan belanja dan menetapkan batas pengeluaran bisa lebih mudah.
Dengan begitu seseorang bisa mengontrol pengeluarannya dengan lebih baik
2. Menjadi Lebih bika Saat Belanja
Mengetahui besarnya uang yang keluar masuk dan tujuannya efektif untuk membuat orang jadi lebih peka pada jumlah harta yang dimilikinya.
Hal ini secara otomatis akan membuat orang bisa berpikir lagi sebelum membelanjakannya.
Apabila sudah begini maka kemungkinan terjebak dalam gaya hidup yang hedonisme dengan belanja berlebihan bisa diminimalisir.
Bahkan kebiasaan itu bisa dihindari sedini mungkin. Pasalnya seseorang akan mempunyai perasaan bersalah pada diri sendiri jika melihat saldo tabungan yang terus berkurang.
3. Perencanaan Finansial Jadi lebih Mudah
Setiap orang pasti mempunyai tujuan finansial yang ingin dicapai. Apapun tujuan finansial tersebut tentunya akan lebih mudah diwujudkan jika mempunyai pemahaman yang baik tentang aliran dana yang dimilikinya.
Untuk itulah pencatatan ini sangat penting supaya seseorang bisa lebih mudah memahami dan mengetahui jumlah uang yang masuk dan jumlah uang yang keluar.
Selain itu seseorang juga akan lebih mudah mengetahui untuk keperluan apa saja uang tersebut sehingga bisa mengurangi pengeluaran yang tidak terlalu mendesak atau penting.
Dengan begitu uangnya bisa ditabung atau disimpan.
4. Terhindar dari Stress
Melakukan pencatatan pengeluaran dan pemasukan ini akan membuat orang lebih mudah dalam mengetahui setiap pengeluaran.
Dengan begitu tidak akan ada lagi yang namanya tagihan menumpuk atau pinjaman yang jatuh tempo.
Bahkan dengan pencatatan ini juga bisa membuat semuanya lebih terencana dan sigap saat menghadapi kebutuhan mendesak.
Dengan begitu stress atau rasa cemas mengeni masalah keuangan dapat dihindari sebaik mungkin.
5. Keharmonisan Hubungan Bisa Terjaga
Menurut beberapa survey masalah keuangan adalah sumber utama ketidakharmonisan yang terjadi antara pasangan suami istri.
Biasanya mereka akan mempunyai pendekatan yang berbeda tentang masalah pengeluaran dan pemasukan uang.
Untuk itulah adanya pencatatan pemasukan dan pengeluaran ini membuat semuanya lebih transparan.
Dengan begitu pasangan suami istri bisa mengetahui dengan jelas alur uang yang dimiliki dan hubungan pun bisa tetap terjaga keharmonisannya.
6. Mencegah kebocoran cash Flow
Dengan melakukan kebiasaan mencatat pemasukan dan pengeluaran setiap hari secara efektif mampu mengingatkan seseorang tentang flow keuangan keluarga.
Apabila akhirnya mengalami kebocoran cash flow pun akan lebih mudah diketahui.
Bahkan dari pencatatan ini pada bulan berikutnya kebocoran cash flow ini bisa dicegah supaya tidak terulang lagi.
Selain itu pencatatan ini juga memudahkan untuk mengetahui jumlah uang yang telah digunakan untuk kebutuhan utama maupun sekunder.
Cara Mencatat Pemasukan dan Pengeluaran
Cara ,mencatat pemasukan dan pengeluaran sebenarnya tidaklah sulit dilakukan. Bahkan kebiasaan ini sangatlah mudah jika ada kemauan.
Langsung saja berikut cara mencatat pemasukan dan pengeluaran yang bisa dicoba:
1. Membuat Pembukuan Sederhana Secara Manual
Cara mencatat pemasukan dan pengeluaran yang paling mudah adalah dengan membuat pembukuan sederhana.
Carilah buku khusus atau buku tersendiri untuk membuat pembukuan ini.
Selanjutnya catat atau tulislah semua kegiatan yang berhubungan dengan masalah keuangan.
Mulai dari dana masuk jumlahnya dan dana itu berasal. Selain itu dana keluar juga harus ditulis dengan terperinci kemana dan untuk apa pengeluaran tersebut.
Buat catatan atau penulisan pada pembukuan tersebut setiap harinya jadi per tanggal.
Akan lebih baik lagi jika menyimpan struk atau bukti pembelian saat melakukan pengeluaran atau pembelanjaan.
Dengan begitu pencatatan pada pembukuan ini akan lebih mudah dan saat lupa pun masih ada bukti kuat yang bisa dilihat.
Jika sudah jumlah setiap pengeluaran harian tersebut dan evaluasi mana saja pengeluaran yang tidak perlu.
Pengeluaran yang tida terlalu mendesak atau tidak terlalu penting di hari berikutnya tidak boleh diulangi lagi dan lebih baik disimpan untuk ditabung.
Adapun pembukuan ini tidak harus terlalu sulit dan terstruktur yang penting jelas dan dilakukan secara rutin.
2. Mencatat di Smartphone
Di era teknologi yang semakin maju seperti sekarang semuanya menjadi semakin mudah.
Bila dulu Hp hanya bisa digunakan untuk berkomunikasi, maka saat ini Hp bisa digunakan untuk berbagai keperluan tak terkecuali sebagai tempat mencatat.
Manfaatkan fitur memo yang ada di Hp dan mulailah mencatat setiap pemasukan dan pengeluaran yang dilakukan per harinya. Caranya pun kurang lebih sama dengan mencatat di buku harus rutin.
Meski begitu handphone atau smartphone adalah barang yang selalu dibawa kemana saja sata pergi. Jadi smartphone ini bisa digunakan sebagai pengingat juga.
Misalnya saja saat diluar ingin membeli sesuatu hanya karena ingin dan tidak terlalu memerlukan.
Untuk mencegah pengeluaran yang tidak terlalu penting seperti itu maka melihat catatan pengeluaran yang ada di Hp bisa menjadi cara yang cukup efektif.
Dari catatan tersebut seseorang akan tahu jumlah uang yang tersisa dan sudah dikeluarkan sehingga bisa berfikir ulang saat akan membeli sesuatu.
3. Memanfaatkan Aplikasi
Cara mencatat pengeluaran dan pemasukan yang terakhir adalah dengan memanfaatkan aplikasi pengelolaan keuangan.
Saat ini sudah banyak sekali aplikasi keuangan yang bisa dimanfaatkan melalui smartphone.
Adapun aplikasi tersebut bisa diperoleh dengan cara mendownload melalui smartphone. Selain mudah dan praktis aplikasi pengelolaan keuangan ini juga bisa dimanfaatkan secara gratis.
Selain itu banyak sekali fitur menarik yang bisa digunakan untuk mengontrol dan mencatat seluruh masalah keuangan yang ada dengan terperinci dan mudah.
Bahkan ada juga fitur yang bisa digunakan untuk merencanakan pengeluaran keuangan.
Adapun beberapa contoh aplikasi yang bisa dimanfaatkan untuk mencatat pengeluaran dan pemasukan diantaranya ada aplikasi catatan keuangan, Dompetku, Money Lover dan lain sebagainya.
Semua gratis penggunaan aplikasi tersebut pastinya sangat mudah dan bisa digunakan oleh siapapun.
Bahkan aplikasi tersebut juga tidak terlalu besar sehingga tidak akan memakan terlalu banyak ruang jika didownload di smartphone
Pada dasarnya cara mencatat pengeluaran dan pemasukan bisa dilakukan dengan berbagai cara, mulai dari cara manual dengan mencatat di buku, maupun memanfaatkan smartphone atau aplikasi pengelolaan keuangan.
Dengan melakukan pencatatan tersebut akan sangat bermanfaat untuk menjaga kestabilan finansial.
Selain itu pencatatan ini juga akan membuat Anda bisa lebih menghargai keberadaan uang dan tidak menyia-nyiakannya untuk keperluan yang kurang penting.