Tidak melakukan aktivitas atau transaksi jenis apa pun pada rekening bisa menyebabkan pembekuan akun. Istilah dormant digunakan pada akun yang sudah dibekukan termasuk akun bank BRI. Lantas bagaimana cara mengaktifkan rekening dormant BRI?
Bank BRI sebagai salah satu jenis bank rakyat yang paling banyak digunakan ternyata kini lebih mudah mengakses berbagai hal. Inilah kenapa memiliki akun rekening bank negara ini dikatakan cukup penting. Lalu apa ciri, jenis dan cara mengaktifkan kembali akun dormant?
Ciri-Ciri Akun Dormant
Dormant bisa dikatakan sebagai pembekuan. Khususnya pada akun bank maka ada beberapa hal yang bisa dikenali sebagai tanda atau ciri bahwa akun terkena pembekuan.
Berikut ciri umum akun dormant yang bisa dikenali.
Pin yang Dimasukkan Selalu Unvalid
Pin jadi instrumen penting apalagi bila seorang pemilik akun menggunakan sistem e-banking. Pin juga digunakan layaknya password untuk mengakses akun bank.
Tentu saja demi keamanan dan kenyamanan akun hanya bisa digunakan bila pin yang dimasukkan benar.
Namun bila terjadi unvalid pin padahal pin yang digunakan yakin benar bisa jadi ini ciri akun dormant. Akun yang tidak biasa diakses padahal pin yang dimasukkan benar bisa jadi salah satu indikator akun yang dibekukan.
Bila ini terjadi segeralah pergi ke bank agar akun bisa digunakan kembali.
Tidak Menerima Lagi Notifikasi Perbankan Terkait Akun
Ciri kedua yang bisa dikenali yakni tidak menerima lagi notifikasi perbankan terkait akun. Setiap akun bank khususnya bila digunakan secara daring akan mengirimkan berbagai jenis notifikasi terkait aktivitas akun.
Namun bila notifikasi secara tidak disengaja tidak lagi muncul maka patut dicurigai. Jangan-jangan akun terkena pembekuan.
Jadi cara mengaktifkan rekening dormant BRI direkomendasikan, pergilah langsung ke bank agar bisa melakukan menggunakan kembali akun dormant.
Tidak Bisa Melakukan Bentuk Transaksi Apa Pun
Ternyata tidak bisa melakukan transaksi jenis apa pun jadi salah satu ciri akun yang terkena dormant. Namun pertama tama lakukan duku pengecekan secara menyeluruh. Pastikan bukan ATM atau sistem e-banking yang sedang eror.
Akun dormant perlu dipahami tidak bisa melakukan bentuk transaksi apa pun termasuk mengaksesnya dari ATM. Bila ini terjadi dalam jangka waktu panjang bisa jadi kartu terkena dormant walaupun nyatanya isi rekening masih full.
Ciri akun dormant di atas mungkin akan sedikit berbeda dengan jenis akun bank lainnya. Namun secara umum ciri akun dormant di atas akan berlaku pada semua jenis akun bank. Untuk lebih pastinya lagi, mendatangi kantor bank dan konsultasi langsung jadi opsi terbaik.
Jenis-Jenis Akun Dormant
Perlu dipahami juga tidak hanya ciri akun dormant yang beragam tapi juga jenisnya ikut beragam. Sedikitnya ada 2 jenis akun dormant yang banyak beredar di Indonesia.
Berikut pemaparan singkat ketiga jenis akunnya.
Akun Semi Dormant
Jenis akun dormant pertama yaitu akun semi dormant. Sesuai namanya akun jenis ini masih bisa dipulihkan karena bersifat semi pembekuan. Kemudian akun ini bisa digunakan kembali saat mengikuti tata cara mengaktifkan rekening dormant BRI.
Akun semi dormant biasanya bisa ada karena salah input pin hingga batas tertentu. Bisa juga disebabkan oleh terdeteksinya aktivitas tidak wajar dalam akun. Kemungkinan terakhir bisa jadi akun telah lama tidak digunakan.
Akun Permanen Dormant
Sedikit berbeda dengan akun permanen dormant, akun ini tidak bisa lagi digunakan secara permanen. Akun oni tentu akan melewati fase semi dormant terlebih dulu.
Namun bila akhirnya benar-benar tidak menunjukkan respons pengguna fase aman dinaikkan menjadi fase dorman permanen.
Pada beberapa kasus akun permanen masih bisa diselamatkan seperti halnya belum terlalu lama dibekukan permanen. Namun tidak sedikit akun yang ternyata tidak bisa dipulihkan walaupun sudah divalidasi dan lewat berbagai metode pemulihan.
Pada kasus akun dormant bank lain, akun permanen dormant sama sekali sudah tidak bisa digunakan. Bukan tanpa sebab, bahkan akun tersebut sudah diharuskan secara permanen. Akhirnya nasabah harus membentuk akun bank baru.
Cara Mengaktifkan Rekening Dormant BRI
Akun yang terkena dormant sekalipun perlu diaktifkan kembali karena satu dan lain hal. Biasanya pemilik akun akan berusaha agar akunnya kembali bisa melakukan transaksi seperti sedia kala. Lakukan cara di bawah ini untuk mengaktifkan kembali rekening dormant BRI.
1. Siapkan Data Pribadi
Pertama siapkan data pribadi terkait akun bank. Bila pemilik akun sebelumnya mendaftarkan diri menggunakan data dari paspor misalnya, maka sebaiknya membawa salinan paspor yang digunakan saat registrasi awal pembuatan akun.
Tidak masalah bagi seorang nasabah untuk membawa duplikasi dokumen atau foto kopian dokumen bila tidak memungkinkan. Siapkan dokumen dengan baik agar nantinya proses pengaktifan kembali akun berjalan dengan lancar.
2. Siapkan Buku Tabungan Bank
Selanjutnya siapkan buku tabungan bank sesuai dengan jenis akun yang dimiliki. Buku tabungan tentu saja harus buku asli yang dibuat dan dilegalkan oleh petugas bank sebelumnya. Nantinya buku digunakan untuk melakukan relevansi data oleh pihak bank.
Buku tabungan juga berfungsi sebagai bukti bahwa pemilik akun merupakan pemilik resmi akun tersebut. Jadi proses pengaktifan kembali akun bisa dilakukan tanpa kecurigaan. Buku tabungan juga jadi salah satu persyaratan utama untuk pengaktifan kembali akun.
3. Pergi ke Kantor Bank Terdekat
Setelah menyiapkan syarat dokumen dengan tepat dan lengkap bisa langsung pergi ke kantor bank terdekat. Tidak perlu pergi ke kantor bank tempat asal pembuatan akun pertama kali karena semua cabang bank melayani pengaktifan kembali akun dormant.
Langsung ambil nomor antrian untuk menemui customer service bisa dilakukan. Setelahnya tunggu nomor antrian dipanggil seperti saat hendak menuntaskan keperluan lain di bank. Jangan lupa untuk mempersiapkan kembali persyaratan yang telah dibawa.
4. Lakukan Konsultasi pada Customer Service
Cara mengaktifkan rekening dormant BRI yang harus dilakukan selanjutnya yakni melakukan konsultasi. Bukan sembarang konsultasi melainkan konsultasi berdasar pada permasalahan terkait akun dormant.
Utarakan apa yang terjadi pada akun bank yang dimiliki. Jangan segan juga untuk menjawab sejujur mungkin agar proses pemulihan berjalan lancar. Setelah akun dipulihkan pengajuan pertanyaan terkait status akun bisa diajukan.
5. Lakukan Setor Awal Sebesar Rp 100.000,-
Terakhir lakukan kembali setoran awal sebesar Rp 100.000,-. Setoran ini dimaksudkan untuk mengecek apakah akun sudah kembali aktif atau belum. Untuk semua akun BRI yang terkena dormant wajib menyetorkan uang sebesar Rp 100.000,-.
Tidak berbeda jauh dengan bank lainnya, setoran tunai kembali berkisar antara Rp 50.000,- hingga Rp 100.000,- per akunnya. Nominal disesuaikan dengan jenis akun hingga bergantung pada bank nasabahnya.
Pahami cara mengaktifkan rekening dormant BRI di atas untuk selanjutnya langsung pergi ke bank BRI terdekat. Sebagai pencegahan, periksa selalu status akun bank dengan cara meninjau ciri akun dormant yang telah disebutkan. Apakah ciri-cirinya berlaku atau tidak.