Berapa Kekayaan Diaz Hendropriyono Stafsus Presiden? Ini Asetnya

Nama Diaz Hendropriyono merupakan salah satu nama yang tidak asing di kalangan masyarakat Indonesia. Bagaimana tidak, politisi muda ini bukan orang sembarangan dan mengingat silsilah Hendropriyono, kira-kira berapa kekayaan Diaz Hendropriyono sendiri?

Diaz Hendropriyono selain menjadi politisi juga bersahabat dengan sejumlah artis. Dua diantaranya ialah Deddy Corbuzier dan Raffi Ahmad. Para sahabat artisnya ini disebut-sebut sering berkunjung ke rumah mewah milik Diaz Hendropriyono.

Profil Singkat Diaz Hendropriyono

Profil Singkat Diaz Hendropriyono

Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, Diaz Hendropriyono merupakan seorang politikus muda di Indonesia. Dia adalah anak ketiga AM Hendropriyono yang merupakan tokoh intelijen nasional dan mantan ketua BIN atau Badan Intelijen Negara.

Diaz Hendropriyono lahir di Jakarta pada 25 September 1978 dan sekaligus merupakan anak terakhir dari pasangan AM Hendropriyono dan Tati Hendropriyono. Dia memiliki dua orang kakak yang masing-masing namanya adalah Diah Erwani Hendropriyono dan juga Rony Hendropriyono.

Diaz Hendropriyono merupakan lulusan Norwich Military Universitu di Amerika Serikat. Lepas dari universitas tersebut, Diaz Hendropriyono mengikuti program magister bahkan sampai 3 kali di negara yang sama.

Kiprah Diaz Hendropriyono di bidang politik dimulai ketika dia ikut serta menjadi tim sukses Presiden Joko Widodo tahun 2014 yang lalu. Dia juga merupakan ketua umum dari tim sukses Kawan Jokowi serta Situs Gerak Cepat Jokowi – JK.

Sumber Kekayaan Diaz Hendropriyono

Sumber Kekayaan Diaz Hendropriyono

Jika berbicara soal seberapa besar kekayaan yang dimiliki Diaz Hendropriyono, tentunya ini berkaitan dengan asal muasal atau sumber kekayaan tersebut. Sayangnya, belum ada informasi yang secara pasti menunjukkan sumber kekayaan milik Diaz Hendropriyono.

Hanya saja, jika membahas tentang rekam jejak atau riwayat pekerjaannya, maka kurang lebih informasinya sebagai berikut:

  • Tahun 2000, Diaz Hendropriyono menjadi direktur di PT Ulam Sari Samudera
  • Pada tahun 2015, Diaz Hendropriyono ditunjuk menjadi komisaris di PT. Telkomsel. Akan tetapi, penunjukan tersebut sempat menjadi masalah karena ada cukup banyak pihak yang meragukan rekam jejak Diaz Hendropriyono khususnya di bidang telekomunikasi
  • Pada tahun 2015 juga, Diaz Hendropriyono ditunjuk menjadi anggota dari Tim Transisi PSSI. Penunjukan ini dilakukan oleh Imam Nahrawi yang merupakan mantan Menpora
  • Diaz Hendropriyono pernah menjadi asisten penjualan di PT Kia Otomotif Indonesia
  • Diaz Hendropriyono pernah menggeluti profesi sebagai research associate di RAND Corporation
  • Diaz Hendropriyono pernah menjadi seorang analis lobbying firm senator Bennett L. Jhonston

Selain berbagai karir di atas, Diaz Hendropriyono juga menjadi anggota komisaris di PT. M Cash Integrasi Tbk sebagai pengganti Isaac Sjahrir Djauhari Jenie. Selain itu, mantan Ketua umum PKPI atau Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia ini juga menjadi staf khusus presiden.

Sama seperti ketika dirinya yang menjadi komisaris di PT. Telkomsel, ketika menjadi staf khusus presiden inipun menjadi kontroversi. Sebab, ada beberapa pihak yang menganggap bahwa posisi ini didapatkan oleh Diaz Hendropriyono karena dia memberikan dukungan pada presiden saat masa pilpres.

Aset atau Kekayaan Diaz Hendropriyono

Aset atau Kekayaan Diaz Hendropriyono

Melihat riwayat pekerjaan Diaz Hendropriyono yang sangat bergengsi di atas, tentunya sudah terbayang bukan betapa wajarnya jika tokoh muda satu ini memiliki rumah yang sangat mewah? Kendati demikian, belum ada informasi pasti mengenai jumlah kekayaan Diaz Hendropriyono.

Beberapa Fakta Tentang Diaz Henropriyono

1. Diangkat Menjadi Staf Khusus Presiden Sebanyak Dua Kali

Diangkat Menjadi Staf Khusus Presiden Sebanyak Dua Kali

Staf khusus sejatinya merupakan lembaga non struktural yang dibentuk dengan tujuan untuk melancarkan pelaksanaan tugas presiden. Nantinya, staf khusus ini akan melakukan tugas tertentu di luar tugas yang sudah diemban oleh kementerian maupun instansi pemerintah lainnya.

Dalam melaksanakan tugas khusus tersebut, pada staf yang tergabung di dalamnya wajib menerapkan prinsip integrasi, koordinasi serta sinkronisasi dengan instansi pemerintah. Staf khusus ini sendiri bisa yang berlatar belakang pegawai negeri, bisa juga yang bukan pegawai negeri.

Misalnya kalangan profesional atau politikus. Jumlah staf khusus maksimal 15 orang, tetapi ini masih disesuaikan dengan kebutuhan presiden. Diaz Hendropriyono sendiri sudah diangkat menjadi staf khusus presiden sebanyak dua kali.

Dia pernah diangkat menjadi staf khusus Presiden Joko Widodo tahun 2016 yang lalu. Lalu, pada masa pemerintahan Presiden Joko Widodo periode 2019 – 2024 saat ini dia kembali ditunjuk sebagai staf khusus.

Karena menjalankan tugas tersebut, sudah tentu Diaz Hendropriyono akan mendapatkan gaji. Gaji yang diterimanya ini pastinya turut menjadi salah satu sumber kekayaan Diaz Hendropriyono.

2. Ketua Umum Kawan Jokowi

Ketua Umum Kawan Jokowi

Diaz Hendropriyono sudah menyatakan dukungannya kepada Presiden Joko Widodo bahkan sejak presiden Indonesia yang ketujuh ini mencalonkan diri sebagai capres saat periode 2014 – 2019. Bukan hanya menyatakan dukungan, dia bahkan menjadi ketua umum Kawan Jokowi.

3. Pernah Menjadi Sales

Pernah Menjadi Sales

Seperti yang sudah pernah disebutkan, Diaz Hendropriyono merupakan sarjana yang lulus dari Norwich Military University. Lulus dari universitas tersebut, Diaz Hendropriyono ternyata tidak langsung menjadi mahasiswa pascasarjana.

Diaz Hendropriyono lulus pada tahun 1999 dan pada tahun tersebut dia menjadi salah satu karyawan di PT. KIA Otomotif Indonesia. Pekerjaannya ini di bidang sales dan dia hanya 1 tahun di perusahaan tersebut.

Usai dari PT. KIA Otomotif Indonesia, Diaz Hendropriyono melanjutkan karir dengan menjadi Direktur di PT. Ulam Sari Samudra.

4. Mendapatkan Gelar Master dari Dua Universitas yang Berbeda

Mendapatkan Gelar Master dari Dua Universitas yang Berbeda

Sudah mendapatkan pekerjaan ternyata tidak membuat Diaz Hendropriyono berhenti menuntut ilmu di bangku pascasarjana. Dia bahkan mendapatkan tiga gelar master sekaligus dari dua universitas yang berbeda. Ketiga gelar ini didapatkannya pada waktu yang bahkan hampir bersamaan.

Diaz Hendropriyono masuk ke Virginia Tech University dan mengikuti program Master of Public Administration dan berhasil lulus pada tahun 2010. Kemudian, Diaz Hendropriyono juga mengikuti program Master of Business Administration yang ditempuh di Hawaii Pacific University.

Di Hawaii Pacific University ini ternyata d Diaz Hendropriyono juga mengikuti Master of Arts in Global Leadership. Kedua program master tersebut berhasil dia selesaikan tahun 2013. Diaz Hendropriyono bahkan mendapatkan predikat Graduated with Honors.

5. Masuk ke Dunia Politik

Masuk ke Dunia Politik

Usai menyelesaikan pendidikan masternya di luar negeri, Diaz Hendropriyono kembali ke Indonesia. Diaz Hendropriyono menjelaskan dalam suatu wawancara bahwa perjalanannya di dunia politik dimulai pada saat dia bertemu langsung dengan Joko Widodo yang kala itu merupakan Wali Kota Solo.

Pertemuan ini terjadi sekitar tahun 2012 yang lalu. Mulai sejak saat itu,  Diaz Hendropriyono juga menjadi relawan bagi Joko Widodo bahkan ketika Joko Widodo mencalonkan dirinya sebagai calon Gubernur DKI Jakarta.

6. Peraih Delta Mu Delta dan Dean’s List

Peraih Delta Mu Delta dan Dean s List

Ketika masih menempuh pendidikan sarjana di Amerika Serikat, yaitu di Norwich Military University, Diaz Hendropriyono berhasil lulus dengan predikat Cum Laude. Bahkan, bukan hanya predikat itu saja yang didapatkannya, dia juga mendapatkan predikat Delta Mu Delta dan Dean’s List.

Adapun Delta Mu Delta adalah predikat untuk para mahasiswa yang berhasil berada di peringkat 20 persen ke atas. Sedangkan kalau Dean’s List, ini merupakan para mahasiswa yang nilai minimalnya A- dan IPK-nya di atas 3,6.

7. Gaji Saat Menjadi Staf Khusus

Gaji Saat Menjadi Staf Khusus

Diaz Hendropriyono pernah ditanya mengenai besarnya gaji para staf khusus Presiden Joko Widodo yang katanya mencapai angka Rp51 juta. Namun, Diaz Hendropriyono membantahnya. Dia menjelaskan bahwa jumlah gaji yang diterimanya tidak sebesar itu.

Walaupun kekayaan Diaz Hendropriyono tidak diketahui secara pasti, namun banyaknya harta yang dia miliki sudah tentu tidak perlu diragukan lagi. Apalagi Diaz Hendropriyono bukan keturunan orang sembarangan, melainkan anak dari orang yang benar-benar diperhitungkan keberadaannya.

Leave a Comment