Apa Itu BUMN Mengajar, Tujuan, Visi, Misi, dan Programnya

Banyak yang belum mengenal jenis profesi yang ada di perusahaan milik negara. Melalui BUMN mengajar, para karyawan yang bergabung menjadi sukarelawan akan mengajarkan tentang kegiatan utama BUMN serta jenjang pekerjaan yang ada dalam perusahaan tersebut.

Dengan begitu, diharapkan para generasi muda akan termotivasi untuk meningkatkan kesejahteraan bangsa dengan cara menjadi bagian dari BUMN. Biaya dari penyelenggaran kegiatan ini tidak dibebankan kepada APBN melainkan berasal dari dana sukarela.

Sekilas Mengenai BUMN Mengajar

Sekilas-Mengenai-BUMN-Mengajar

Dimulai sekitar tahun 2016, kegiatan yang diadakan oleh BUMN ini terbukti sukses menarik banyak peserta. Tak sedikit pemangku jabatan tertinggi di BUMN yang bersedia meluangkan waktu untuk mengajar selama 1 hari di sekolah yang sudah terpilih.

Kegiatan ini tak sekedar hanya mengenalkan profesi di BUMN secara garis besar. Tetapi juga menanamkan jiwa sukarelawan kepada pegawai BUMN agar mau berbagi pengalaman tanpa mendapatkan bayaran sama sekali.

Jadi deskripsi BUMN Mengajar adalah menjadikan pegawai BUMN sebagai guru dalam satu hari untuk menjelaskan profesi apa saja yang ada di perusahaan BUMN serta menyalurkan nilai-nilai serta semangat yang diusung oleh BUMN selama ini.

Adapun beberapa perusahaan BUMN yang turut serta dalam kegiatan ini diantaranya adalah PT Pertamina, PT Telekomunikasi Indonesia, PT Pelindo II, PT Biro Klasifikasi Indonesia, Perum Bulog, PT Garuda Indonesia, dan masih banyak lagi perusahaan lainnya.

Sementara sasaran dari program ini adalah sekolah mulai dari jenjang SD hingga SMA. Tentunya, pelaksanaan program iniharus menyesuaikan dengan jadwal belajar siswa di sekolah serta ketersediaan waktu yang dimiliki oleh pegawai BUMN yang sudah mendaftar sebagai pengajar.

Tujuan BUMN Mengajar

Tujuan-BUMN-Mengajar

Sebagai perusahaan yang bidang kerjanya berkaitan dengan penyediaan pelayanan umum, BUMN juga berperan serta dalam upaya mencerdaskan masyarakat. Hal ini bertujuan untuk menjaga regenerasi agar kedepannya BUMN bisa tetap dipimpin oleh anak bangsa yang cerdas dan berdaya saing.

Itulah mengapa BUMN berusaha mengenalkan berbagai macam profesi di dalamnya kepada anak-anak sedini mungkin. Dengan begitu siswa-siswi sekolah akan memiliki pandangan yang benar mengenai BUMN dan berkeinginan untuk menjadi bagian dari perusahaan milik negara tersebut.

Ada 5 tujuan BUMN Mengajar baik untuk pegawai yang bekerja di perusahaan maupun anak-anak yang mendapat pengajaran dari program ini. Beberapa diantaranya adalah:

1. Mengenalkan Fungsi dan Peran BUMN kepada Anak-anak

Selama ini para siswa hanya mengetahui beberapa jenis BUMN saja. Misalnya seperti PT Pertamina, PT PLN, dan PT KAI. Padahal contoh dari perusahaan BUMN cukup banyak dengan sektor kerja yang beragam pula.

Untuk itulah perlu dikenalkan mengenai fungsi dan peran dari BUMN yang sangat berpengaruh pada pembentukan iklim ekonomi yang kondusif. BUMN berfungsi untuk menciptakan produk yang bermanfaat sehingga semua kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi.

2. Meningkatkan Semangat Kerelawanan di Lingkungan Perusahaan

Para pegawai BUMN diharapkan menjadi pribadi yang selalu berguna untuk masyarakat baik saat di lingkungan kerja maupun tidak. Dengan diadakannya program ini, semangat kerelawanan para pegawai akan semakin meningkat karena keinginan untuk bisa bermanfaat bagi banyak orang.

BUMN memberikan kesempatan kepada pegawainya yang ingin memberikan pengalaman serta ilmunya kepada anak-anak melalui program ini. Para pegawai tinggal mendaftar saja dan selanjutnya akan mengikuti pelaksanaan program ini pada waktu dan tempat yang sudah ditentukan.

3. Menciptakan Citra Baik Institusi

Tak dipungkiri citra BUMN sempat mengalami penurunan akibat ulah beberapa pihak yang tidak bertanggung jawab termasuk pegawai yang kedapatan melakukan korupsi untuk kepentingan sendiri. Tentu saja masyarakat akhirnya menganggap BUMN sebagai salah satu sarang para koruptor.

Dengan mengenalkan BUMN secara langsung kepada anak-anak, maka siswa-siswi tersebut akan mendapatkan gambaran sebenarnya mengenai perusahaan ini. Bahwasanya tujuan utama BUMN adalah memberikan pelayanan kepada masyarakat dan semua pegawai BUMN dididik untuk tidak korupsi.

4. Menjaga Keseimbangan antara Kehidupan Didalam dan Diluar Kantor

BUMN memikul tanggung jawab yang besar untuk bisa meningkatkan perekonomian dalam negeri. Dengan jadwal kerja yang cukup padat, para pegawai akan mudah mengalami tekanan dan hal tersebut bisa menurunkan produktivitas kerja.

Untuk itulah beberapa perusahaan BUMN mengadakan program yang sifatnya sukarela sekaligus menjadi hiburan bagi para pegawai agar bisa sedikit refreshing. Selain itu, juga melatih kemampuan bersosialisasi agar tercipta keseimbangan hidup baik didalam maupun diluar pekerjaan.

5. Memberikan Motivasi untuk Selalu Berguna Bagi Negara

Menjadi pegawai di perusahaan BUMN tak hanya sekedar mengerjakan tugas sesuai dengan arahan tetapi juga harus mau berkontribusi langsung untuk mensukseskan program pemerintah. Salah satunya adalah menciptakan generasi penerus yang cerdas dan mempunyai daya saing.

Dengan mengikuti program BUMN mengajar 1 hari yang diadakan oleh BUMN, para pegawai sudah memberikan banyak manfaat kepada anak-anak sekaligus memotivasi mereka agar selalu rajin belajar dan tak pernah lelah dalam mengejar cita-cita.

Visi dan Misi BUMN Mengajar

Visi-dan-Misi

Kemenkeu Mengajar menjadi salah satu program yang paling sering diadakan hampir setiap tahun. Meski menggunakan dana pribadi dari perusahaan, program ini selalu digelar secara rutin. Hal ini tak lepas dari visi dan misi yang ingin dicapai oleh pihak BUMN, di antaranya adalah:

1. Visi

Sebagai penggerak yang membantu meningkatkan kualitas serta citra BUMN sebagai perusahaan yang memberikan pelayanan umum dan dekat dengan masyarakat.

2. Misi

  1. Meningkatkan kesadaran anak-anak akan peran penting BUMN bagi perekonomian negara.
  2. Meningkatkan rasa kepedulian sosial di kalangan pegawai BUMN.
  3. Meningkatkan rasa kebanggaan karena sudah menjadi bagian dari BUMN.

Deskripsi Singkat BUMN Mengajar

Deskripsi-Singkat

Di tengah padatnya jadwal kerja, BUMN berusaha meluangkan waktu untuk menyelenggarakan kegiatan yang sangat dinantikan oleh anak-anak sekolah serta pegawai perusahaan. Dari kegiatan ini, para siswa bisa mendapatkan kesempatan untuk mengenal lebih dekat profesi serta bidang kerja BUMN.

Adapun tahapan pelaksanaan program mengajar yang diadakan BUMN adalah sebagai berikut:

  1. Perekrutan relawan dari pegawai BUMN untuk mengisi posisi sebagai relawan pengajar, fasilitator, serta dokumentator.
  2. Memilih sekolah sebagai tempat pelaksanaan program mengajar oleh perusahaan BUMN.
  3. Menyusun acara, mulai dari sambutan pihak BUMN, sekolah, pelaksanaan pengajaran, hingga pemberian kenang-kenangan.
  4. Melakukan evaluasi program yang sudah dilakukan sebagai pedoman untuk melakukan kegiatan yang sama di tahun yang akan datang.

Dalam pelaksanaan mengajar oleh pegawai BUMN, ada 3 posisi penting yang harus diisi agar jalannya acara bisa berjalan lancar yaitu pengajar, dokumentator, serta fasilitator. Fungsi dari ketiga posisi relawan tersebut adalah sebagai berikut:

  • Fasilitator bertugas untuk menjadi jembatan penghubung sekaligus juru bicara antara pihak panitia dengan sekolah agar kegiatan bisa terkoordinasi dengan baik.
  • Dokumentator bertugas untuk mengabadikan seluruh proses kegiatan selama program berlangsung baik dalam bentuk foto maupun video.
  • Pengajar bertugas untuk mempersiapkan materi serta melaksanakan kegiatan pengajaran di sekolah.

Adapun pelaksanaan pengajaran dibagi menjadi dua sesi dengan masing-masing sesi terdiri dari 45 menit. Ketentuan dari program ini tidak harus sama, disesuaikan dengan kondisi sekolah serta jumlah relawan mengajar yang berpartisipasi.

BUMN mengajar merupakan program yang diselenggarakan oleh perusahaan milik negara dengan sasaran anak-anak yang masih berada di bangku sekolah. Semua relawan dari program ini adalah pegawai dari perusahaan BUMN dan dilaksanakan hanya dalam waktu satu hari saja.

Leave a Comment