Gas LPG merupakan kebutuhan pokok bagi semua rumah tangga. Tentunya apabila dijadikan usaha, maka bisa membuka peluang keuntungan yang besar. Oleh karena itu, bacaan kali ini akan membahas bagaimana cara menjadi agen gas elpiji di tahun 2023. Simak sampai akhir ya!
Persyaratan dan Cara Menjadi Agen Gas Elpiji 2023
Usaha gas LPG memang sudah menjamur di masyarakat. Namun karena LPG merupakan kebutuhan pokok jadi akan tetap laku jika menjualnya. Lalu bagaimana cara daftar menjadi agen gas 3 kg? Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi yaitu:
- Calon mitra harus berbentuk PT (Perseroan Terbatas), bisa juga koperasi.
- Persiapkan scan KTP, akta pendirian perusahaan, NPWP.
- Dokumen kepemilikan tanah.
- Akta pendirian PT, SIUP, TDP atau koperasi.
- Bukti saldo rekening atas nama pemilik perusahaan.
- Fotokopi bukti kepemilikan usaha (jika ada saja).
- FC dokumen bentuk kerjasama dengan PT Pertamina (apabila ada).
- Surat referensi dari bank.
- Surat Izin Tempat usaha (SITU) yang berpatokan pada ketentuan pemerintah daerah setempat.
- Surat Izin Mendirikan Bangunan (IMB).
- SKCK dari kepolisian setempat untuk semua jajaran (direktur dan komisaris) yang sudah dicantumkan dalam dokumen perusahaan.
- Susunan pengurus atau jumlah karyawan yang dimiliki.
- Daftar pangkalan dan outlet gas elpiji 3 kg beserta kontrak perjanjian antara pangkalan dan agen.
- Surat pernyataan di atas kertas yang bermaterai dan berisi tentang kesanggupan membiayai seluruh fasilitas dan sarana agen elpiji, mampu mematuhi semua ketentuan berdasarkan undang-undang, Pertamina dan Pemerintah Daerah setempat serta pakta integritas.
- Surat keterangan penyalur LPG yang sudah dikeluarkan oleh instansi terkait.
Jadi itu dia persyaratan atau cara menjadi agen gas elpiji. Setelah semua sudah lengkap, selanjutnya silahkan ikuti proses pendaftaran step by step.
Proses Pendaftaran Agen Gas Elpiji Secara Online
Cara menjadi agen distributor gas elpiji harus melalui proses pendaftaran terlebih dahulu. Pendaftaran ini dilakukan secara online di laman https://kemitraan.pertamina.com/. Setelah itu, baru melaksanakan langkah demi langkah seperti poin di bawah ini:
1. Proses Input Data
Setelah berhasil membuka laman resmi Pertamina, selanjutnya adalah melakukan proses input data. Pendaftar atau calon mitra harus mengisi informasi secara detail terkait data pribadi, lokasi pengajuan dan data perusahaan secara lengkap dan benar.
Jangan sampai salah ya, agar tidak menimbulkan permasalahan di kemudian hari. Selain itu, semua berkas juga harus resmi dan sah menurut negara.
2. Proses Verifikasi Awal
Proses verifikasi awal dilakukan dengan dua cara. Pertama adalah seleksi kesiapan finansial dan kedua seleksi kesiapan lahan.
Seleksi Kesiapan Finansial
Seleksi finansial ini bertujuan untuk menilai sejauh mana mitra mampu mengelola finansial dan siap dalam hal tersebut.
Seleksi Kesiapan Lahan
Mengapa seleksi kesiapan lahan perlu dilakukan? Tujuannya adalah untuk menilai apakah lokasi yang diajukan sudah layak huni dan cocok untuk gas elpiji atau tidak. Mengingat, gas sangat mudah terbakar sehingga harus benar-benar safety.
Nah untuk calon mitra agen, tidak perlu atau tidak diharuskan memiliki lahan karena skala atau ruang lingkupnya yang kecil.
3. Proses Input Data
Setelah seleksi finansial dan kesiapan lahan selesai dilakukan selanjutnya adalah proses input data. Berikut yang harus dimasukkan:
- Pemilihan lokasi.
- Tata letak.
- Registrasi.
- Aktivasi akun.
- Mengisi profil pengusaha.
- Mengisi profil perusahaan.
4. Proses Verifikasi Lapangan
Apabila calon agen berhasil lolos dari verifikasi data, tahap selanjutnya adalah verifikasi kedua dengan pihak Pertamina melihat langsung di lapangan. Hal ini dilakukan dengan tujuan menyamakan data yang sudah diinput dengan fakta yang ada.
Apabila sudah dinyatakan layak secara keseluruhan, maka calin agen akan mendapatkan surat perizinan untuk bisa bermitra dengan PT Pertamina.
Jadi itu dia beberapa cara menjadi agen gas elpiji. Sebenarnya, jika dokumen lengkap dan lahan siap, proses di atas bukanlah perkara yang sulit. Bagaimana apakah tertarik untuk berkecimpung dalam dunia perdagangan gas elpiji?
Modal Menjadi Sub Agen Gas Elpiji
Banyak yang bertanya bagaimana cara menjadi sub agen gas lpg 3 kg? Berapa modal yang disiapkan dan berbagai pertanyaan lainnya. Sekarang, mari perhitungkan kira-kira berapa uang yang dibutuhkan agar bisa mengoperasikan penjualan gas elpiji.
Misalnya, ada seseorang yang ingin menjadi sub agen elpiji 3 kg. Pertama-tama harga satu unit tabung yang kosong adalah Rp. 120.000, kemudian yang sudah berisikan gas menjadi Rp. 150.000.
Sekarang coba diasumsikan bahwa memulai usaha harus membeli tabung gas selama kurang lebih 200 unit. Jadi butuh biaya sekitar Rp. 30.000.000 untuk membeli barang yang akan dijual.
Nah untuk mempermudah pengiriman atau pendistribusian, harus ada alat transportasi, yaitu mobil bak terbuka. Bisa membeli bekas atau baru, terserah pribadi masing-masing. Namun untuk yang second harganya sekitar Rp. 70.000.000.
Apabila sudah memiliki kantor kecil atau gudang untuk menyimpan semua gas elpiji, maka tidak ada biaya yang dikenakan untuk hal ini. Terkecuali jika menyewa ruko, maka akan ada biaya sewa sekitar Rp. 30.000.000 per tahunnya.
Harga tersebut berbeda-beda, tergantung dimana daerah tempat tinggal. Agar usaha berjalan dengan lancar, agen harus menyiapkan dana operasional sekitar Rp. 2.000.000 per bulannya untuk membayar tagihan listrik, air, lampu penerangan jalan dan lainnya.
Artinya, membutuhkan Rp. 24.000.000 dalam satu tahun. Tak ketinggalan, harus sedia APAR (Alat Pemadam Api Ringan), karena seperti yang sudah dijelaskan di atas bahwa elpiji sangat mudah terbakar.
Harga alat tersebut adalah Rp. 1.000.000. Apabila di total dari awal, maka dana yang harus dipersiapkan adalah Rp. 133.000.000.
Apabila ingin menjadi agen, maka informasi yang didapatkan dari PT Pertamina, minimal harus membeli 10.000 unit terlebih dahulu. Oleh karena itu, perhitungan di bawah ini bisa langsung ditambahkan sesuai dengan harga yang berlaku, baik tabung atau yang sudah terisi gas
Jika menjadi agen, maka biaya yang dikeluarkan lebih besar lagi. Tinggal dikalikan berapa unit yang akan dibeli. Sampai disini bisa dipahami kan?
Perkiraan Keuntungan
Setelah modal dihitung, selanjutnya adalah menghitung perkiraan keuntungan yang didapatkan. Ketika menjadi sub agen, maka harga LPG yang dijual adalah sekitar Rp. 18.000. Jika berhasil menjual 30 unit setiap harinya maka sudah bisa mendapatkan keuntungan Rp. 540.000.
Dalam jangka waktu satu bulan, maka omzetnya adalah Rp. 16.200.000. Omzet ini tentunya lebih banyak jika menjadi agen karena per harinya, rata-rata menghabiskan 1.000 unit elpiji. Namun harga jualnya tentu lebih murah dibandingkan sub agen.
Cara menjadi agen gas di atas seperti persyaratan, proses pendaftaran dan perhitungan modal sudah dipahami.
Sekarang tinggal menentukan langkah apakah memang benar-benar ingin bekerjasama dengan Pertamina untuk menjual gas elpiji yang sangat dibutuhkan masyarakat, atau beralih ke usaha yang lainnya?