Daud Yordan adalah salah satu petinju professional yang sudah cukup lama menjalani karirnya. Karena itu, banyak yang mempertanyakan kekayaan Daud Yordan dari karirnya yang beradu di ring tinju. Sebagai petinju professional Daud diperkirakan mendapatkan penghasilan yang tidak sedikit dari berbagai pertandingan yang telah diikutinya.
Untuk sampai di titik kesuksesannya saat ini, Daud telah melalui proses yang panjang. Bahkan ia harus melalui jalan berliku untuk bisa sampai ke titik ini dan masuk di peringkat dunia. Kini ia masih tetap eksis walaupun usianya sudah tidak lagi muda.
Profil Singkat
Nama Daud Yordan tentu sudah tidak asing lagi di kalangan penggemar olahraga tinju. Apalagi sejumlah prestasi juga telah ia raih dan mengharumkan nama bangsa di dunia internasional. Berikut ini adalah profil singkat Daud Yordan
Pernah Dibayar Rp 300 Ribu
Walaupun saat ini ia dibayar ratusan juta untuk sekali main, namun dalam merintis karir sebagai petinju professional, ia mengaku tidak mudah. Bahkan ia pernah dibayar sebesar Rp 300 ribu. Ia tidak menyerah meskipun saat itu dibayar Rp 300 ribu oleh salah satu stasiun TV swasta.
Padahal saat itu ia dibayar sebesar itu untuk pertandingan 6 ronde pada akhir tahun 2005. Pria kelahiran Ketapang, Kalimantan Barat ini mengaku saat itu tidak terlalu memikirkan jumlah uang yang diterima. Ia yakin rezeki akan menyusul jika berhasil menekuni satu bidang tertentu.
Meraih Juara Dunia
Kerja keras Daud Yordan di ring tinju selama bertahun-tahun telah berhasil mengarumkan nama bangsa di kancah internasional. Pria kelahiran 10 Juni 1987 ini berhasil memenangkan 41 pertarungan dari total 46 laga yang ia ikuti dengan 29 TKO.
Daud Yordan pernah mengoleksi berbagai gelar bergensi di sepanjang karir, beberapa di antaranya yaitu juara IBO kelas bulu super dan juga kelas bulu. Pada pertandingan terakhir, Daud Yordan sukses mengalahkan petinju asal Thailand, Panya Uthok.
Daud berhasil menang KO dalam ronde keenam. Saat itu Daud Yordan melawan Panya Uthok untuk mempertahankan gelar WBC Asia Boxing Council Silver Super Lightweight. Pertarungan tersebut digelar di Balai Sarbini pada bulan Juli 2022 silam.
Saudara Petinju
Daud Yordan adalah putra dari Hermanus Lay Tjun yang merupakan orang Tionghoa – Indonesia. Smeentara itu ibunya asli dari suku Dayak bernama Nathalia. Hampir semua saudara Daud menggeluti dunia tinju.
Kakak Daud Yordan yaitu Damianus Yordan juga merupakan mantan petinju amatir dan professional di tingkat nasional. Sang kakak inilah yang menjadi pelatih Daud. Selain itu ia juga masih memiliki kakak yang lain yakni Petrus Yordan yang juga merupakan mantan petinju professional.
Sementara itu adiknya, Yohanes Yordan juga mantan petinju. Ketika masih menjadi petinju muda, Daud sebenarnya telah digadang-gadang akan menjadi juara dunia di masa depan untuk Indonesia dan ia kini telah berhasil membuktikannya.
Sumber Kekayaan Daud Yordan
Sumber penghasilan utama Daud Yordan tentunya berasal dari profesinya sebagai petinju. Apalagi dia juga telah meraih gelar juara dunia untuk Kelas Ringan Super IBA (International Boxing Association). Gelar juara dunia tersebut ia raih setelah mengalahkan Michael Mokoena.
Saat itu pertandingan Daud dan petinju asal Afrika ini disiarkan langsung oleh RCTI. Memang dari pihak promotor tidak menyebut secara pasti berapa bayaran yang diberikan kepada masing-masing pemain. Namun secara umum Daud mendapatkan bayaran ratusan juta rupiah untuk sekali bertarung.
Berkarir sejak tahun 2005 sampai sekarang, tentu petinju yang akrab disapa Cino ini sudah mengumpulkan pundi-pundi rupiah yang tidak sedikit. Apalagi ia telah meraih gelar juara dunia dan menjadi petinju professional di Indonesia.
Aset Kekayaan Daud Yordan
Kehidupan pribadi Daud Yordan tidak terlalu menjadi sorotan public, termasuk harta kekayaan Daud Yordan. Selain itu, Daud sendiri juga jarang mengunggah barang-barang atau asset yang dimilikinya. Namun pria dengan tinggi badan 170 cm itu diketahui memiliki beberapa asset.
1. Rumah
Yordan memiliki rumah di Kayong Utara yang merupakan kampung halamannya. Rumah Daud sendiri cukup sederhana. Bahkan rumah tersebut sempat mengalami kebanjiran pada akhir tahun 2022 kemarin. Rumah tersebut adalah tempat tinggalnya di Kayong Utara.
2. Mobil
Sebenarnya belum diketahui secara spesifik mobil apa yang dimiliki oleh Daud Yordan dari hasil jerih payahnya di ring tinju. Namun Daud pernah mengunggah fotonya di Facebook ketika mengendarai Lamborghini Aventator berwarna kuning. Mobil tersebut diketahui dibanderol dengan harga Rp 7 milyar.
Sementara itu saat pulang ke kampung halamannya pada tahun 2019, Daud Yordan disambut oleh warga di kampung halamannya yakni di Kayong Utara dengan mengendarai mobil Mitsubishi Pajero Sport berwarna putih. Namun tidak dikonfirmasi juga apakah mobil itu miliknya atau bukan.
Fakta Menarik Tentang Daud Yordan
Nama Daud Yordan memang semakin dikenal ketika ia berhasil meraih banyak prestasi baik di tingkat nasional maupun internasional. Karena prestasinya, Daud pun sukses mendongkrak nama Indonesia di kelas tinju dunia. Berikut ini adalah beberapa fakta yang perlu diketahui juga selain kekayaannya.
Juara Ketiga Untuk Kelas Berbeda
Daud Yordan sebagai petinjuk professional telah meraih banyak prestasi mulai dari prestasi dalam negeri maupun di luar negeri. Salah satu pencapaian terbaiknya sebagai petinju adalah ketika berhasil meraih juara di 3 kelas yang berbeda yakni WBO Oriental, Super IBA, dan juga Kelas Bulu Ringan IBO.
Meraih Sabuk WBO Asia-Pacific Youth
Cino juga berhasil meraih sabuk WBO Acia Pasific Youth yang pertama pada Mei 2007. Daud mendapatkan gelar internasional ini setelah sukses menakhlukkan petinju asal Filipina, Reman Salim.
Di tahun yang sama, ia juga berhasil mengalahkan petinju asal Argentina, Damian David Marchiano. Dengan kemenangan tersebut Daud pun berhasil mendapatkan sabuk WBO Asia Pasific kelas bulu di Jakarta yang otomatis juga menambah jumlah kekayaan Daud Yordan.
Orangtua Petani Karet
Ayah dan ibu Daud Yordan berprofesi sebagai petani karet di Kalimantan. Walaupun profesi orangtuanya tidak berkaitan dengan dunia tinju, namun Daud dan saudara laki-lakinya telah familiar dnegan tinju sejak masih muda.
Namanya Dikenal di Eropa
Daud Yordan tidak hanya dikenal di Indonesia dan Asia saja. Namanya juga sudah dikenal di Eropa. Pasalnya, ia pernah mengalahkan Pavel Malikov, petinju asal Rusia. Daud berhasil menakhlukkan petinju tersebut dalam ronde dan menang KO.
Karena keberhasilannya di Eropa ini, akhirnya Daud pun berhasil meningkatkan levelnya ke kelas ringan WBA. Namanya juga semakin dikenal ketika ia berhasil menyabet juara dunia.
Mendapatkan 10 Gelar Internasional
Tidak diragukan lagi bahwa karir Daud Yordan di bidang tinju sudah sangat cemerlang. Sampai saat ini, Daud tercatat sudah mendapatkan 10 gelar internasional dari beberapa kelas yang diikutinya. Bahkan catatan pertandingannya pun tergolong memuaskan.
Dengan jumlah pertandingan dan prestasi sebanyak itu, maka kekayaan Daud Yordan tentu diperkirakan tidak sedikit. Apalagi di beberapa pertandingan di kelas internasional ia mendapatkan bayaran yang fantastis. Hanya saja David tidak pernah mengumbarnya secara ternbuka di depan publik