Intip Kekayaan Hasnur Group, Perusahaan Multi Sektor di KalSel

Hasnur Group merupakan salah satu perusahaan daerah yang memutuskan untuk melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) belum lama ini. Hal tersebut tentu menyita perhatian banyak kalangan, terutama calon investor yang tertarik untuk mengetahui jumlah kekayaan Hasnur Group.

Sebagai salah satu perusahaan besar yang bergerak pada berbagai bidang usaha, Hasnur Group memiliki beberapa anak perusahaan dengan fokus bisnisnya masing-masing. Tidak bisa dipungkiri, hal itu membuat nilai aset yang dimiliki perusahaan induk mengalami kenaikan secara stabil.

Profil Perusahaan Hasnur Group

Hasnur Group adalah sebuah bisnis yang didirikan pebisnis asal Kalimantan, Almarhum H. Abdussamad Sulaiman HB dan almarhumah istri beliau Hj. Nurhayati. Pasangan suami istri tersebut merintis usaha yang bergerak pada bidang angkutan sungai di tahun 1966 dan terus berkembang hingga sekarang.

Nama Hasnur merupakan singkatan dari H. Abdussamad Sulaiman HB (HAS) yang digabungkan dengan Hj. Nurhayati (NUR). Kegiatan Hasnur Group dimulai dari usaha kelas menengah, seperti angkutan sungai, galangan kapal, dan terus berkembang meliputi berbagai sektor usaha lain, termasuk kehutanan.

Saat ini, Hasnur Group juga menjalankan bisnis pada bidang pertambangan batubara, pembangunan jalan, terminal khusus batubara, transportasi, agribisnis, konstruksi, pelayaran, media massa, pendidikan sekolah olahraga, hingga mengambil porsi di klub sepakbola profesional.

Selain berkonsentrasi untuk terus mengembangkan bisnis, Hasnur Group juga dikenal aktif melakukan beragam aktivitas sosial yang dilakukan melalui Yayasan Hasnur Centre. Yayasan tersebut menaungi berbagai institusi pendidikan usia dini hingga perguruan tinggi yang ada di Kalimantan Selatan.

Pembentukan Hasnur Group

Hasnur Group didirikan pada 1996 dengan mengusung nama CV Sari Bungas. Pada awalnya, perusahaan ini bergerak di sektor transportasi tradisional sungai. Khususnya mengangkut kayu melalui Sungai Barito menuju Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Dua tahun kemudian, tepatnya 1968 perusahaan mengubah namanya secara resmi menjadi CV Hasnur. Sejak saat itulah, sektor bisnis mulai dikembangkan hingga mengoperasikan dermaga galangan kapal.

Perjalanan Bisnis Hasnur Group

Kekayaan Hasnur Group yang bernilai fantastis tidak diperoleh dengan cara yang mudah. Membutuhkan proses cukup panjang untuk membuat bisnis ini dapat berkembang secara stabil.

Dalam perjalanan Hasnur Group menuju kesuksesan, telah dilakukan restrukturisasi usaha dengan mengimplementasikan prinsip manajemen modern dengan mengedepankan kearifan lokal dan nilai religi.

Berbekal pengalaman di dunia bisnis selama lebih dari 50 tahun, saat ini Hasnur Group mempunyai 6 Strategic Business Unit yang saling terhubung, yaitu:

  • Forestry
  • Mining
  • Agribusiness
  • Services
  • Media
  • Logistics

Hasnur Group juga mempekerjakan para profesional yang memiliki keahlian dan komitmen tinggi untuk mengembangkan perusahaan. Bukan hanya demi kepentingan para investor dan karyawan, tapi juga kemajuan masyarakat, negara, dan pihak-pihak lain yang berkepentingan.

Sumber Kekayaan Hasnur Group

Sebagai Holding Company, saat ini Hasnur Group telah memiliki beberapa unit bisnis yang bergerak dalam berbagai sektor. Setiap anak perusahaan berkontribusi meningkatkan nilai aset yang dimiliki oleh Hasnur Group. Jadi, wajar apabila kekayaan perusahaan mencapai angka hingga triliunan rupiah.

1. Bisnis Menggurita di Berbagai Sektor

Bisnis Menggurita di Berbagai Sektor

Perusahaan Hasnur Group memiliki kerajaan bisnis yang berpusat di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah. Bidang usahanya sangat bervariasi karena telah merambah hampir di semua sektor.

Di bawah ini adalah bidang usaha yang dijalankan oleh Hasnur Group melalui beberapa anak perusahaannya:

NoUnit BisnisSektor Sektor
1KehutananKonsesi Hutan Penanaman Kembali Hutan Industri Perkayuan
2PertambanganKonsesi Penambangan Kontraktor Penambangan Jasa Truk Jasa Pelabuhan Tongkang Perdagangan Batubara Galangan Kapal Pembangkit Listrik
3AgribisnisPerkebunan Kelapa Sawit Pabrik CPO Pabrik PKO Oleo
4MediaKoran Harian Percetakan Siaran Radio Siaran TV Manajemen Acara Tim Sepak Bola
5Layanan / JasaManajemen Properti Penyewaan Kendaraan Ringan Penyewaan Alat Berat Layanan IT
6LogistikPT Hasnur International Shipping Tbk (Pengangkutan Logistik Transportasi Laut) PT Magma Sigma Utama (Pergudangan dan Transportasi Darat)

2. Bisnis Media Semakin Berkembang

Bisnis Media Semakin Berkembang

Hasnur Group mengelola bisnis pada bidang media melalui PT Hasnur Media Citra dan membawahi sejumlah entitas. Awalnya, unit usaha media bergerak pada penerbitan tabloid dan Koran, serta menjalankan bisnis penyiaran radio olahraga dan berita di kawasan Kalimantan Selatan.

Saat ini, konsentrasi bisnis dijalankan di bawah bendera PT Putera Barito Berbakti yang menaungi klub, seperti Sekolah Olahraga SOBP dan PS Barito Putera.

3. Sektor Usaha Agribisnis

Sektor Usaha Agribisnis

Melalui anak perusahaannya, PT Hasnur Citra Terpadu mengelola perkebunan kelapa sawit dengan luas 9.652 hektar yang berada di Tapin, Kalimantan Selatan. Sedangkan PT Barito Putera Plantation memiliki areal perkebunan sawit 13.006 hektar dengan lokasi di Barito, Kalimantan Selatan.

Total Kekayaan Hasnur Group

Total Kekayaan Hasnur Group

Sebagai perusahaan multinasional yang bergerak pada berbagai sektor bisnis, pendapatan yang diperoleh oleh Hasnur Group memang relatif tinggi. Sementara itu, penyumbang pemasukan terbesar masih didominasi oleh anak perusahaan, yaitu PT Hasnur Jaya Internasional.

Berdasarkan informasi terbaru, disebutkan bahwa Hasnur Group memiliki total aset sebesar Rp5 triliun. Dengan perolehan Rp3 triliun dari HJI. Sedangkan Rp2 triliun sisanya didapatkan dari anak perusahaan Hasnur Group lainnya.

Hasnur Group IPO Dirilis ke Publik

Hasnur Group IPO Dirilis ke Publik

Seiring perkembangan zaman, satu per satu perusahaan daerah mulai melantai di pasar modal untuk mendapatkan dana tambahan. Salah satunya adalah Hasnur Group.

Berikut adalah anak perusahaan Hasnur Group yang melantai di Bursa Efek Indonesia:

PT Hasnur Jaya International (HJI)

Salah satu unit bisnis Hasnur Group, yakni PT Hasnur Jaya International (HJI) akan mulai menawarkan saham secara perdana di Bursa Efek Indonesia untuk mendapatkan suntikan modal usaha.

Diketahui, bahwa HJI adalah kontributor terbesar kekayaan Hasnur Group dengan nilai aset mencapai Rp3 triliun. Sementara itu, pendapatan HJI sekitar Rp1.9 triliun dengan laba Rp350 miliar.

HJI mempunyai konsesi tambang seluas 21.700 hektar yang terletak di Kalimantan Selatan. Sedangkan di Kalimantan Tengah terdapat bisnis batubara 200 juta metrik ton dengan jumlah produksi 20.72 metrik ton.

Untuk kebutuhan ekspansi perseroan, manajemen Hasnur Group memutuskan untuk menjual saham ke publik. Diharapkan, bisa memperoleh target pendanaan minimal Rp1,4 triliun pada penyelenggaraan IPO.

PT Hasnur Internasional Shipping Tbk (HAIS)

Perusahaan jasa pengangkutan logistik yang berada di bawah naungan Hasnur Group ini terlah terlebih dahulu memperdagangkan sahamnya ke publik sejak tahun 2021 lalu.

PT Hasnur Internasional Shipping mengoperasikan 12 kapal tongkang dan tunda dengan kapasitas angkutan mulai 7.500 – 10.000 ton. Pada tahun 2019, diketahui bahwa HAIS memiliki angka total pengangkutan sekitar 6.8 juta kargo batu bara.

Di bulan September 2022, HAIS melakukan pembukuan total aset sebesar Rp618.1 miliar. Jumlah tersebut mengalami kenaikan Rp537.5 miliar dibandingkan Desember 2021. Sedangkan penjualan Net perusahaan transportasi laut ini meningkat sekitar 83% menjadi senilai Rp541.29 miliar.

Sumber kekayaan Hasnur Group berasal dari beberapa anak perusahaan yang beroperasi secara aktif, sehingga menghasilkan omset dalam nilai besar. Apalagi, setelah meluncurkan saham HJI dan HAIS ke publik yang membuat perusahaan ini dapat melakukan ekspansi besar-besaran ke berbagai sektor lain.

Leave a Comment