Kekayaan Lo Kheng Hong, Ahli Investasi Terkenal di Indonesia

Nama Lo Kheng Hong beberapa kali disebut dan menjadi trending di dunia persahaman Indonesia. Bagaimana tidak? ia adalah seorang pria yang mendapatkan julukan “Warren Buffetnya Indonesia”. Kekayaan Lo Kheng Hong sangat melimpah berkat kerja keras di bidang yang ia geluti.

Ia memiliki banyak keahlian di bidang investasi, sehingga mendapatkan gelar “investor paling sukses di Indonesia. Pria yang berusia 63 tahun tersebut bekerja secara bebas, tidak terikat dengan atasan maupun karyawan. Penasaran bagaimana penjelasan lengkapnya? Mari simak sampai akhir!

Profil Lo Kheng Hong

Profil-Lo-Kheng-Hong

Mungkin dalam dunia anak muda alias generasi millenial, nama Lo Kheng Hong masih asing. Namun dalam dunia bisnis, ia sangat terkenal. Lahir di Jakarta pada tanggal 20 Februari tahun 1959, namanya sangat melekat pada dunia saham yang ada di Indonesia.

Sumber kekayaan yang melimpah berhasil uia dapatkan berkat kerja keras, kemahiran dan konsistensi di dunia saham. Lo Kheng Hong juga dijuluki crazy rich. Namun siapa sangka, dulunya ia berasal dari keluarga yang kurang mampu.

Masa kecilnya dihabiskan dengan tinggal di rumah kecil dan sempit. Bahkan, untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi tidak bisa karena terkendala biaya. Jadi, jika ditanya Lo Kheng Hong lulusan apa? Jawabannya hanya SMA. Dia sempat berkuliah, namun pada akhirnya putus di tengah jalan.

Sebelum terjun ke dunia investasi, Lo Kheng Hong se,pat bekerja menjadi karyawan tata usaha perusahan yang bergerak di bidang keuangan OEB. Setelah berhasil mengumpulkan gajinya, dia melanjutkan pendidikan tinggi yang sempat tertunda di Universitas Nasional Jurusan Sastra Inggris.

Pada waktu itu, Lo Kheng Hong mengambil kelas karyawan dengan biaya masuk Rp. 50.000 dan uang kuliah Rp. 10.000. Saat ini, ia masih menggeluti dunia saham. Menurutnya, menjadi seorang investor bisa membuatnya kaya tanpa harus bekerja, tiduran saja sudah mendapatkan uang.

Terakhir, pada tahun 2012 kekayaan Lo Kheng Hong sudah mencapai 2,5 triliun. Bayangkan, berapa kira-kira di tahun 2023 ini? Ia mengaku bahwa kesuksesannya tidak terlepas dari dukungan istri yang selalu memberikan kebebasan dalam mengelola keuangan di dunia pasar modal.

Sumber Kekayaan dan Aset Lo Kheng Hong

Anda mungkin memiliki pertanyaan besar. Berapa kekayaan dari Lo Kheng Hong sehingga ia berhasil dijuluki crazy rich dan memiliki penghasilan fantastis? Jawabannya ada pada bacaan di bawah ini ya!

1. Kekayaan Total Lo Kheng Hong

Kekayaan-Total-Lo-Kheng-Hong

Kekayaan Lo Kheng Hong mencapai triliunan. Ia memiliki saham yang tersebar di seluruh Indonesia. Hampir semua aset yang dimilikinya diinvestasikan dan hanya menyisakan kurang lebih 15% untuk dana darurat saja.

Lo Kheng Hong seperti yang sudah dijelaskan di atas memiliki banyak saham. Namun diantara sekian banyak, tercatat 2 yang memberikan keuntungan lebih besar. Saham tersebut yaitu PT United Tractor Tbk (UNTR) dan PT Multibreeder Adirama Indonesia.

Lo Kheng Hong membeli saham UNTR sebenarnya sudah sejak tahun 1998 yang mana pada waktu itu, Indonesia sedang mengalami krisis ekonomi. Lo Kheng Hong juga mengalami kerugian yang cukup besar dan hampir 85% kekayaannya habis tertelan akibat krisis tersebut.

Namun, berkat kerja keras dan rasa tidak putus asa, membuatnya mengubah pandangan bahwa krisis ekonomi bukanlah hambatan melainkan peluang agar terus bangkit. Saham UNTR di tahun 1998 adalah 250 per lembarnya. Ia membeli sebanyak 6 juta lembar.

Sudah bisa dibayangkan berapa uang yang dihabiskannya pada waktu itu? Jawabannya, kurang lebih sebanyak 1,5 miliar. Ia menjualnya di beberapa tahun kemudian dengan harga Rp.15.000 per lembarnya, sehingga jika ditotal keuntungan yang didapatkan sekitar 90 miliar.

Jadi, tak heran ya jika kekayaan Lo Kheng Hong ini jumlahnya sangat besar. Ia tidak berhenti disitu saja, melainkan membeli saham kedanya pada tahun 2005 yaitu MBAI yang hanya dijual Rp.250 per lembarnya. Ia membeli sekitar 6,2 juta dengan total biaya 1,55 miliar.

Pada tahun 2011 ia menjualnya kembali dan mendapatkan keuntungan 12.500% karena per lembarnya dijual dengan harga Rp.31.500.

2. Aset Saham yang Dimiliki Lo Kheng Hong

Kisah suksesnya di balik saham-saham yang sudah dijelaskan diatas, ternyata tidak berhenti sampai disitu. Ia memiliki saham lainnya yang dijadikan investasi dan jumlahnya tidak kalah besar dengan sebelumnya yaitu:

INKP

INKP

INKP merupakan singkatan dari PT Indah Kilat Pulp & Paper Tbk. Lo Kheng Hong membeli saham ini di tahun 2017 yang lalu dengan harga Rp.1.000 per lembarnya. Dalam kurun waktu 1,5 tahun, harganya menjadi Rp.20.000 per lembar sehingga ia mendapatkan keuntungan sekitar 1.900% dari harga sebelumnya.

INDY

INDY

INDY merupakan singkatan dari PT Indika Energy Tbk. Lo Kheng Hong membeli sahamnya pada tahun 2016 yang lalu. Waktu itu, harga per lembar sahamnya adalah Rp.106. Diketahui bahwa ia menjadi pemegang saham nomor 4 terbesar di INDY selama kurang lebih 2 tahun.

Dalam jangka waktu tersebut, lebih tepatnya di tahun 2018, harga saham INDY naik sangat drastis menjadi Rp.4.550 per lembarnya. Hal tersebut dikarenakan naiknya harga batu bara dunia.

Oleh karena itu, Lo Kheng Hong menjual saham tersebut dan mendapatkan keuntungan 4.000% hanya dalam kurun waktu 2 tahun saja. Bisa dibayangkan berapa kekayaan Lo Kheng Hong yang dihasilkan dari hasil bermain saham?

Selain beberapa yang disebutkan di atas, Lo Kheng Hong juga merupakan investor senior dan menurut data KSEI pada tahun 2022 ia memiliki 4 saham yang besar yaitu GJTL, BMTR, CFIN dan DILD. Tentunya masing-masing akan membawa keuntungan yang sangat besar bagi Lo Kheng Hong.

Saham perusahaan CFIN contohnya, diprediksi Lo Kheng Hong akan mendapatkan keuntungan 5,12% yang akan dibagikan kepemilikannya di 4 rekening sekuritas. Sedangkan untuk DILD, Lo Kheng Hong mendapatkan keuntungan sebesar 6,28% dan disebar ke 6 rekening sekuritas.

Trik Jitu Lo Kheng Hong dalam Mengelola Saham

Trik-Jitu-Lo-Kheng-Hong-dalam-Mengelola-Saham

Selama ini, tidak ada usaha yang sia-sia dan tidak ada kesuksesan yang bisa diraih tanpa adanya kerja keras. Hal inilah yang diterapkan oleh Lo Kheng Hong, investor paling hebat di Indonesia. Ia mengaku bahwa selama terjun di dunia saham ada empat hal yang dilakukan.

Pertama adalah mencermati laporan keuangan dan data statistik yang didapatkan dari koran langganan untuk melihat sejauh mana peluang investasi saham. Dari sini ia mulai mengatur strategi bagaimana agar investasi yang dilakukan menguntungkan.

Setelah itu baru membeli saham yang manajemen perusahaannya sangat baik. Langkah kedua adalah membeli saham yang bidang usahanya bagus serta memiliki laba besar. Ketiga, membeli saham dan terus melihat apakah saham tersebut tumbuh atau tidak. Keempat, membeli saham yang nilai atau valuasinya murah.

Strategi di atas ia terapkan sehingga kekayaan Lo Kheng Hong bisa seperti sekarang ini. Dia terus belajar dan mencermati segala hal tentang dunia saham dan berhasil menjualnya di waktu yang tepat. 

Leave a Comment