6 Cara Menjadi Reseller Shopee Tanpa Modal, Mudah dan Untung!

Artikel ini berisi berbagai informasi yang dibutuhkan mengenai bisnis reseller dan cara menjadi reseller Shopee. Shopee sendiri adalah pasar daring yang menyediakan semua kebutuhan dari berbagai kategori mulai dari perawatan tubuh hingga perlengkapan otomotif.

Menjadi reseller di Shopee adalah salah satu cara berbisnis yang saat ini banyak diminati oleh pebisnis terutama pemula. Banyaknya ketersediaan barang di Shopee membuat siapapun bisa berjualan apapun. Lantas bagaimana cara menjadi reseller Shopee?

Pengertian Reseller

Pengertian-Reseller

Pada dasarnya reseller berasal dari kata berbahasa Inggris yakni “re” yang memiliki arti mengulang dan “seller” yang memiliki arti penjual. Adapun yang diartikan sebagai reseller adalah orang yang menjual kembali barang-barang atau produk dari supplier.

Ada dua cara yang bisa dilakukan untuk menjadi agen reseller. Pertama adalah dengan menawarkan produk-produk yang disediakan oleh supplier tanpa harus menyetok barang-barang jualan. Kedua adalah dengan membeli terlebih dahulu barang-barang dari supplier untuk dijadikan stok jualan.

Cara pertama lebih banyak disukai karena modal yang dikeluarkan sangat minim tapi bisa mendapatkan keuntungan yang banyak. Sementara itu, cara kedua dilakukan ketika reseller sudah memiliki target pasar yang jelas, market serta tempat yang cukup untuk menyimpan barang-barang jualan.

Cara pertama lebih dikenal dengan istilah dropship, di Shopee pun telah tersedia fitur yang memudahkan user untuk berjualan dengan sistem dropship ini baik menggunakan akun sebagai pembeli maupun akun sebagai penjual.

Keuntungan Berjualan Sebagai Reseller

Keuntungan-Berjualan-Sebagai-Reseller

Ada banyak sekali manfaat dan keuntungan yang bisa didapatkan dari memulai bisnis sebagai reseller Shopee. Beberapa keuntungan dari berjualan di Shopee yang perlu diketahui adalah :

1. Tidak Membutuhkan Modal Besar

Modal adalah satu hal yang sering menjadi penghambat seseorang dalam memulai bisnis. Dengan menjadi reseller di Shopee, modal yang dibutuhkan tidak banyak. Pasalnya reseller dapat membeli stock barang sesuai dengan jumlah yang tidak terlalu besar.

Selain itu, reseller juga tidak perlu menyediakan toko pribadi untuk tempat menyimpan barang-barang. Barang yang distock dapat disesuaikan dengan kapasitas ruangan yang dimiliki. Oleh sebabnya, fleksibilita reseller dalam mengeluarkan modal menjadi keuntungan yang pertama.

2. Waktu Kerja Fleksibel

Alasan mengapa banyak orang ingin mencari tahu bagaimana cara menjadi reseller Shopee adalah karena jam kerja sebagai reseller tidak mengikat seperti orang yang bekerja di kantor. Reseller tidak membutuhkan waktu untuk memproduksi barang dan hanya membeli barang yang sudah jadi.

Jam operasional reseller dalam melayani konsumen pun ditentukan oleh reseller itu sendiri sehingga reseller masih bisa melakukan banyak aktivitas lain di samping berjualan online.

3. Membuat Brand Sendiri

Reseller dapat mulai untuk membuat brand sendiri dan membranding merk jualannya dengan cara me-repack produk yang diperoleh dari supplier. Caranya adalah mengajukan kerja sama dengan supplier dan berdisuksi agar reseller dapat membuat brand sendiri menggunakan produk yang didapat dari supplier.

4. Minim Risiko

Keuntungan selanjutnya dari berbisnis sebagai reseller adalah minimnya risiko kerugian. Hal ini karena berbisnis sebagai reseller pasti sudah melalui riset terlebih dahulu untuk produk dan pasar yang dituju, sehingga kemungkinan terjadinya kerugian besar bisa diminimalisir.

Selain itu, reseller juga bisa menyetok tidak terlalu banyak barang sehingga jikalau barang-barang yang ditawarkan belum laku atau tidak laku, kerugian yang diderita tidak terlalu banyak.

5. Mendapatkan Keuntungan Besar

Sudah banyak sekali reseller Shopee yang mendapatkan keuntungan sangat besar dan sukses mengembangkan bisnisnya. Dengan harga yang dipasang agar dapat bersaing dengan seller lain, reseller bisa mendapatkan keuntungan dari promosi barang-barang jualan di tokonya.

Cara Menjadi Reseller Shopee

Cara-Menjadi-Reseller-Shopee

Semua orang yang memiliki akun Shopee bisa mendaftarkan dirinya untuk menjadi reseller Shopee. Untuk menjadi reseller, prinsipnya sebenarnya sama dengan menjadi seller Shopee biasa. Bedanya adalah di strategi marketingnya.

Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk menjadi reseller Shopee adalah sebagai berikut :

1. Membuat Akun Shopee

Caranya adalah dengan mendownload aplikasi Shopee terlebih dahulu kemudian membuat akun dengan menggunakan email atau nomor telepon.

2. Menentukan Produk untuk Dijual

Berikutnya, setelah akun Shopee terverifikasi dan bisa digunakan, langkah berikutnya adalah menentukan produk apa yang akan dijual. Caranya bisa dengan mencari referensi produk yang terpopuler atau mencari barang-barang yang disukai oleh calon reseller untuk dijual kembali.

Akan lebih baik lagi jika calon reseller melakukan riset pasar terlebih dahulu untuk mendapatkan produk yang sedang tren di pasaran dan menjadikannya peluang untuk dijual Kembali.

3. Mempelajari Product Knowledge

Alasan mengapa reseller harus paham mengenai product knowledge dari barang-barang yang dijualnya adalah untuk menjawab pertanyaan yang sering diajukan oleh calon pembeli. Itulah mengapa, lebih baik jika produk yang dijual sesuai dengan minat atau passion reseller.

Misalnya untuk reseller yang memang senang dengan fashion, sebaiknya menjual produk yang berkaitan dengan fashion seperti baju atau aksesori. Atau reseller yang menyukai gadget, akan lebih mudah mempelajari product knowledge untuk barang-barang yang berhubungan dengan gadget.

4. Mencari dan Menentukan Supplier

Selanjutnya adalah mencari dan menentukan supplier yang menyediakan produk yang hendak dijual oleh reseller. Calon reseller dapat memilih supplier yang menyediakan barang-barang lengkap serta menawarkan harga paling rendah.

Hal yang harus diperhatikan adalah tetap memperhatikan kualitas barang yang jual. Jangan sampai tergiur dengan harga murah namun kualitas barang yang akan dijual kembali mengecewakan.

5. Menentukan Harga Jual-Beli

Bagi reseller pemula, biasnya margin yang digunakan untuk memperoleh keuntungan adalah 5 hingga 10%. Jangan lupa perhatikan juga harga jual yang ditawarkan oleh seller lain sehingga calon reseller tidak akan menjual barang terlalu murah ataupun terlalu tinggi dari harga pasaran.

6. Membuka Toko Online

Langkah terakhir adalah dengan membuka toko online. Setelah mengajukan kerja sama dengan supplier, reseller dapat melakukan pembelian barang untuk stock dan mulai memasarkan produknya dengan mengupload foto produk dan menambahkan deskripsi.

Jangan lupa untuk mengaktifkan fitur gratis ongkir agar pembeli dapat memanfaatkan fasilitas tersebut dan toko reseller lebih menarik untuk dikunjungi.

Cara Menggunakan Fitur Katalog Saya di Shopee

Cara-Menggunakan-Fitur-Katalog-Saya-di-Shopee

Cara lainnya adalah dengan menggunakan fitur “Katalog Saya” yang tersedia di Shopee. Fitur “Katalog Saya” ini dapat ditemukan di bagian ‘Saya’ di aplikasi Shopee. Cara menjual kembali produk yang ada di Shopee dengan menggunakan fitur “Katalog Saya” adalah sebagai berikut :

  1. Pada barang yang ingin dijual kembali, klik ‘Share’ pada bagian kanan atas aplikasi.
  2. Pilih ‘Katalog’ di bagian kiri bawah.
  3. Reseller dapat mengubah informasi produk, seperti harga yang produk.
  4. Pilih ‘Daftar di Katalog’.

Dengan metode seperti ini, reseller dapat menambahkan hingga 9999 produk ke dalam katalog untuk ditawarkan dan dijual kembali. Saat ini, sudah banyak yang memanfaatkan fitur “Katalog Saya” untuk menjadi reseller di Shopee tanpa harus mengeluarkan modal.

Cara menjadi reseller Shopee di atas dapat diikuti oleh siapapun pengguna Shopee. Jangan ragu untuk memulai bisnis sebagai reseller Shopee!

Leave a Comment