Kekayaan Abdee Slank Komisaris Telkom, Ini Sumber dan Asetnya

Sempat vakum dari dunia musik Indonesia karena sakit ginjal, nama Abdee Slank kembali menjadi sorotan media ketika menjabat sebagai salah satu komisaris di PT Telkom Indonesia pada tahun 2021 silam. Berita ini pun erat kaitannya dengan kekayaan Abdee Slank yang konon cukup fantastis.

Pria berusia 55 tahun ini memang cukup mengejutkan publik dengan jabatan baru tersebut karena memang tidak banyak masyarakat yang tahu mengenai perjalanan karirnya di luar dunia musik. Jika Anda juga termasuk yang penasaran, ini dia profil selengkapnya.

Biodata  

Nama panggung           : Abdi / Abdee Slank

Nama asli                     : Abdi Negara Nurdin

Kota asal                      : Donggala, Sulawesi Tengah

Tanggal lahir                 : 28 Juni 1968

Nama ayah                   : Andi Cella Nurdin

Profesi                         : Musisi, komisaris, presenter

Label musik                  : Slank Records

Mantan istri                   : Anita Desy Farida

Nama anak                   : Alanis Nurulizah

Pendidikan                    : Universitas Tadulako, Palu

Profil Singkat Abdee Slank

Profil Singkat

Abdee Slank banyak dikenal masyarakat sebagai salah satu pemusik Tanah Air yang masuk dalam grup musik bernama Slank. Sudah ada sejak tahun 1983, grup band ini menjadi salah satu yang paling legend di Indonesia dengan genre musik rock-blues.

Abdee sendiri memegang posisi sebagai gitaris utama dalam band tersebut. Ia juga berperan sebagai penulis lagu, pendukung, sekaligus produser. Bukan hanya memproduseri Slank, namun juga grup band lain seperti Seurieus.

Abdee pernah masuk ke band lain bernama Enemest 1990 bersama dengan sahabatnya bernama Sandi. Lalu pada 28 Mei 2021, ia dilantik secara resmi menjadi komisaris independen di Telkom Indonesia dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang membuat kekayaan Abdee Slank semakin bertambah.

Masa Remaja

Abdee memiliki delapan saudara kandung dan ia adalah anak ketujuh. Mungkin tak banyak yang tahu bahwa ayahnya merupakan seorang politikus, yang tergabung dalam PPP (Partai Persatuan Pembangunan) di Sulawesi Tengah.

Sang ayah juga pernah menjabat sebagai anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat selama 25 tahun lamanya. Selain musik, darah politik dari sang ayah rupanya juga menurun kepada Abdee. Sejak remaja ia suka melakukan kegiatan politik seperti salah satunya menggerakkan massa.

Bahkan saat masih di bangku SMP Negeri I Donggala, Abdee pernah mengajak teman-temannya untuk melakukan aksi protes untuk salah seorang teman yang tidak lulus karena kecurangan.

Kemudian saat sedang mengenyam pendidikan di bangku kuliah, tepatnya di usia 20 an, Abdee juga sambil mengambil kursus musik di Sekolah Musik Farabi yang dimiliki oleh Dwiki Darmawan.

Sumber Kekayaan Abdee Slank

1. Dunia Musik

Dunia Musik

Jauh sebelum menjadi komisaris Telkom, Abdee Slank mengais rezeki di dunia musik. Karir pertamanya dimulai tahun 1988 sebagai gitaris Flash Band, yang kemudian dilanjutkan sebagai gitaris Interview dan Enemest hingga 1990. Berikut perjalanan karir Abdee Slank hingga akhirnya vakum dari Slank:

  • Pada 1990–1997, Abdee menjadi session player sebagai penyanyi jazz Ermy Kullit, penyanyi pop Conny Constantia, rockstar Athur Kaunang, dan gitaris blues Gideon Tengker (ayah Nagita Slavina).
  • Menjadi bagian dari Badai Band pada tahun 1991 dan memutuskan keluar sekitar 1 tahun setelahnya.
  • Barulah pada tahun 1997, Abdee secara resmi bergabung dengan Slank yang kemudian membuat namanya banyak dikenal publik. Nama band ini semakin populer dan kekayaan Slank pun kian bertambah.
  • Pada tahun 2000, Abdee memproduseri sebuah band bernama Serius dan melakukan kolaborasi dengan sejumlah pihak termasuk Agnes Monica, band rock lain bernama The Brandals, Sherina Munaf, serta menjadi produser untuk album Marshanda.
  • Masuk ke tahun 2002, Abdee menjadi operator studio untuk proses rekaman sekaligus menjadi produser album kompilasi untuk A Mild Live Jakarta Music Festival.
  • Masih sebagai produser, kali ini untuk hard rock band bernama The Painkillers di tahun 2012. Pada tahun yang sama ia juga menciptakan satu lagu untuk band ini dan berhasil booming dengan tajuk Teriak.
  • Sayangnya pada Maret 2015, Abdee harus mengambil cuti selama 8-12 bulan karena ingin fokus dengan pengobatan gagal ginjal stadium akhir yang dideritanya. Dikabarkan bahwa penyakit ini sudah ada sejak tahun 2010 dan mengharuskannya untuk cuci darah 2x dalam sepekan.

Berselang 1 tahun, Abdee kembali terlihat bermain sesekali bersama Slank untuk melepas kerinduan bermusik. Sejumlah album Slank yang diproduseri oleh Abdi Negara adalah berikut:

  • Tujuh (1997)
  • Mata Hati Reformasi (1998)
  • Anthem For The Broken Hearted (2009)
  • I Slank U (2012)
  • Virus (2001)
  • Slank Nggak Ada Matinya (2013)

2. Dunia Politik

Dunia Politik

Selain musik, Abdee yang memang memiliki ayah seorang politikus rupanya juga tertarik dan berbakat di dunia politik. Hal ini terbukti dari keikutsertaan Abdee sebagai salah satu narasumber di beberapa stasiun TV saat perhelatan pesta demokrasi tahun 2014.

Kala itu ia menjadi juru bicara mewakili Slank, sekaligus jubir untuk relawan Jokowi. Abdee juga membuat sebuah lagu bertemakan politik yang berjudul “Salam Dua Jari”. Lagu ini akhirnya dijadikan yel-yel oleh para pendukung Jokowi dan berhasil terpilih sebagai Presiden ke-7 Indonesia.

3. Jadi Komisaris Independen Telkom

Jadi Komisaris Independen Telkom

Sumber kekayaan lain Abdee Slank yang terbaru adalah sebagai komisaris independen di PT Telkom Indonesia Tbk. Tak main-main, Abdee Slank dipilih langsung oleh Menteri BUMN, yaitu Erick Thohir.

Ketika berita ini muncul ke permukaan, banyak yang penasaran dengan berapa gaji Abdee Slank dengan jabatan baru ini. Menurut Permen (Peraturan Menteri) BUMN Nomor PER-12/MBU/11/2020, inilah informasi gaji dari Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas BUMN:

  • Pada tahun 2020, uang sebanyak Rp96 miliar digelontorkan sebagai dana remunerasi yang selanjutnya akan dibayarkan pada semua Dewan Komisaris Telkom.
  • Komisaris Utama (komut) Telkom mendapat sebanyak Rp9,86 miliar per tahun sudah termasuk honorarium, tunjangan lain sebesar Rp3,81 miliar, serta Rp6,06 miliar untuk tantiem.
  • Kemudian untuk Komisaris Independen, seperti Abdee Slank tadi, mendapat sekitar Rp1,49 miliar hingga Rp11,31 miliar setiap tahunnya sebagai gaji. Sudah terbayang bukan sebanyak apa kekayaan Abdee Slank sekarang?
  • Jumlah remunerasi untuk masing-masing Komisaris Independen tidaklah sama, tergantung pada jumlah gaji, tantiem, dan tunjangan.
  • Ada juga yang tidak mendapatkan tantiem sama sekali, jadi hanya tunjangan lain dan gaji untuk yang mendapat Rp1,49 miliar.
  • Sedangkan untuk total remunerasi bagi Komisaris berkisar dari Rp1,48 miliar hingga Rp8,86 miliar. Angka ini sudah termasuk gaji serta tunjangan lain.
  • Adapun yang mendapat Rp1,48 miliar tidak akan memperoleh tantiem, sedangkan yang mendapat Rp8,86 miliar memperoleh tantiem, gaji, dan tunjangan lain.

4. Komisaris di Perusahaan Lain

Komisaris di Perusahaan Lain

Tak hanya di Telkom, Abdee juga menjabat komisaris di dua perusahaan lain yaitu PT Sugih Reksa Indonesia dimulai sejak tahun 2020 dan masih sampai sekarang, serta PT Nagara Sains Ekosistem yang dimulai sejak tahun 2021 dan aktif sampai sekarang.

5. Perusahaan Musik

Perusahaan Musik

Masih ada lagi sumber kekayaan Abdee Slank yaitu perusahaan musik miliknya yang sudah ada sejak tahun 2005 dan masih beroperasi sampai sekarang, namanya adalah PT Hijau Multi Kreatif.  

Ada satu lagi perusahaan yang bergerak di bidang musik yaitu Maleo Music, yang sudah dirintis sejak tahun 2009 dan masih aktif sampai saat ini.

Aset Kekayaan Abdee Slank

Aset _ Kekayaan Abdee Slank

Dengan jumlah gaji komisaris Telkom yang tidak sedikit, bersama dengan gaji dari perusahaan lain sert bisnisnya di dunia musik, tentu saja aset Abdee ada banyak, mulai dari motor, kendaraan, hingga rumah dan tanah. Namun sayangnya mengenai hal ini tidak banyak diberitakan.

Leave a Comment