Kekayaan Haji Anif Shah terbilang cukup besar karena Anif adalah sosok pengusaha Sumatera Utara yang sukses. Namanya begitu dikenal luas terutama bagi masyarakat Sumatera Utara. Kepopuleritasan namanya ini karena dirinya merupakan sosok yang dermawan dan sukses.
Keluarganya sendiri seringkali mengadakan kegiatan sosial kemasyarakatan sehingga namanya begitu terpandang di Sumatera Utara. Lalu, seperti apa kekayaannya dan usaha apa yang dijalankannya? Simak informasinya berikut ini.
Profil Singkat dan Penghargaan Haji Anif Shah yang Dermawan
Haji Anif Shah adalah tokoh masyarakat Sumatera Utara yang punya banyak segudang prestasi dan perannya untuk masyarakat. Ia juga dikenal sebagai sosok yang dermawan. Namun, diketahui bahwa Haji Anif Shah sudah meninggal dunia pada bulan Agustus 2021.
Meninggalnya sosok yang dermawan ini banyak mengejutkan berbagai pihak dan banyak juga para tokoh terkenal lainnya yang turut berduka cita akan meninggalnya Haji Anif. Dia wafat di usia 82 tahun.
Semasa hidupnya, dirinya aktif di berbagai kegiatan sosial sejalan dengan kekayaan Haji Anif Shah yang berlimpah karena profesinya sebagai pengusaha. Dirinya sering membangun masjid di berbagai wilayah.
Ia juga membantu dalam meningkatkan dunia pendidikan dan sejumlah fasilitas gedung seperti universitas, asrama, dan berbagai fasilitas umum di Medan. Kisah hidupnya juga dimuat dalam buku berjudul “Hidup Ikhlas Tanpa Tipu Muslihat”.
Nama lengkapnya adalah H. Musannif Bin H.Gulrang Shah. Lahir di Perlanaan Bandar, 23 Maret 1939.
Anif dianggap sebagai orang yang melintang di dunia organisasi dan pernah menerima puluhan penghargaan. Beberapa penghargaan yang pernah diraihnya adalah sebagai berikut:
- Anugerah Tanda Mitra: yang diberikan oleh Dewan Pimpinan Pusat PP
- Penghargaan HUT LVRI ke XXXI se Sumut.
- Penghargaan HUT PPM ke VII se Sumut.
- Dewan pimpinan wilayah PP Sumut (1989).
- The Best Executive Award Prestasi Nyata SDM Nasional di tahun 1998-1999.
- Penghargaan Hari Lingkungan Hidup Langkat di tahun 2010. Di masa itu, Anif berpartisipasi memberikan bibit pohon dalam rangka pemberdayaan masyarakat pedesaan.
- Dsb.
Aset Haji Anif Shah
Aset yang dimiliki oleh Haji Anif Shah sangat banyak karena ia biasa mengelola bisnis.
Diketahui bahwa Haji Anif punya kepemilikan lahan koloni bangau yang mendapatkan di tahun 2013 yang dianugerahi rekor MURI karena masuk dalam kategori lahan koloni bangau terluas di Indonesia.
Lahan itu ada di komplek Cemara Asri, Deli Serdang. Kebanyakan harta yang dimiliki oleh Anif Shah digunakan untuk membangun fasilitas umum. Contohnya adalah masjid, sekolah dan gedung kuliah.
Aset lain yang dimilikinya adalah bidang properti seperti villa dan berbagai properti lain yang memang dijadikan sebagai bisnisnya. Menyusul ayahnya, Musa Rajekshah juga pengusaha yang cukup sukses.
Pengusaha sekaligus wakil Gubernur Sumatera Utara ini punya harta kekayaan sekitar Rp17,9 miliar dan punya 70 unit kendaraan dengan harga Rp15 miliar. Semua harta kekayaan yang didpatkannya ini berasal dari usahanya sendiri ditambah dengan warisan ayahnya.
Sumber Kekayaan Haji Anif Shah yang Sukses dengan Bisnisnya
Anif merupakan seorang pengusaha yang punya multibisnis. Dirinya sudah berjuang dari bawah sehingga kesuksesannya tidak didapatkan secara otomatis.
Anif membangun usaha Group Anugerah Langkat Makmur (ALAM) yang terdiri dari berbagai bisnis seperti perkebunan, pabrik kelapa sawit, properti, SPBU, sarang burung wallet, dsb.
Dapat dilihat bahwa usaha yang dijalankannya ini terbilang sangat besar sehingga kekayaan Haji Anif Shah tentu juga tinggi.
Tak hanya itu, masyarakat Sumatera Utara juga mengenalnya dari pembangunan mega perumahan mewah di beberapa wilayah sehingga penghasilannya menjadi lebih besar lagi.
Untuk mengetahui fakta menarik lainnya terkait dari kekayaan Haji Anif Shah, mari simak informasi lengkapnya berikut ini.
1. Bisnis Perkebunan Sawit
Sumber kekayaan Haji Anif Shah yaitu berasal dari bisnis yang ia geluti. Awalnya, Anif membangun bisnis perkebunan sawit di tahun 1982. Di masa itu, perkebunan kelapa sawit masih belum begitu populer.
Selain itu, tanahnya juga masih murah. Hal ini dimanfaatkan oleh Anif untuk mulai berbisnis perkebunan kelapa sawit. Di masa itu, usaha yang dijalankannya masih dalam skala kecil. Luas tanah yang dijadikan bisnis hanya sekitar 1.580 ha di Langkat.
Namun, selanjutnya bertambah lahannya di berbagai wilayah yaitu di Deli Serdang, Mandailing Natal, dan Riau. Adapun untuk total lahannya sendiri juga besar mencapai 30 ribu hektar.
Jadi, pabrik Perkebunan Kelapa Sawit yang dimilikinya tidak hanya di Langkat tetapi juga di 4 pabrik PKS di daerah lainnya.
2. Prestasi Perkebunan ALAM Group
Usaha yang dijalankan oleh Anif ini mendapatka prestasi yang menonjol dan membuat bisnis ALAM Group berbeda dengan yang lainnya. Salah satu keunggulan dari perkebunan ini adalah manajemen plasma dan kemitraan dengan petani.
Usahanya ini memerlukan petani sehingga bisa membuka lapangan pekerjaan yang besar untuk para petani. Contohnya saja yang terjadi di Mandailing Natal yang membutuhkan 3000 petani plasma.
Sedangkan di Langkat, ada pemberian lahan ke petani per KK seluas 3 hektar lebih banyak satu hektar dibandingkan perkebunan lainnya.
3. Bisnis Selain Perkebunan
Kekayaan Haji Anif Shah juga tidak hanya soal bisnis perkebunan. Ada juga usaha properti dan SPBU. Selain itu, kini sudah mulai masuk juga bisnis pengolahan kompos dengan mengolah limbah CPO.
Usaha lain berikutnya adalah bisnis wallet gua yang ada di pinggiran Sumatera Utara. Bisnis ini dijalankan disertai maksud untuk membantu masyarakat yang ada di 3 desa sekitar gua. Jadi, bisnis wallet lebih kepada kegiatan sosial dibandingkan untuk mencari keuntungan.
Kebaikannya dalam berderma ini membuat banyak orang mengenal Haji Anif Shah sebagai sosok yang baik meski memiliki kekayaan yang berlimpah.
4. Bisnis Perumahan
Berikutnya adalah bisnis perumahan elit yang ada di Medan, Komplek Cemara Asri, dan Cemara Abadi. Perumahan yang dibangunnya ini termasuk paling mewah di Medan. Harga perumahan Cemara Asri ditaksir per unitnya di atas Rp2,5 miliar.
Diketahui bahwa di komplek Cemara Asri saja sudah mendapatkan tanah 300 hektar, tetapi yang digunakan masih 130 hektar. Dari bisnis perumahan inilah yang membuat kekayaan Haji Anif Shah juga besar karena perumahan ini baisa diperuntukkan oleh kalangan menengah atas.
5. Komisaris dan Yayasan
Kekayaan Haji Anif Shah tidak lepas dari pekerjaannya selama yang menggeluti dunia bisnis. Ia menjadi Komisaris Utama PT Anugerah Langkat Makmur & Group. Selain itu, Haji Anif juga telah menjadi presiden Komisaris PT Kurnia Sampali Asri.
Anif juga menjadi pembina Yayasan H Anif (YHA) yang dimilikinya. Banyak karir yang sudah ditorehkannya sehingga kekayaan yang dimilikinya juga terbilang fantastis.
Kekayaan Haji Anif Shah sudah tidak diragukan lagi terbukti dari berbagai sumber kekayaan yang utamanya bergerak di bidang bisnis. Perusahaan ALAM Group yang dimilikinya juga semakin luas dan membuka sektor di bidang baru.