Ustadz Adi Hidayat merupakan salah satu pendakwah kondang yang namanya dikenal hampir di seluruh penjuru Indonesia hingga ke negeri jiran Malaysia dan Brunei. Ustadz Adi Hidayat dikenal dengan kecerdasan hapalan yang luar biasa. Selain itu, kekayaan Ustadz Adi Hidayat juga disebut cukup besar.
Apalagi Ustaz Adi Hidayat merupakan pendakwah yang sering membagi-bagikan hadiah umrah gratis kepada para jamaahnya yang beruntung. Hal ini tentu membuat orang bertanya-tanya berapa jumlah kekayaan Ustadz Adi Hidayat.
Tidak hanya secara rutin membagi-bagikan hadiah umrah gratis kepada para jamaah pengajian yang hadir, Ustadz Adi Hidayat juga sering memberikan beasiswa senilai ratusan juta Rupiah kepada peserta kajian yang masih sekolah. Ustadz yang kerap dipanggil UAH ini memiliki beberapa sumber penghasilan utama.
Profil Singkat Ustadz Adi Hidayat
Ustadz Adi Hidayat merupakan salah satu pemuka agama yang sangat populer di tanah air saat ini. Sosok ustadz yang terkenal dengan hapalannya yang luar biasa ini lahir tanggal 11 September 1984 di Pandeglang, Banten. Beliau adalah putra dari pasangan Rafiah Akhyar dan Warso Supena.
Riwayat Pendidikan Ustadz Adi Hidayat
Sejak kecil, Ustadz Adi Hidayat sudah menunjukkan kecerdasannya yang luar biasa. Ia sudah berprestasi sejak masih duduk di bangku Taman Kanak-Kanak. Kecerdasan Ustadz Adi Hidayat terutama di bidang agama semakin tampak ketika ia menimba ilmu di sekolah agama hingga bangku perkuliahan.
1. Pendidikan Taman Kanak-Kanak dan Sekolah Dasar
Ustadz Adi Hidayat bersekolah di TK Pertiwi Pandeglang, Banten. Ia kemudian melanjutkan pendidikan di SDN Karaton 3 Pandeglang namun kemudian pindah ke SDN III Pandeglang di kelas 4. Di bangku SD pun Ustadz Adi Hidayat dikenal sebagai siswa teladan yang selalu berprestasi.
Selain menimba pendidikan di SD negeri, Ustadz Adi Hidayat juga bersekolah di sekolah agama yakni Madrasah Salafiyyah Sanusiyyah Pandeglang. Ia bersekolah agama di waktu siang sepulang sekolah dasar.
Sewaktu bersekolah di madrasah, Ustadz Adi Hidayat juga menampakkan kecerdasannya baik di bidang hapalan dan juga keberaniannya untuk tampil di depan umum. Hal ini membuat Ustadz Adi Hidayat sering didaulat sebagai penceramah cilik pada setiap momen wisuda santri.
2. Pendidikan di Pondok Pesantren
Pada waktu SMP, Ustadz Adi Hidayat melanjutkan pendidikannya di Pondok Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah Garut, Jawa Barat di tahun 1997. Ustadz Adi Hidayat sekolah pondok selama 6 tahun hingga lulus.
Selama berada di pondok, Ustadz Adi Hidayat menunjukkan kecerdasannya yang sangat luar biasa di bidang tafsir Quran sehingga ia dinobatkan sebagai santri teladan.
3. Pendidikan Tinggi di Indonesia
Selesai lulus dari pondok pesantren, Ustadz Adi Hidayat melanjutkan pendidikannya ke perguruan tinggi Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Jakarta.
Beliau memperoleh jalur khusus untuk masuk ke Fakultas Dirasah Islamiyah. Ustadz Adi Hidayat memperoleh gelar mahasiswa terbaik dalam program Ospek 2005.
4. Pendidikan Tinggi di Libya
Ustadz Adi Hidayat hanya menghabiskan waktu dua tahun berkuliah di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Hal ini karena beliau memperoleh tawaran untuk melanjutkan kuliah di luar negeri khususnya di Kuliyya Dakwah Islamiyah, Tripoli, Libya.
Beliau meninggalkan UIN dengan IPK sebesar 3,98. Di perguruan tinggi Tripolli beliau memperdalam berbagai ilmu agama seperti Tarikh, Hadst, Fiqh, al Quran, Ushul Fiqh hingga Lughah. Ustadz Adi Hidayat juga secara khusus mengambil program bahasa Arab yakni Lughah Arabiyyah wa Adabuha.
Ustadz Adi Hidayat rutin menghabiskan waktunya selama berkuliah untuk menimba ilmu langsung ke ulama besar di Tripolli, Libya.
Di tahun 2009, Ustadz Adi Hidayat kemudian diangkat sebagai ketua dewan khatib dimana ia diamanahi untuk mengisi ceramah di Masjid Dakwah Islamiyyah Tripoli sekaligus menentukan para khatib di sana.
Selama berkuliah, Ustadz Adi Hidayat juga rutin mengikuti acara seminar internasional untuk berdialog dengan para pakar lintas agama dunia. Beliau pulang kembali ke tanah air pada tahun 2011 dan mengantongi gelar akademik LC.
5. Kegiatan di Indonesia
Setelah berada di Indonesia, Ustadz Adi Hidayat mengajar di Pondok Pesantren Al Quran al Hikmah Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Beliau mengajar selama dua tahun kemudian kembali ke Bekasi dan mendirikan Quantum Akhyar Institute di sini.
Quantum Akhyar Institute adalah yayasan yang berfokus di bidang pengembangan dakwah dan studi Islam. Ustadz Adi Hidayat kemudian melanjutkan pendidikan S2 di UIN Bandung dan memperoleh gelar MA.
Ustadz Adi Hidayat dan kedua sahabatnya yakni Roy Winarto dan Heru Sukari kemudian mendirikan channel Youtube Akhyar TV sebagai media untuk dakwah.
Sumber Kekayaan Ustadz Adi Hidayat
Mengenai sumber kekayaan Ustadz Adi Hidayat sebenarnya tidak ada sumber pasti yang menerangkan hal tersebut. Hanya saja, pendakwah berusia 39 tahun ini memang mengelola beberapa yayasan dan platform dakwah yang dapat memberikan pendapatan.
1. Mengisi Ceramah di Kanal Youtube
Ustadz Adi Hidayat bersama tim beliau dari MIRA Institute diketahui mengelola sebuah kanal Youtube dengan pengikut mencapai 3 juta lebih. Kanal Youtube bernama Adi Hidayat Official ini sudah ditonton hingga ratusan juta kali.
Dengan jumlah view hingga ratusan juta tersebut, Ustadz Adi Hidayat dan timnya bisa memperoleh penghasilan ratusan juta setiap bulannya apabila mengaktifkan opsi ads dari Google.
2. Pengajar Pondok Pesantren
Beliau diketahui mengelola beberapa pondok pesantren. Salah satu pesantren terbaru yang beliau kelola dan dirikan adalah Pesantren Ma’had Islam Rafiah Akhyar (MIRA) Institute. Beliau berperan sebagai pengelola dan juga mengajar santri di dalamnya bersama enam pengajar utama lainnya.
Aset/Kekayaan Ustadz Adi Hidayat
Kekayaan Ustadz Adi Hidayat sebenarnya tidak diketahui jumlah pastinya berapa. Pasalnya pendakwah usia akhir 30an tersebut tidak pernah membahas mengenai aset yang dimilikinya. Namun beliau diketahui memiliki beberapa aset berikut ini.
1. Rumah
Rumah Ustadz Adi Hidayat memang jarang disorot. Namun beberapa artis seperti Arie Untung dan Baim Wong pernah bertandang ke rumah ustadz kondang ini.
Rumah beliau bergaya minimalis modern dengan warna interior utama putih. Bagian dalam rumah juga cukup luas karena digunakan untuk bertemu banyak tamu di dalamnya. Aset dari kekayaan Ustadz Adi Hidayat yang utama salah satunya adalah rumah minimalis yang nyaman ini.
2. Pondok Pesantren MIRA Institute
Ustadz Adi Hidayat diketahui memiliki sebuah pondok pesantren yang diberi nama Pesantren Ma’had Islam Rafiah Akhyar (MIRA) Institute. Pondok pesantren ini terletak di Kampung Cipancur, Sukacai, Baros, Serang, Banten. Pesantren ini berdiri di atas lahan seluas 1,5 hektar.
3. Kendaraan
Ustadz Adi Hidayat diketahui memiliki kendaraan berupa mobil yang sering digunakan untuk agenda dakwah. Hanya saja belum bisa dipastikan apakah mobil tersebut mobil pribadi atau mobil khusus untuk dakwah.
Total kekayaan Ustadz Adi Hidayat memang tidak ada yang tahu mengingat beliau sendiri tidak pernah pamer jumlah kekayaannya di sosial media atau platform lainnya. Namun, jika melihat dermawannya beliau ketika bersedekah kita bisa menyimpulkan bahwa Ustadz Adi Hidayat memiliki kekayaan yang cukup besar.