Di antara deretan orang terkaya di dunia, nama Warren Buffett masuk ke dalam daftar tersebut. Pengusaha dan investor yang dijuluki sebagai “Oracle of Ohama” atau dalam Bahasa Indonesia berarti “Peramal dari Ohama” tersebut mempunyai kekayaan yang fantastis. Tentu, banyak yang bertanya-tanya tentang berapa sebenarnya kekayaan Warren Buffet.
Warren Buffett menjadi investor senior yang sudah lama berkiprah di dunia investasi. Tak heran jika banyak investor pemula yang menjadikan nasehat Warren Buffett sebagai pedoman untuk berinvestasi dengan tepat dan aman. Nah, agar semakin mengenal sosok sukses tersebut, inilah profil dan sumber kekayaan dari investor yang satu ini.
Profil Warren Buffett
Pada 2022 lalu, Forbes mengumumkan bahwa Warren Buffett adalah orang terkaya kelima di dunia. Dia saat ini menjabat sebagai ketua dan CEO dari Berkshire Hathaway. Itu merupakan sebuah perusahaan multinasional yang mempunyai perusahaan anakan lebih dari 60 perusahaan.
Beberapa di antaranya adalah perusahaan asuransi Geico, Dairy Queen, dan Duracell. Pria itu adalah kelahiran Ohama, Amerika Serikat, pada 30 Agustus 1930. Anak dari pasangan Leila Stahl Buffett dan Howard Homan Buffett tersebut juga pernah memasukkan kisahnya dalam sebuah buku berjudul “Buffet: The Making of an American Capitalist.”
Warren Buffett adalah satu-satunya anak laki-laki yang dimiliki oleh pasangan tersebut. Dia adalah kedua dari tiga bersaudara. Jadi, kakak dan adiknya adalah perempuan.
Sejak masih kecil, Buffett sudah menunjukkan bakat dan kemampuannya dalam bidang bisnis dan keuangan. Dia juga sangat menyukai angka sejak kecil. Hal itu terbukti ketika saat masih kecil, Buffett sering duduk di halaman rumahnya bersama Russell, temannya.
Di sanalah dia selalu memperhatikan plat nomor berbagai kendaraan yang lewat. Dia juga hobi menghitung huruf di koran. Kemudian, hitungan tersebut dia tuliskan di sebuah catatan setiap harinya. Tak hanya itu saja, Buffett juga sangat menyukai permainan monopoli. Ketika bermain monopoli, Buffett suka mengimajinasikan total kekayaan yang dimilikinya.
Kemudian, dia mulai menjajal dunia bisnis saat berusia 11 tahun. Saat itu, dia mencoba berjualan air lemon di depan rumah Russell karena di sana sangat ramai. Lalu, ketertarikan Buffett pada dunia bisnis juga terus meningkat, apalagi ayahnya adalah seorang investor saham. Hal itulah yang menjadikannya juga ingin merambah dunia saham seperti ayahnya.
Pada usia 11 tahun, Buffett berhasil membeli saham pertamanya senilai $38. Meskipun sempat jatuh, tetapi saham yang dibelinya itu akhirnya naik lagi menjadi $40. Lalu, Buffett menjual sahamnya tersebut ketika harganya sudah mencapai $200.
Di usia 13 tahun, Buffett mencoba untuk berjualan koran. Saat sudah berada di usia 15 tahun, Buffett memperoleh $2.000 pertamanya dari penjualan surat kabar. Di waktu yang sama, dia menginvestasikan kekayaannya itu untuk membeli peternakan dengan luas 40 hektar.
Setelah lulus dari Columbia University, Buffett bekerja di perusahaan milik Benjamin Graham. Lalu, dia membangun bisnisnya sendiri setelah Benjamin wafat. Bisnis tersebut yang membawa Warren Buffett menjadi orang terkaya di dunia saat ini.
Sumber Kekayaan Warren Buffett
Dengan bisnis yang digelutinya, kekayaan Warren Buffett semakin bertambah di 2022 lalu. Tentu saja, tahun ini kekayaannya juga semakin bertambah. Diperkirakan bahwa total kekayaannya mencapai $113,8 atau setara dengan Rp1,632 triliun.
Kekayaannya di 2021 adalah Rp1.400 triliun. Kenaikan kekayaan itulah yang menjadikan Warren Buffett akhirnya meraih posisi lima di daftar orang terkaya di seluruh dunia pada 2022.
Dari keterangan Forbes Billionaires, kekayaan Buffett mengalami peningkatan setelah Buffett menjadi investor beberapa perusahaan digital, setelah sebelumnya Buffett menganggap bahwa berinvestasi di perusahaan digital tidak menjanjikan.
Seperti diketahui, dia merupakan seorang investor senior yang lebih suka berinvestasi di perusahaan konvensional. Nah, ternyata sumber kekayaan Warren Buffett lainnya adalah dari perusahaan investasi besar dunia, Berkshire Hathaway. Perusahaan itu diakuisisi oleh Buffett Partnership yang didirikan olehnya pada 1965.
Apalagi di perusahaan itu Warren Buffett menjadi direktur utama, komisaris, dan CEO yang memegang saham terbesar di sana. Ada banyak perusahaan besar dunia yang mendapatkan investasi dari Berkshire Hathaway. Salah satunya adalah Apple.
Beberapa perusahaan lain yang dipilih oleh Warren Buffett untuk mendapatkan investasi darinya adalah Amazon, Coca Cola, Bank of America, JPMorgan, Kraft Heinz, Mastercard, dan lain-lain. Hal itulah yang menjadikan pendapatan Warren Buffett dari perusahaan tersebut juga semakin tinggi.
Aset Warren Buffett
Meskipun menjadi orang terkaya di dunia, tetapi Warren Buffett dikenal lebih suka tampil dengan gaya hidup sederhana.
Namun, bukan berarti bahwa Warren Buffett tidak mempunyai aset-aset mewah. Berikut adalah deretan aset mewah milik Buffett.
1. Mobil
Ternyata, Warren Buffett hanya mempunyai satu mobil di garasinya. Mobil tersebut adalah Cadillac XTS 2014 yang mempunyai harga $44.600 atau sebesar Rp653 juta. Tentu, ini jauh berbeda dengan kebanyakan pengusaha dan orang kaya di dunia yang suka sekali membeli dan mempunyai banyak koleksi mobil.
2. Rumah
Dia membeli rumah di tahun 1958 dengan harga $13.500 atau setara dengan Rp197 juta saja. Namun, kini nilai tersebut sudah naik menjadi $652,619 atau sebesar Rp956,2 juta. Dia mengatakan bahwa rumah yang dimilikinya itu adalah salah satu investasi terbaik yang dimilikinya.
3. Jet Pribadi
Warren Buffett juga mempunyai sebuah jet pribadi yang dibelinya dari NetJets. Sebenarnya, NetJets juga merupakan salah satu perusahaan yang dimilikinya karena saham perusahaan tersebut juga dimiliki oleh Berkshire Hathaway.
Pesawat itu merupakan jet dengan model Bombardier Challenger. Itu bukanlah pesawat jet baru, tetapi bekas, yang menurutnya menjadi salah satu investasi paling tepat yang pernah dibuatnya.
Dengan jet tersebut, Buffett bisa bepergian ke berbagai daerah dan negara dengan lebih mudah, mempercepat pekerjaannya, dan menghemat uang karena tidak perlu membeli tiket pesawat lagi.
Fakta Lain dari Warren Buffett
Warren Buffett bukan hanya menjadi investor yang kaya, tetapi seseorang yang dermawan. Bahkan, dia mendonasikan sebagian saham milik Berkshire Hathaway ke badan amal. Total saham yang diberikan kepada organisasi amal tersebut adalah $758 juta atau sebesar Rp11,84 triliun.
Ada empat organisasi amal yang mendapatkan investasi tersebut, yaitu Howard G. Buffett Foundation, Sherwood Foundation, Susan Thompson Buffett Foundation, dan NoVo Foundation.
Selain itu, kekayaan Warren Buffett disebut-sebut selalu stabil atau meningkat, tidak seperti kebanyakan pengusaha lainnya yang terkadang kekayaan mereka mengalami penurunan. Dia juga mengatakan akan memberikan 99% dari kekayaannya untuk disumbangkan ke organisasi amal setelah nanti dirinya meninggal.
Hal itu menjadi janji yang dia ungkapkan kepada para rekannya, salah satunya adalah Bill Gates. Warren Buffett juga sudah mendonasikan saham Berkshire Hathaway sebesar lebih dari $32 miliar kepada organisasi amal milik Bill Gates, yaitu Bill & Melinda Gates Foundation.
Pantas saja kekayaan Warren Buffett semakin meningkat. Hal itu karena dia juga rajin mendonasikan kekayaannya kepada pihak-pihak yang membutuhkan.