5 Cara Memblokir ATM BNI yang Hilang atau Tidak Digunakan Lagi

Dalam beberapa situasi tertentu, pemilik kartu ATM BNI perlu melakukan pemblokiran. Misalnya saat kartu tersebut hilang, dicuri, atau tidak digunakan lagi. Oleh karena itu, informasi mengenai cara memblokir ATM BNI sangat penting untuk diketahui.

Memblokir kartu ATM membuat kartu tersebut tidak bisa digunakan lagi, baik untuk tarik tunai atau melakukan transaksi. Hal ini umumnya dilakukan untuk mengurangi kemungkinan penyalahgunaan kartu oleh pihak yang tidak bertanggungjawab.

Cara Memblokir ATM BNI

Saat ini, bank BNI menyediakan berbagai alternatif cara bagi nasabahnya untuk melakukan pemblokiran kartu ATM. Adapun cara tersebut antara lain melalui Call Center, melalui customer service di cabang BNI, aplikasi BNI Mobile, internet banking, serta melalui mesin ATM.

Supaya lebih jelas, sebaiknya perhatikan uraian lengkap mengenai cara memblokir ATM BNI yang akan disampaikan di bawah ini.

1. Menghubungi Call Center

Menghubungi-Call-Center

Cara paling mudah untuk memblokir ATM BNI adalah dengan menghubungi call center. Biasanya, cara ini dilakukan oleh-oleh yang kartu ATM-nya tertelan oleh mesin. Banyak nasabah yang memilih untuk menghubungi call center karena mudah.

Call center bank BNI juga tersedia 24 jam, sehingga bisa diandalkan kapan saja. Bahkan layanan ini tersedia di hari libur atau hari besar. Untuk menghubungi call center bank BNI, ikuti langkah-langkah di bawah ini.

  1. Pertama, pastikan bahwa ada pulsa di dalam kartu SIM yang akan dipakai untuk menelepon. Jika pulsa habis atau tinggal sedikit, sebaiknya lakukan isi ulang pulsa terlebih dahulu.
  2. Setelah itu, siapkan pula nomor call center resmi bank BNI, yaitu 1500046. Jika menemukan nomor call center di mesin ATM namun berbeda, sebaiknya abaikan saja. 
  3. Buka menu call yang ada di smartphone, kemudian masukkan nomor telepon 1500046 lalu tekan tombol dial.
  4. Nasabah akan terhubung langsung dengan robot penjawab telepon. Dengarkan baik-baik dan pilih menu untuk terhubung dengan BNI call officer.
  5. Kalau sudah terhubung, langsung saja katakan bahwa ingin memblokir kartu ATM.
  6. BNI call officer akan melakukan pemeriksaan data. Oleh karena itu, siapkan KTP untuk membantu menjawab pertanyaan. Beberapa pertanyaan yang sering diajukan antara lain:
  7. Nama lengkap
  8. Alamat di KTP
  9. Nomor rekening
  10. Jumlah saldo terakhir, dll.
  11. Jika nasabah berhasil menjawab semua pertanyaan BNI call officer dengan benar, pemblokiran kartu akan langsung dilakukan.

2. Mendatangi Cabang BNI Terdekat

Mendatangi-Cabang-BNI-Terdekat

Apabila memiliki waktu luang di hari kerja, nasabah dapat mengajukan pemblokiran ATM BNI dengan cara datang ke cabang terdekat. Di cabang tersebut, nasabah dapat bertemu langsung dengan customer service. Berikut ini adalah tata cara memblokir ATM BNI di kantor cabang.

  1. Kunjungi salah satu kantor cabang BNI terdekat. Kantor cabang yang didatangi tidak harus sama seperti kantor tempat pembukaan rekening.
  2. Ambil nomor antrean untuk customer service. Jika bingung dapat bertanya langsung kepada petugas keamanan untuk dibantu.
  3. Tunggu di ruang tunggu hingga nomor antrean dipanggil.
  4. Saat sudah berada di depan customer service, sampaikan maksud bahwa ingin memblokir kartu ATM.
  5. Customer service akan meminta beberapa persyaratan seperti buku tabungan dan KTP
  6. Jika syarat sudah lengkap, customer service akan segera melakukan pemblokiran kartu ATM.

3. Aplikasi BNI Mobile Banking

Aplikasi-BNI-Mobile-Banking

BNI memiliki aplikasi m-banking bernama BNI Mobile Banking. Selain dapat dipakai untuk transaksi seperti transfer, membayar tagihan, dan sebagainya, aplikasi ini juga bisa dipakai untuk memblokir kartu ATM.

Sebelum melakukannya, pastikan bahwa sudah terdaftar di layanan mobile banking. Selain itu, pastikan pula bahwa nasabah juga mengingat username serta passwordnya. Berikut ini adalah cara memblokir ATM BNI melalui aplikasi m-banking.

  1. Buka aplikasi BNI Mobile Banking yang sudah ada di smartphone.
  2. Selanjutnya, login dengan cara memasukkan username dan MPIN yang benar. Pengguna juga dapat memakai sidik jari untuk login.
  3. Jika sudah berhasil login, klik pada menu Administrasi.
  4. Berikutnya, klik pada menu Blokir Kartu Debit.
  5. Pilih nomor rekening yang ingin diblokir ATM-nya. 
  6. Klik pada tombol Lanjut.
  7. Layar akan menampilkan informasi terkait kartu debit yang akan diblokir. Teliti kembali semua informasi yang tertera di sana dan pastikan sudah benar.
  8. Jika sudah benar semua, lanjutkan dengan memilih alasan untuk memblokir kartu tersebut.
  9. Masukkan password yang digunakan untuk transaksi.
  10. Klik Lanjut.
  11. Apabila berhasil, pengguna akan melihat pemberitahuan di layar mengenai status kartu debit tersebut.

Cara ini sebenarnya termasuk yang paling mudah untuk dilakukan. Pasalnya, pengguna tidak perlu pergi ke mana pun atau menghabiskan pulsa untuk menelepon call center.

4. Melalui Internet Banking

Melalui-Internet-Banking

Satu lagi cara blokir ATM BNI yang mudah adalah memanfaatkan layanan internet banking. Layanan ini sangat mirip seperti mobile banking, namun diakses melalui website. Berikut ini tutorialnya.

  1. Pertama, buka browser lalu kunjungi https://ibank.bni.co.id/.
  2. Sekarang saatnya login dengan cara memasukkan username dan password.
  3. Temukan lalu klik pada menu Permohonan Layanan.
  4. Klik pada submenu Blokir Kartu Debit.
  5. Pilih salah satu nomor rekening yang ingin diblokir kartu debitnya.
  6. Lanjutkan dengan memilih kartu debitnya.
  7. Klik Blokir Kartu dan pilih salah satu alasannya.
  8. Gunakan token e-secure BNI untuk memasukkan challenge code.
  9. Selanjutnya, masukkan kode otentikasi yang muncul di e-secure ke i-banking.
  10. Klik Lanjut.
  11. Layar akan menampilkan status kartu debit setelah pemblokiran selesai dilakukan.

5. Memblokir Melalui Mesin ATM

Memblokir-Melalui-Mesin-ATM

Cara memblokir ATM BNI yang terakhir adalah melalui mesin ATM. Namun cara ini hanya bisa dipraktikkan ketika kartu ATM masih ada di tangan pemilik. Pasalnya, pemilik kartu harus memasukkan kartu tersebut ke dalam Anjungan Tunai Mandiri atau ATM.

Berikut ini adalah langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk memblokir kartu ATM BNI menggunakan mesin ATM.

  1. Pertama, siapkan kartu ATM BNI atau kartu debit BNI yang akan diblokir.
  2. Selanjutnya, kunjungi mesin ATM BNI terdekat. Di sini, pemilik kartu debit BNI juga bisa menggunakan mesin ATM bank lain seperti BRI, Mandiri, atau BTN.
  3. Masukkan kartu ATM BNI ke mesin melalui selot kartu yang disediakan.
  4. Berikutnya, pengguna akan diminta untuk memilih bahasa. Di sini, pilih bahasa yang paling dipahami, baik itu Bahasa Indonesia maupun Bahasa Inggris.
  5. Di tahap berikutnya, pengguna akan diminta untuk memasukkan PIN yang terdiri dari 6 angka.
  6. Kali ini, jangan masukkan PIN yang benar. Masukkan PIN yang salah sebanyak 3 kali.
  7. Ketika pengguna memasukkan PIN yang salah sebanyak 3 kali, otomatis kartu ATM akan terblokir. Di layar akan muncul keterangan bahwa PIN sudah diblokir.

Mekanisme blokir otomatis setelah memasukkan PIN yang salah sebanyak 3 kali merupakan upaya dari pihak bank untuk mengurangi potensi tindak kejahatan. Namun, cara ini juga bisa dimanfaatkan untuk memblokir kartu ATM yang sudah tidak ingin digunakan lagi.

Berdasarkan penjelasan di atas, nasabah memiliki beberapa alternatif cara memblokir ATM BNI. Sekarang, saatnya menentukan akan menggunakan cara yang mana.

Leave a Comment