Berapa Kekayaan SM Entertainment? Ini Sumber dan Asetnya

SM Entertainment mendadak heboh dengan keluarnya bapak pendiri group ini. Padahal, harta kekayaan lebel ini mengalami kenaikan di 3 tahun terakhir. Berapa harta kekayaan SM Entertainment saat ini?

Lebih besar mana harta kekayaan group ini dengan harta kekayaan HYBE entertainment? Ketahui harta kekayaan dari pionir Korean Wave ini dan biografi singkatnya di artikel berikut ini:

Mengenal SM Entertainment

Mengenal SM Entertainment

SM Entertainment merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dalam dunia hiburan. Mereka merupakan sebuah label rekaman, produsen musik, penerbit musik, pembuat acara konser, dan event organizer.

Perusahaan yang didirikan oleh Lee Soo-man ini menjadi salah satu agensi paling terkenal di Korea Selatan saat ini. Lee Soo-man kembali ke Korea Selatan setelah pendidikannya selesai di California State University.

Ia lantas mendirikan SM Studio pada tahun 1989 di Gangnam, Seoul. Pada tahun 1995, barulah bisnis entertainment ini berubah nama menjadi SM Entertainment. Sejak saat itu perusahaan yang berlokasi di Gangnam ini tumbuh dengan cepat menjadi perusahaan hiburan yang besar.

Mereka merupakan perusahaan yang menaungi BoA, J-Min, Super Junior, SHINee, Girls’ Generation, EXO, Red Velvet, NCT, dan masih banyak lagi.

Perjalanan SM Entertainment tidak selamanya mengalami kesuksesan. Mereka beberapa kali terkena masalah dan berselisih dengan talent yang mereka naungi.

Contohnya adalah boikot di MAMA Awards 2009, masalah kontrak dengan beberapa anggota EXO, kontroversi video musik Red Velvet, dan lain sebagainya.

Namun, mereka berhasil mengatasi berbagai masalah tersebut dan selalu menjadi salah satu perusahaan hiburan terbaik di Korsel. Mereka tidak hanya sukses di Korea Selatan saja.

Perusahaan ini saat ini juga memiliki beberapa cabang di luar negeri, yaitu di Jepang, Amerika Serikat, dan Indonesia.

Sumber Kekayaan SM Entertainment

SM Entertainment selalu mengembangkan usaha utama dan sayap usahanya setiap tahun. Hal tersebut menyebabkan salah satu agensi terbesar di Korea Selatan ini memiliki banyak sumber kekayaan, baik itu dari divisi maupun dari anak usaha.

Berikut berbagai sumber kekayaan SM Entertainment saat ini:

1. Divisi

Divisi

Bisnis utama SM Entertainment bergerak di industri musik, enternainment, hiburan, dan manajemen artis. Dari berbagai industri tersebut, agensi ini menghasilkan beberapa divisi. Divisi pertama dari agensi ini berfokus pada label rekaman.

Selanjutnya ada SM Brand Marketing yang diririkan pada tahun 2008. Divisi ini berperan untuk mengelola berbagai item yang memanfaatkan brand SM Entertainment. Selain itu, mereka juga berperan untuk mengelola citra dari brand SM Entertainment.

Di bidang makanan dan minuman, mereka memiliki divisi bernama SM F&B Dev. Divisi ini mendirikan sebuah restoran makanan Korea Selatan di Jepang. Dalam hal perencaraan konser, SM Entertainment memiliki divisi bernama Dream Maker.

Setiap tahun, divisi yang berbasis di Hong Kong ini merencanakan dan mengelenggarakan lebih dari 80 acara konser di dunia. SM Entertainment juga pernah mengakuisisi sebuah agensi model dan menjadikannya sebagai salah satu divisinya.

Divisi ini bernama ESteem Entertainment, yang mana sudah mencetak ratusan model. Untuk mencetak penghibur kualitas terbaik, agensi ini juga memiliki divisi pendidikan bernama SM Institute.

Sumber kekayaan SM Entertainment tidak hanya berasal dari divisi dalam negeri saja, mereka juga memiliki beberapa divisi cabang di luar negeri. Divisi agensi ini di luar negeri, yaitu di Jepang, AS, Beijing, dan yang paling baru, di Indonesia.

2. Anak Usaha

Anak Usaha

SM Entertainment saat ini memiliki cukup banyak anak usaha yang berberak baik di industri hiburan maupun di industri lainnya. Beberapa anak usaha tersebut, yaitu:

SM Culture & Contents

Sebelum diakuisisi oleh SM Etertainment, perusahaan ini bernama BT&I. Anak perusahaan ini bergerak di bidang periklanan, perjalanan, produksi, dan bakat.

Woolim Entertainment

Bisa dibilang, anak perusahaan ini merupakan sebuah label yang dimiliki oleh sebuah perusahaan label. Tahun lalu, perusahaan ini berhasil mencetak laba bersih sebesar 21 miliar Rupiah.

BALJUNSO

BALJUNSO merupakan sebuah label indie yang berbisnis sejak 1991. Mereka kemudian diakuisisi oleh SM Entertainment pada tahun 2014.

Label SJ

Anak perusahaan ini merupakan label khusus milik Super Junior yang dibuat setelah ulang tahun boy band ini yang ke-10.

ScreaM Records

ScreaM merupakan label yang khusus menaungi talent ber-genre EDM. Label ini menaungi beberapa artis seperti Raiden, DJ HYO, dan Ginjo.

Million Market

Setelah didirikan pada tahun 2015, label rekaman ini diakuisisi oleh SM Entertainment 3 tahun kemudian.

DearU

DearU merupakan sebuah perusahaan software developer yang sebelumnya bernama Everysing. DearU berganti nama setelah diakuisisi oleh SM Entertainment di tahun 2020.

Selain 7 perusahaan tersebut, masih ada beberapa anak usaha lainnya yang menjadi sumber kekayaan SM Entertainment.

Aset SM Entertainment

Aset SM Entertainment

Pada laporan keuangan SM Entertainment Group yang bisa diakses di situs resminya, label ini memiliki aset sebesar 16 triliun Rupiah pada akhir tahun 2022. Nominal aset perusahaan hiburan ini selalu meningkat di tiga tahun terakhir.

Pada tahun 2021, total aset dari SM Entertainment adalah 14,4 triliun Rupiah. Sedangkan, total aset pada tahun 2020 adalah 11,7 triliun Rupiah. Total aset pada akhir tahun 2022 tersebut menempatkan SM Entertainment sebagai agensi terbesar di Korea Selatan ke-2 dalam hal aset.

Di atas mereka, ada HYBE Corporation dengan aset sebesar 53,3 triliun Rupiah. Lalu, ada JYP Entertainment yang bertengger di posisi ke-3 dengan aset sebesar 2,6 triliun Rupiah. Aset-aset penting yang dimiliki oleh SM Entertainment adalah tempat usahanya.

Mereka memiliki sebuah kantor pusat di Wangsimni, Seongdong, Seoul. Selain kantor pusat, label ini juga memiliki 3 bangunan penting di Korea Selatan. Ketiganya merupakan kantor cabang, yang semuanya bertempat di Gangnam, Seoul.

Di luar negeri, aset berupa bangunan yang mereka miliki adalah 3 buah kantor cabang. Ketiganya berada di Tokyo, Los Angeles, dan Jakarta. Selain kantor, harta kekayaan SM Entertainment lainnya adalah beberapa anak perusahaan.

Secara total, goup hiburan asal Korsel ini memiliki 13 anak perusahaan yang tersebar di Korea Selatan dan beberapa negara.

Kekayaan Pendiri SM Entertainment

Kekayaan Pendiri SM Entertainment

Dunia musik Korea sempat digegerkan dengan hengkangnya Lee Soo-man dari bisnisnya sendiri, SM Entertainment Group. Pria yang dikenal sebagai pioneer Korean Wave ini memilih HYBE sebagai perusahaan yang mengakuisisi saham kepemilikannya di SM.

Dengan berkembang pesatnya SM Entertainment Group setiap tahunnya, Lee Soo-man pastinya mendapatkan cukup banyak kekayaan sebelum menjual saham bisnisnya ini. Berapakah harta kekayaan dari Presiden Kebudayaan Korsel ini?

Pada tahun 2013, diketahui bahwa harta kekayaan dari Lee Soo-man adalah sebesar 2,21 triliun Rupiah. Angka tersebut harusnya jauh lebih besar saat ini, mengingat SM Entertainment tumbuh semakin besar di tahun-tahun berikutnya.

Harta kekayaan sebanyak itu pantas untuk Ia peroleh atas dedikasinya memajukan industri hiburan di Korea Selatan.

Berdasarkan trend peningkatan kekayaan SM Entertainment 3 tahun terakhir, group ini berpotensi untuk meningkatkan pendapatannya di tahun-tahun berikutnya. Namun, keluarnya Lee Soo-man bisa jadi akan membawa pengaruh negatif ke trend tersebut.

Leave a Comment