Kenapa kartu ATM tidak dapat diproses? Ini barangkali adalah sebuah pertanyaan yang langsung hadir di benak seseorang tatkala mengalami kendala saat bertransaksi keuangan melalui ATM. Sayangnya kondisi ini sangat sering terjadi tatkala seseorang benar-benar berada pada situasi sangat.
Bagi siapapun yang pernah mengalami kejadian serupa, berbagai perasaan antara kesal, bingung, dan emosi negatif lainnya pasti langsung menguasai diri. Langkah yang paling sering ditempuh selanjutnya adalah segera mengadukan ke pihak bank untuk menyelesaikannya.
Beberapa Sebab Kenapa Kartu ATM Tidak Dapat Diproses
Harus disadari dan dipahami bahwa penyebab kartu ATM tidak dapat diproses bermacam-macam. Hal-hal yang menjadi pemicunya seringkali karena ketidaktahuan atau kekeliruan yang dilakukan pemilik ATM sendiri, selain juga penyebab yang berbau hal-hal teknis. Beberapa diantaranya adalah:
Kekeliruan Pemilik ATM
Bila kekeliruan semacam ini terjadi, biasanya akan segera muncul notifikasi atau peringatan di layar mesin ATM. Kekeliruan tersebut ada banyak macamnya, semisal:
1. Keliru PIN
Kekeliruan dalam memasukkan PIN bisa jadi penyebab kenapa kartu ATM tidak dapat diproses. Seringkali hal ini dikarenakan ketergesaan pemilik ATM dalam melakukan transaksi atau teledor melupakan PIN.
Kekeliruan ini semakin parah tatkala si pemilik ATM memaksa memasukkan PIN yang salah hingga 3 kali berturut-turut hingga rekeningnya jadi terblokir. Bila hal ini terjadi, pemilik akan diminta untuk menghubungi customer service.
Untuk menghindari kondisi salah PIN, disarankan untuk mencatatnya entah di sebuah catatan kecil ataupun juga di alat-bantu praktis lainnya semisal di Handphone.
2. Keliru Memasukkan Data
Kekeliruan dalam memasukkan data atau informasi adalah sebab kenapa kartu ATM tidak dapat diproses dalam transaksi melakukan transfer dana. Semisal nomor rekening yang akan dituju salah atau keliru tatkala memasukkannya.
Untuk itu, catat nomor rekening tujuan secara seksama dan cek kembali saat memasukkan data di mesin ATM. Sekedar saran, ada baiknya memiliki notes kecil untuk mencatat nomor-nomor penting seperti PIN ATM.
3. Saldo Tak Mencukupi
Penyebab lain kenapa kartu ATM tidak dapat diproses dikarenakan pemiliknya keliru atau tidak menyadari bahwa jumlah saldonya tak mencukupi di rekening.
Ketika melakukan transaksi dengan mencantumkan besaran nominal yang melebihi jumlah saldo minimal yang harus disisakan, maka proses akan terhenti dan tak dapat dilanjutkan. Untuk itu, pastikan besaran nominal yang ditransfer masih menyisakan saldo minimal di rekening.
4. Melebihi Batas Transaksi Harian
Hal selanjutnya yang menyebabkan mengapa kartu ATM belum dapat diproses adalah transaksi yang telah melebihi batas transaksi harian. Setiap kartu ATM terdiri dari berbagai macam varian dan kegunaannya masing-masing. Setiap kartu memiliki batas maksimal nominal harian.
Ada kalanya saldo memang masih mencukupi, namun bila nominal tersebut telah melebihi batas transaksi hariannya, maka proses atau transaksi keuangan yang dilakukan tidak akan dapat dilanjutkan.
Penyebab Teknis
Sebab kenapa dapat kartu ATM tidak diproses juga dikarenakan beberapa hal teknis serta regulasi atau aturan perbankan secara umum. Agar lebih jelas, berikut ulasannya.
5. Kartu ATM Mengalami Kerusakan
Dalam sebuah kartu ATM terdapat chip yang memungkinkan transaksi untuk diproses. Jika chip ini rusak, maka dapat dipastikan kartu ATM tersebut tidak dapat digunakan lagi untuk keperluan transaksi di mesin ATM.
Secara fisik, untuk mengetahui chip ini rusak atau tidak adalah dengan melihat secara cermat strip magnetik pada kartunya.
6. Kartu Telah Kadaluwarsa
Tidak banyak orang yang tahu jikalau kartu ATM memiliki masa pakai atau masa aktif. Terkadang, hal inilah yang menyebabkan kartu ATM tidak dapat diproses. Jika hal ini terjadi, cukup melaporkannya kepada bank terkait agar bank segera mengeluarkan kartu baru.
Masalah biaya, biasanya ada biaya penggantian yang tak seberapa. Selain itu, kartu ATM yang baru biasanya telah di-upgrade dengan teknologi terbaru.
7. Kartu Belum Aktif
Penyebab ini juga masih belum dipahami atau terlupakan oleh banyak orang bahwa sebuah kartu ATM juga perlu diaktifkan.
Ketidakaktifan ini membuat kartu ATM belum bisa digunakan atau diproses dalam bertransaksi di mesin ATM. Untuk mengaktifkannya cukup sederhana, hanya dengan menghubungi pihak bank.
8. Salah Satu Pemegang Kartu ATM Bersama Ada Yang Menonaktifkan
Pada jenis kartu ATM yang dimiliki bersama, hal ini mungkin saja terjadi. Seringkali salah satu pihak pemegangnya menonaktifkan kartu tanpa sepengetahuan pemegang lainnya. Hal tersebut dilakukan atas berbagai alasan tertentu.
Untuk solusi dari hal ini jelas melalui mediasi atau komunikasi dengan pihak yang sama-sama memegang kartu ATM. Setelah klarifikasi didapatkan, maka pihak bank bisa membantu menyelesaikan permasalahan.
9. Bank Menandai Atau Mengidentifikasi Transaksi Atau Aktifitas Mencurigakan
Bank memilki wewenang dalam hal untuk mendeteksi penggunaan kartu ATM seseorang. Bank juga berhak memblokir fungsi kartu ATM tatkala menilai ada sebuah transaksi dan aktifitas yang mencurigakan. Hal inilah yang dapat menjadi sebab kenapa kartu ATM tidak dapat diproses.
Bila hal tersebut terjadi, maka segera tanyakan kepada bank terkait guna memastikan apakah transaksi atau aktifitas yang dilakukan menyalahi aturan. Hal ini wajar, karena ada beberapa aturan terkait transaksi keuangan yang tidak selalu diketahui oleh semua orang.
10. Pemblokiran Pembelian Internasional
Ada kalanya portfolio seseorang menyebabkan pihak bank kurang trust tatkala yang bersangkutan melakukan sebuah transaksi khususnya pembelian pada lingkup Internasional atau lintas negara.
Berdasarkan hal ini, bank dapat melakukan pemblokiran terhadap transaksi atau pembelian tersebut, termasuk pada kartu ATM. Menanyakan langsung kepada bank sangat disarankan termasuk meminta pertimbangan mereka terkait alasan tidak menyetujui transaksi tersebut.
Mendengar pertimbangan pihak bank akan menambah wawasan sekaligus meminimkan terjadinya aktifitas transaksi pembelian internasional yang dapat mengarah ke tindak kejahatan keuangan.
11. Kartu Tak Berlaku Di Negara Lain
Bagi yang ingin melakukan perjalanan atau travelling ke luar negeri dan menyertakan kartu ATM sebagai bekal, maka pastikan terlebih dahulu apakah kartu ATM yang dimiliki dapat digunakan di negaera yang akan dituju.
Ini penting karena terkadang ada kebijakan bank yang tak mengizinkan transaksi keuangan dengan menggunakan kartu ATM yang dikeluarkannya. Dengan kebijakan tersebut, maka dapat dipastikan sebuah kartu ATM bisa saja tidak dapat digunakan di negara-negara tertentu.
Jadi, sekali lagi pastikan terlebih dahulu dengan menanyakan kepada pihak bank sebelum berangkat bepergian ke luar negeri.
12. Kerusakan Mesin ATM
Setelah berbagai hal yang disebutkan di atas telah dipastikan bukan menjadi sebab berhentinya proses kartu ATM di mesin ATM, maka yang mungkin terjadi adalah masalah dari mesin ATM yang akan digunakan.
Permasalahan pada mesin ATM begitu banyak kemungkinannya, entah dari kabel, spare part, sistem pemrograman, dan berbagai hal lainnya.
Kondisi macetnya kartu ATM untuk transaksi keuangan memang bisa terjadi pada siapa saja. Intinya, ketika hal ini dialami, jangan buru-buru panik. Konfirmasi atau menanyakan kepada pihak bank terkait sebab kenapa kartu ATM tidak dapat diproses adalah solusi yang paling masuk akal.