Kenapa Pinjaman Online Menggunakan NPWP? Ini Alasannya

Kenapa ya pinjaman online menggunakan NPWP? NPWP biasanya memang menjadi salah satu persyaratan dalam mengajukan pinjaman online, selain KTP tentunya.

NPWP merupakan nomor pokok wajib pajak yang diberikan oleh negara kepada wajib pajak. 

Sesuai dengan namanya, NPWP ini digunakan untuk keperluan yang berhubungan dengan administrasi pajak.

Selain itu, NPWP juga bisa digunakan saat ingin mengajukan pinjaman termasuk kredit bank dan pinjaman online

Alasan Kenapa Pinjaman Online Menggunakan NPWP

Alasan-Kenapa-Pinjaman-Online-Menggunakan-NPWP

Tidak adanya NPWP bisa menjadi salah satu alasan ditolaknya pengajuan pinjaman online dan kredit.

Namun ada juga pinjaman online yang hanya mensyaratkan KTP sebagai dokumen yang harus diserahkan supaya dana bisa lekas cair. 

Selain itu, masih ada kegunaan lain dari NPWP untuk pengajuan pinjaman online sebagai berikut.

1. Untuk Melihat Kondisi Keuangannya

Setiap lembaga penyedia pinjaman uang, terutama yang legal, memerlukan NPWP salah satunya adalah untuk menilai kondisi keuangan calon peminjam.

Pasalnya, calon peminjam yang taat membayar pajak berarti dia mempunyai penghasilan tetap.

Artinya, besar kemungkinan pula dia akan membayar cicilan hutangnya nanti tepat waktu.

Jadi ke depannya, saat sudah berhasil mendapatkan dana pinjaman, si peminjam yang bersangkutan tidak akan menunggak pembayaran atau bahkan kabur dari kewajibannya.

Dengan kata lain, adanya NPWP membantu pihak pinjaman online untuk mengetahui sekaligus memilih calon peminjam yang akan membuat repot nantinya, utamanya untuk urusan pembayaran.

2. Untuk Mempermudah Administrasi

Pada saat melakukan pinjaman online, NPWP juga diperlukan untuk mempermudah administrasi.

Sebenarnya ini tidak hanya berlaku saat mengajukan pinjaman online, saat mengajukan pinjaman offline juga diperlukan di institusi manapun, terutama yang berkaitan dengan perbankan

Meskipun pinjaman online menggunakan NPWP terlihat sedikit merepotkan, namun sebenarnya baik calon peminjam maupun pinjaman online sama-sama diuntungkan.

Apabila NPWP ini tidak ada, kemungkinan pinjaman online akan kesulitan dalam mengukur kemampuan finansial calon peminjam. 

Akibatnya, ini malah memperbesar kemungkinan pengajuan pinjaman untuk ditolak. Memang ada sebagian pinjaman online yang hanya memerlukan KTP untuk administrasi mereka.

Namun untuk berjaga-jaga serta sebagai bentuk kepatuhan kepada negara, buatlah NPWP ini ya. 

Daftar Pinjaman Online Menggunakan NPWP dan KTP

Lembaga keuangan yang menyediakan layanan pinjaman online umumnya adalah perusahaan Financial Technology atau Fintech.

Selayaknya KTA, pinjaman online juga mempunyai biaya dan bunga tertentu. Cicilan pembayarannya pun wajib dilakukan setiap bulan. 

Lembaga keuangan yang baik yang bisa dijadikan rujukan saat ingin mengajukan pinjaman online adalah yang legal serta diawasi dan juga terdaftar di OJK.

Masing-masing Fintech umumnya sudah menetapkan syarat tersendiri yang harus dipenuhi oleh para calon peminjam dana. 

Namun khusus untuk pinjaman online menggunakan NPWP dan KTP, ada 4 pinjaman online yang bisa dihubungi, sebagai berikut.

1. Dana Bijak

Dana-Bijak

Ini adalah pinjaman online yang hanya memerlukan NPWP dan juga KTP untuk memproses pengajuan pinjaman online.

Hanya dua dokumen itu saja yang perlu disiapkan, jadi slip gaji sudah tidak perlu lagi. Namun, Dana Bijak melayani pinjaman mikro untuk masyarakat yang ada di area Jabodetabek.

Lembaga satu ini menjanjikan proses pinjaman online yang aman, mudah serta terpercaya.

Tenor pinjaman yang ditetapkan Dana Bijak mencapai 30 hari dengan jumlah pinjaman yang ditawarkan mulai dari Rp 350 ribu sampai dengan Rp 3 juta. 

Hal yang membuat Dana Bijak ini menarik ialah Dana Bijak menerapkan sistem gamification untuk para peminjam.

Artinya, para peminjam tersebut dapat mengumpulkan poin reward untuk riwayat pinjaman yang sudah dilakukan. 

Apabila poin yang dimiliki semakin banyak, ini memperbesar kesempatan peminjam untuk bisa mendapatkan potongan biaya layanan dan juga plafon pinjaman yang juga lebih besar.

Untuk persyaratan pengajuan pinjaman di Dana Bijak sebagai berikut:

  • Berdomisili di Jabodetabek
  • Mempunyai rekening bank yang aktif
  • Penghasilan minimum Rp 2,5 juta
  • Warga negara Indonesia yang usianya minimal 21 tahun

Sementara untuk bunga dan biaya yang ditetapkan sebagai berikut: biaya layanan yang tergantung pada total pinjaman, biaya keterlambatan Rp 180 ribu, biaya layanan keterlambatan Rp 10 ribu per hari,  dan biaya perpanjangan Rp 150 ribu

2. Kredit Pintar

Kredit-Pintar

Untuk Anda yang memerlukan pinjaman online dengan limit kecil, ada Kredit Pintar yang bisa dijadikan pilihan.

Pinjaman online satu ini menawarkan sampai dengan Rp 2,3 juta yang tenggat waktu pelunasannya cukup lama, yakni 3 bulan. 

Proses pengajuan pinjaman sekaligus pencairan dananya terhitung cepat, bahkan kurang dari 60 menit.

Untuk peminjam yang mempunyai riwayat kredit yang bagus di sini, maka mendapatkan kesempatan untuk memperoleh pinjaman dengan plafon lebih tinggi dengan biaya lebih rendah.

Persyaratannya hanya KTP dan usia minimal 21 tahun.

Sedangkan untuk biayanya meliputi biaya penanganan sebesar 10% – 15% dan biaya pinjaman lainnya termasuk biaya survey, biaya provisi, bunga dan lain-lain sebesar 11% – 15%.

Namun sebelum kamu mengajukan pinjaman, hedaknya kamu harus tau resiko tidak bayar kredit pintar berikut ini.

3. Pinjam Gampang

Pinjam-Gampang

Pinjam Gampang menawarkan pinjaman yang dimulai dari Rp 600 ribu sampai dengan Rp 5 juta.

Tenor pinjaman yang diberikan selama 30 hari. Untuk keperluan pencairan dana, dibutuhkan dokumen persyaratan yakni KTP atau NPWP atau identitas kerja. 

Sebelum pencairan dana dilakukan, maka akan dilakukan verifikasi wajah serta identitas terlebih dahulu oleh sistem Pinjam Gampang.

Apabila lolos di tahap verifikasi, maka detail informasi pinjaman seperti biaya, bunga dan plafon akan diberikan. 

Biasanya proses verifikasi ini cukup lama, antara 1 hari sampai 5 hari. Namun untuk proses pencairan dana bisa kurang dari 24 jam.

Untuk bunga yang ditetapkan Pinjam Gampang sebesar 0,1% – 0,4% per hari sedangkan untuk persyaratannya sebagai berikut:

  • Berdomisili di Kediri, Palembang, Makasar, Bontang, Malang, Gresik, Yogyakarta, Denpasar, Padang, Batam, Sidoarjo, Semarang, Manado, Surabaya, Bandung dan Jabodetabek
  • Mempunyai rekening bank atas nama sendiri
  • Mempunyai KTP
  • Warna Negara Indonesia yang usianya minimal sudah 21 tahun

4. Dana Rupiah

Dana-Rupiah

Ini adalah layanan untuk pinjaman KTA secara online yang ada di bawah naungan PT. Layanan Keuangan Berbagi.

Dana Rupiah akan memberikan pinjaman sekaligus dilengkapi dengan fitur pendanaan yang umumnya disebut sebagai P2P (peer to peer) online. 

Semua proses pengajuan pinjaman online yang diajukan di Dana Rupiah, dapat dilakukan melalui aplikasi.

Di aplikasi tersebut, calon peminjam cuma perlu mengisi informasi mengenai data pribadi dan selanjutnya hanya perlu menunggu hasil verifikasi.

Pinjaman tanpa agunan yang ditawarkan oleh Dana Rupiah ini dimulai dari Rp 400 ribu sampai dengan Rp 8 juta. Untuk tenor pinjaman mencapai 91 hari bahkan lebih.

Untuk konfirmasi pinjaman hanya selama 15 menit namun untuk estimasi pencairan bisa antara 1 jam sampai 1 hari.

Persyaratan yang ditetapkan oleh Dana Rupiah ialah harus warga negara Indonesia dan usianya sudah di atas 18 tahun.

Sedangkan untuk biayanya ada biaya proses data sebesar 0,3%, bunga 0,038%, biaya penilaian risiko 0.362% dan biaya komisi 0,1%. 

Jadi sudah jelas bukan kenapa pinjaman online menggunakan NPWP? Maka dari itu dokumen ini harus disiapkan untuk memperbesar kemungkinan diterimanya pengajuan pinjaman.

Sementara untuk lembaga atau fintech yang bisa dipilih, bisa salah satu dari keempat fintech yang sudah disebutkan.

Atau di fintech lain juga tidak masalah asalkan fintech tersebut, legal, diawasi serta terdaftar di OJK dan Memenuhi Aturan Penagihan Fintech Resmi/Legal dari OJK. Hindari dan waspadai pinjaman online ilegal karena ini akan sangat merugikan Anda.

Leave a Comment