9 Cara Menanam Saham Untuk Pelajar/Pemula

Saham merupakan salah satu jenis investasi yang memiliki risiko tinggi. Akan tetapi bukan berarti seorang mahasiswa tidak bisa bermain saham. Warren Buffet adalah salah satu miliarder yang sudah bermain saham sejak usianya 11 tahun. Lalu bagaimana cara menanam saham untuk pelajar? Simak ulasan berikut.

Cara Menanam Saham untuk Pelajar dan Persiapannya

menanam saham untuk pelajar

Budi Rahardjo yang merupakan seorang Perencana Keuangan memberikan beberapa tips bagaimana pelajar dapat memulai investasi saham. Budi Rahardjo juga menyampaikan bahwa walaupun masih pelajar atau mahasiswa tidak ada salahnya untuk mulai mengenal pondasi keuangan. 

Walaupun masih pemula, tetapi tidak ada salahnya untuk mencoba berkenalan dengan investasi saham. Agar lebih jelasnya, simak beberapa hal berikut yang harus dipersiapkan sebelum memulai investasi saham: 

1. Mempunyai Asuransi Kesehatan 

Asuransi kesehatan merupakan hal yang penting dimiliki oleh calon investor. Zaman sekarang biaya kesehatan semakin mahal oleh karena itu penting untuk memiliki asuransi kesehatan agar membuat beban menjadi lebih ringan. 

Lalu uang simpanan yang lain dapat digunakan untuk memulai investasi. Dengan memiliki asuransi kesehatan maka tidak perlu lagi mengkhawatirkan perihal pengobatan dan uangnya dapat digunakan untuk melakukan investasi saham. 

2. Memulai dari Reksa Dana

Menanam saham untuk pelajar yang berikutnya adalah dengan memulai dari mengikuti reksa dana. Reksa dana dikhususkan untuk pemula yang baru mulai belajar mengenai investasi saham. Reksa dana adalah investasi yang tidak memberikan resiko besar. 

Reksa dana merupakan sebuah tempat untuk melakukan investasi yang langsung dibimbing oleh seorang manajer investasi. Jadi resiko yang didapatkan juga lebih kecil dan prosesnya lebih mudah. Pada reksa dana juga sudah terdapat wadah untuk investor sehingga dapat melihat instrumen investasi. 

Anda akan lebih mudah apabila memulai investasi baik dalam jangka panjang maupun pendek. Jadi hal ini juga tidak akan menimbulkan kerugian yang besar. 

3. Melakukan Pemilihan Saham 

Cara ketiga yang dapat Anda lakukan adalah dengan melakukan pemilihan saham. Sebagai investor pemula dengan memiliki blue chip fundamental yang baik akan memudahkan investor dalam meraih keuntungan. 

Calon investor dapat memilih saham yang bisa bertahan dalam situasi sulit. Pemilihan saham ini sebaiknya dilakukan bersama dengan mentor agar tidak salah dalam memiliki trading. Proses seorang pemula dalam memahami kondisi pasar dibutuhkan waktu sekitar 2 sampai 4 tahun. 

4. Mengecek Finansial Knowledge 

Cara berikutnya adalah dengan mengecek finansial knowlegde yaitu dasar-dasar melakukan investasi. Anda bisa memulai mempelajari risiko dan bagaimana caranya mendapatkan keuntungan. Adanya pengetahuan mengenai investasi akan mengurangi terjadinya resiko kerugian di masa mendatang. 

5. Memiliki Dana Darurat 

Tips yang berikutnya adalah dengan memiliki dana darurat. Dana darurat ini dibutuhkan agar investasi saham yang dilakukan tidak berjalan sesuai dengan keinginan. Sebagai seorang pelajar mengalokasikan dana dari orangtua juga dapat dijadikan sebagai dana darurat, setidaknya memiliki tabungan. 

6. Teliti dan Sabar 

Cara memulai untuk menanam saham yang berikutnya adalah harus mengedepankan sikap teliti dan sabar. Sebagai seorang investor pemula pasti rasanya ingin sekali menjual saham jika harganya sedang naik. Akan tetapi jika tidak memiliki rencana pasti, lebih baik jangan menjual saham. 

Kecuali untuk kebutuhan darurat misalnya adalah uangnya digunakan untuk membayar kuliah. Atau misalnya ingin menjual saham untuk membeli saham lain itu juga tidak masalah. 

7. Melakukan Investasi Sesuai dengan Kemampuan 

Cara menanam saham untuk pelajar yang berikutnya adalah dengan memulai investasi sesuai kemampuan. Jangan sampai uang yang digunakan untuk melakukan investasi adalah uang hasil pinjaman, karena jika rugi Anda juga yang akan repot. Sebaiknya mulai investasi dengan uang sendiri saja. 

Anda bisa melakukan pengecekan di LQ45 dan IDX30 yang merupakan laman penjual saham dengan lukuiditas tinggi. Anda bisa membeli saham yang sesuai dengan isi dompet Anda. 

8. Jangan Gegabah 

Cara menanam saham untuk pelajar yang berikutnya bagi pelajar adalah dengan tidak gegabah. Apabila memiliki tabungan yang lebih sebaiknya curahkan semuanya ke saham apalagi jika harganya sedang turun. Paling terpenting adalah jangan menjual saham ketika harganya sedang turun. 

Investasi saham adalah investasi untuk jangka panjang, oleh karena itu jangan sampai mengambil keputusan yang salah. Jika memiliki mentor, sebaiknya selalu konsultasi sebelum mengambil keputusan. Pengambilan keputusan yang salah akan merugikan investor. 

9. Melakukan Average Down Saat Merugi 

Cara berikutnya adalah ketika mengalami kerugian, cobalah untuk melakukan average down. Sebenarnya tidak hanya investasi saham saja, tetapi juga investasi lainnya yang bisa membawa pada kerugian. Apabila saham Anda sedang anjlok jangan khawatir karena harganya akan segera stabil untuk saham blue chip. 

Biasanya di portofolio akan terlihat kerugian-kerugian saham. Apabila ada salah satu saham yang mengalami kerugian hingga 2 persen, Anda bisa membeli saham yang harganya sedang turun. Istilah ini dikenal dengan nama average down yaitu pembelian saham secara berkala saat harga pasar turun. 

Alasan Mahasiswa Perlu Belajar Investasi

Anda mungkin bertanya-tanya mengapa belajar investasi penting dilakukan walaupun masih kuliah. Ada beberapa alasan yaitu sebagai berikut: 

1. Waktu Merupakan Teman Terbaik

Waktu-Merupakan-Teman-Terbaik-copy

Alasan pertama mengapa sudah seharusnya belajar investasi sejak kuliah adalah karena waktu merupakan teman terbaik. Semakin cepat memulai belajar investasi maka semakin besar kesempatan untuk mempersiapkan masa depan yang lebih baik.

Ketika masih kuliah, tanggung jawabnya masih belum besar dan juga masih lajang, oleh karena itu sebaiknya simpan uang dan gunakan untuk investasi. Manfaatkan kesempatan ini untuk memperbaiki keadaan finansial Anda. 

2. Tidak Banyak Tanggungan

Tidak-Banyak-Tanggungan menanam saham untuk pelajar

Sesuai dengan cara menanam saham untuk pelajar adalah mulailah investasi sesuai dengan kemampuan. Saat masih kuliah belum memiliki banyak tanggungan dan dirasa memiliki kemampuan untuk berinvestasi dengan menggunakan uang simpanan. 

Tetapi yang perlu diperhatikan adalah pastikan kebutuhan hidup terpenuhi terlebih dahulu. Jangan menggunakan uang pinjaman sebagai modal untuk investasi. Anda bisa menggunakan uang simpanan dari orangtua atau uang hasil bekerja paruh waktu. 

Selain itu lebih baik mulai dari yang kecil terlebih dahulu. Semakin kecil nilai sahamnya maka resikonya juga kecil. Saham jenis ini cocok digunakan oleh pemula. Pastikan juga bahwa Anda memiliki mentor yang akan mengawasi proses investasi. 

3. Uang yang Diinvestasikan Akan Sangat Membantu

Uang-yang-Diinvestasikan-Akan-Sangat-Membantu menanam saham untuk pelajar

Ketika seseorang yang baru lulus dari perguruan tinggi harus dihadapkan dengan besarnya utang pinjaman. Karena itu saat masih muda tidak bisa membeli rumah karena uangnya harus digunakan untuk membayar hutang. 

Berbeda dengan anak kuliah yang baru lulus dan sudah mulai melakukan investasi. Anda sudah memiliki uang yang bisa digunakan untuk membayar hutang. Selain itu akan lebih cepat juga dalam melunasi pinjaman yang dimiliki. 

Walaupun masih seorang mahasiswa tidak ada salahnya untuk memulai menanam saham untuk pelajar. Mulailah dari saham reksa dana terlebih dahulu yang resikonya kecil juga mudah untuk dipelajari. Hal terpenting dalam berinvestasi adalah memiliki pengetahuan yang cukup untuk meminimalisir keraguan.

Leave a Comment