5 Cara Menanam Saham di BCA dan Keuntungannya

Bank Central Asia atau yang kerap dikenal dengan nama BCA memang adalah salah satu bank swasta terpercaya. Selain pelayanannya yang apik, saham BCA yang dikenal dengan kode emiten BBCA ini banyak diburu karena ternyata cara menanam saham di BCA cukup mudah. 

Sebagai saham dengan kapitalisasi besar alias bluechip, tidak heran jika BBCA kerap menjadi sasaran investasi. Keberadaannya yang cenderung stabil membuat kerugian akibat fluktuasi harga pasar bisa diminimalisir. 

Kemudahan Cara Menanam Saham di BCA

Walaupun merupakan salah satu pemimpin dalam dunia saham, ternyata untuk bisa memiliki saham BBCA tidak sesulit yang dibayangkan.

Di bawah ini adalah cara mudah untuk membeli saham bank tersebut.

1. Unduh Aplikasi Sekuritas

Unduh-Aplikasi-Sekuritas cara menanam saham di bca

Hal yang pertama dibutuhkan sebelum bisa membeli saham adalah mengunduh aplikasi sekuritas. Sekarang ini semuanya serba canggih dan digital.

Calon investor tidak perlu datang langsung ke bank untuk bisa membeli saham atau melakukan transaksi finansial lainnya.

Ada banyak aplikasi semacam ini di PlayStore maupun AppStore. Pastikan aplikasi yang diunduh legal dan sudah terpercaya. Hal ini untuk menghindari terjadinya penipuan, bukan hanya ancaman kehilangan uang tetapi juga pencurian identitas diri.

Pastikan lembaga sekuritas yang akan digunakan sudah memiliki izin OJK sehingga semua aktivitas terkontrol dan nasabah mendapatkan perlindungan.

2. Buat Akun

Buat-Akun cara menanam saham di bca

Setelah melakukan pengunduhan aplikasi, cara menanam saham di BCA selanjutnya adalah membuat akun pribadi.

Hal yang perlu diingat adalah informasi yang harus dimasukkan merupakan data pribadi, sehingga calon nasabah harus berhati-hati agar akun tidak dapat digunakan pihak lain yang tidak bertanggung jawab.

  1. Hal pertama yang harus dilakukan setelah mengunduh adalah mengisi formulir.
  2. Jika ingin memilih sekuritas yang halal, maka dapat memilih opsi akun IPOT syariah
  3. Isikan data diri dengan lengkap sesuai dengan identitas calon investor
  4. Isikan data pekerjaan dengan lengkap
  5. Selain pekerjaan, calon investor juga harus memberikan konfirmasi tentang Sumber Dana yang didapatkan
  6. Tentukan Nama Pengguna atau Username
  7. Masukkan Kata Kunci atau Password, usahakan berikan kata kunci yang kuat berupa kombinasi nama, angka dan simbol spesial
  8. Jika sudah selesai, akan muncul pemberitahuan berupa Terima Kasih
  9. Cek e-mail karena ada link konfirmasi pembuatan akun yang dikirimkan ke sana
  10. Unduh semua data dan berkas yang tersedia lalu cetak
  11. Bubuhkan materai pada kolom yang sudah disediakan
  12. Bersama dengan berkas yang sudah diunduh (4 dokumen dari e-mail) sertakan pula 1 kopi Kartu Tanda Penduduk, 1 kopi Nomor Pokok Wajib Pajak, 1 kopi halaman pertama buku tabungan serta 1 foto diri yang sedang memegang KTP.
  13. Masukkan semua berkas ke dalam amplop dan kirim ke alamat yang tertera pada e-mail
  14. Akun akan siap dalam waktu 2 hari setelah berkas sampai ke kantor tujuan 

3. Deposit dana RDN

Deposit-dana-RDN

Jika akun sudah siap, Anda perlu untuk masuk ke dalam akun. Caranya adalah dengan mengetikkan Nama Pengguna dan juga Kata Kunci yang sudah dipersiapkan sebelumnya.

Dengan memiliki akun, maka calon investor juga otomatis mendapatkan Rekening Dana Nasabah.

Guna dari RDN ini adalah sebagai tempat untuk memasukkan dana investasi atau bisa dibilang akun RDN ini semacam dompet digital. Untuk bisa membeli saham atau sekuritas lain, maka tentu dompet ini harus terisi.

Calon investor dapat mentransfer sejumlah dana ke dalam akun RDN miliknya. Cara menanam saham di BCA dan petunjuk transfer dana umumnya terlampir pada kolom deposit yang tersedia di aplikasi. 

4. Pilih BBCA

Pilih-BBCA

Seperti yang sudah ditulis di atas bahwa nama emiten untuk saham BCA adalah BBCA. Jadi untuk bisa membeli atau membaca semua perihal BBCA, calon investor hanya perlu memilih opsi produk saham yang ada di aplikasi sekuritas yang sudah diunduh.

Jika bingung cara mencarinya, lihat saja kolom pencarian kode emiten. Umumnya terdapat logo kaca pembesar di samping kolom. Calon investor hanya perlu menuliskan BBCA ke dalam kolom tersebut dan pencet tanda kaca pembesar.

Setelahnya akan ditampilkan keseluruhan data dan statistik dari emiten tersebut. Informasi yang ditampilkan ini penting jika calon investor ingin mempertimbangkan saham yang akan dipilih.

Bukan hanya harga saham, tetapi juga terdapat informasi tentang profil perusahaan, fundamental dan lain sebagainya. 

5. Masukkan Jumlah Lot

Masukkan-Jumlah-Lot cara menanam saham di bca

Cara menanam saham di BCA selanjutnya adalah dengan menentukan lot yang akan dibeli. Untuk emiten BBCA dan saham lainnya, umumnya calon investor harus membeli minimal 1 lot atau 100 lembar.

Misalnya jika harga satu lembar emiten BBCA adalah 40ribu maka dana yang harus disediakan oleh calon investor adalah sekitar 4juta. 

  1. Jika sudah mantap, calon investor hanya perlu memilih opsi Buy. 
  2. Nanti laman akan diarahkan ke kolom Buy Order. Di sini calon investor hanya perlu menuliskan jumlah lot yang ingin dibeli.
  3. Seiring jumlah lot yang akan dibeli akan muncul jumlah dana yang dibutuhkan
  4. Pilih Submit Buy
  5. Akan muncul semua data yang sudah diisikan di dalam laman Confirm Buy Order.
  6. Jika sudah sesuai, klik Confirm Buy
  7. Jika ingin melihat riwayat dari saham yang sudah dibeli, calon investor dapat melihat di laman portofolio.

Keuntungan Membeli Saham di BCA

Tentunya saham dari perusahaan raksasa ini memiliki keunggulan dibandingkan dengan saham lainnya. Itulah alasan para investor selalu memburu emiten BBCA.

1. Kuatnya Fundamental

Kuatnya-Fundamental

Ada banyak alasan yang menyebabkan BCA menjadi sebuah perusahaan perbankan dengan pondasi yang kuat. Salah satunya adalah Brand Image. Bahkan bisa dibilang hanya BCA satu-satunya bank swasta yang bisa berkibar di antara bank swasta lain sejak era orde baru.

Bukan hanya soal kapitalisasi keuangan, BCA juga sudah sangat mumpuni di dalam pelayanan pelanggan. Bahkan dikatakan bahwa pelayanan nasabah di tempat ini merupakan yang terbaik. Itulah sebabnya banyak orang sangat percaya kepada BCA.

Selain itu, ada alasan lain juga yang membuat pondasi BCA sangat kuat antara lain ukuran perusahaan yang sudah raksasa, dividen hingga kemampuan profitabilitas.

Dengan semua dasar pondasi tersebut, maka emiten BBCA bisa memiliki kekuatan dalam pertarungan harga jangka panjang.

2. Tren Harga Saham Naik

Tren-Harga-Saham-Naik

Semua saham pasti pernah mengalami pasang surut. Ada kalanya harga merangkak naik, tapi ada pula masanya harga menjadi turun bebas.

Tapi sebagai saham bluechips, dan melihat tren emiten BBCA selama bertahun-tahun, saham dari bank ini selalu mengalami tren kenaikan.

Jadi, meskipun sempat menurun, tapi saham akan kembali naik dalam kurun waktu yang tidak terlalu lama. Hal ini tentu merupakan salah satu pendorong cara menanam saham di BCA selalu menjadi daya tarik.

Selain itu, daya tarik yang lain adalah dividen yang besar. Ini tentu merupakan keuntungan bagi para investor karena bisa mendapatkan keuntungan yang menjanjikan.

Dengan kemajuan teknologi, cara menanam saham di Bank BCA sudah bukan merupakan perkara yang sukar. Siapapun kini dapat menjadi seorang pemegang saham hanya dengan bantuan aplikasi.

Selain itu, keunggulan yang diberikan emiten BBCA sangat menguntungkan para investor.

Leave a Comment