Usaha Distributor Perlengkapan Alat Rumah Tangga, Ini Peluangnya!

Jika Anda berjiwa entrepreneur, apa salahnya untuk mencoba membuka peluang usaha distributor? Misal, beberapa peluang bisnis yang bisa dicoba untuk usaha distributor perlengkapan alat rumah tangga adalah, distributor produk makanan/minuman, distributor pakaian/tekstil, dan lain sebagainya.

Tingginya tingkat konsumsi produk kebutuhan masyarakat Indonesia menjadi faktor pendorong banyaknya peluang bisnis untuk usaha distributor. Sederhananya, distributor adalah pelaku yang mengerjakan proses distribusi atau jelasnya yaitu perantara antara produsen dan konsumen.

Keuntungan Usaha Distributor Perlengkapan Alat Rumah Tangga Beserta Fungsinya

1. Kebutuhan

Kebutuhan

Sesuai namanya, produk ini pasti akan sangat dibutuhkan oleh setiap yang sudah berumah tangga. Tak heran jika perlengkapan alat rumah tangga seperti perabotan dan alat masak cenderung selalu dibutuhkan setiap tahunnya.

Memang semua itu didasari oleh kita yang melakukan aktivitas rutin setiap harinya seperti makan, mandi dan tidur.

2. Tidak Mudah Expired (Kedaluwarsa)

Tidak-Mudah-Expired-Kedaluwarsa

Sering kali daya beli dan minat masyarakat pada suatu produk mulai berkurang atau menurun. Bisa jadi hal itu karena faktor produk yang sudah kedaluwarsa. Contoh produk yang muda basi seringkali berupa makanan dan minuman. 

Tentu saja akan menjadi hal yang mengkhawatirkan jika produk tersebut berakhir basi setelah dipilih. Inilah salah satu kelebihan dari produk perlengkapan alat rumah tangga. Selain itu, produk perlengkapan alat rumah tangga tidak memiliki risiko ketinggalan tren.

3. Pilihan Produknya Cukup Beragam

Pilihan-Produknya-Cukup-Beragam

Khusus untuk peralatan rumah tangga, sangat disarankan untuk memilih fokus pada satu merek saja. Jika mampu, lebih dari satu merek pun tidak apa-apa asal disesuaikan juga dengan modal yang ada. Hal ini dilakukan supaya meminimalkan terjadinya kerugian.

Beberapa produk yang biasanya dijadikan usaha distributor antara lain: peralatan dapur, alat-alat kebersihan, peralatan mandi, atau menjual furnitur rumah tangga secara umum.

4. Bisa Ditemukan Secara Online atau Offline

Bisa-Ditemukan-Secara-Online-atau-Offline

Kini tersedia banyak aplikasi marketplace yang memudahkan penggunanya untuk berbelanja furnitur rumah. Tak sedikit distributor yang menyalurkannya pada dropshipper, siklus ini merupakan salah satu pemanfaatan usaha distributor perlengkapan alat rumah tangga.

Untuk sistem offline, sudah pasti banyak toko atau grosir yang menyediakan produk rumah tangga. Anda akan mudah menemukannya baik di jalanan kota maupun desa.

5. Supplier Cukup Banyak dan Mudah Didapat

Supplier-Cukup-Banyak-dan-Mudah-Didapat

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, tingginya tingkat konsumsi produk juga mendorong lebih banyak perusahaan-perusahaan besar seperti pabrik untuk memproduksi perlengkapan rumah tangga.

Bahkan kini produk home industri juga memiliki kualitas tak kalah bagusnya dengan produk-produk pabrik. Jadi, calon distributor yang hendak memulai usahanya tak perlu khawatir akan itu. Mencari supplier terbilang bukanlah hal yang sulit untuk sekarang, apalagi di era serba digital ini.

6. Meraup Keuntungan yang Besar

Meraup-Keuntungan-yang-Besar

Biasanya supplier yang menawarkan produk pada distributor selalu memberikan harga yang cukup bersahabat. Kemudian, distributor bisa menjualnya lagi dengan harga eceran. Tentu saja akan ada laba besar yang masuk ke dalam kantong.

Distributor biasanya membeli produk dari supplier yang memberi harga murah namun dengan barang yang berkualitas, lalu menyalurkannya lagi pada reseller atau dropshipper.

Apa Saja Ide Usaha Distributor Perlengkapan Alat Rumah Tangga?

Apa-Saja-Ide-Usaha-Distributor-Perlengkapan-Alat-Rumah-Tangga

Berikut beberapa ide yang mungkin bisa diaplikasikan untuk usaha distributor Anda:

1. Toko Barang Elektronik

Di zaman sekarang, barang elektronik dikatakan tidak dapat lepas dari kehidupan sehari-hari. Misal, televisi, mesin cuci, pendingin ruangan, kulkas, rice cooker, microwave, dan lain sebagainya.

2. Mebel

Jika menelusuri jalanan kota, sudah pasti Anda akan banyak menemukan toko-toko mebel yang menjual berbagai produk furnitur rumah. Tingginya minat kebutuhan membuat mebel dengan mudah menyebar ke pelosok desa.

Beberapa produk yang tersedia biasanya kasur, meja, kursi, rak, dan lain-lain.

3. Toko Produk Gerabah

Indonesia tidak kekurangan tangan-tangan orang yang kreatif. Kini banyak home industri yang menghasilkan produk berbahan tanah liat. Seperti kendi, guci, pot bunga, atau lumpang.

4. Cookware

Seperti namanya cook ware/cooking ware, produk ini identik dengan berbagai macam peralatan masak. Jika Anda memiliki target wanita yang sudah berumah tangga, maka usaha distributor cookware ini sangat cocok untuk dilakukan.

Biasanya peralatan masak tersedia dalam satu set atau dijual secara terpisah. Cookware yang laku keras di pasaran biasanya wajan, sudip, panci, pisau, teflon dan lain-lain.

5. Jual Perabot

Pernah mendengar mobil tukang perabot keliling? Biasanya produk dibanderol dengan harga Rp5.000 per barang atau menyesuaikan nilai jual barang tersebut. Bahkan, dari Rp10.000 kadang bisa mendapat tiga jenis perabot. Biasanya harga dipatok sesuai domisili.

Perabotan yang terbuat dari plastik biasanya paling laku di antara perlengkapan rumah tangga lainnya. Selain menunjang kebutuhan, produk ini terbilang murah dibanding alat-alat lainnya. Tak aneh jika ember, gayung, sapu, dan keranjang cucian laku keras di pasaran.

Mungkin terbilang mustahil, mendapat satu baskom seharga Rp5.000 saja. Tetapi, tahukah Anda jika beberapa dari tukang perabot keliling itu mengambil langsung produk dari pabriknya? Kegiatan seperti ini juga bisa dikatakan sebagai usaha distributor.

Namun perlu diingat kembali, tidak semua tukang perabot keliling itu mengambil produk langsung dari produsen. Bisa jadi merekalah yang justru menerima barang dari distributor itu sendiri, bisa dikatakan mereka adalah mitra dari salah satu perusahaan distributor.

Hal-Hal Penting Sebelum Memulai Usaha Distributor Perlengkapan Rumah Tangga untuk Industri

Hal-Hal-Penting-Sebelum-Memulai-Usaha-Distributor-Perlengkapan-Rumah-Tangga-untuk-Industri

Tak hanya perlengkapan rumah tangga, menjadi distributor produk lain pun diusahakan harus memperhatikan aspek-aspek yang menopang berjalannya kegiatan distribusi. Masih bingung bagaimana cara memulai usaha sebagai distributor? 

Jangan khawatir, berikut ada beberapa hal yang sebaiknya Anda pahami lebih dulu.

1. Mematangkan Planning (Perencanaan)

Saat hendak memulai usaha, pastinya dibutuhkan perencanaan matang sebelum praktik ke lapangan. Anda bisa menyiapkan skill dan keterampilan terlebih dahulu. Seperti pelatihan pemasaran, pengelolaan keuangan, manajemen dan supply chain.

2. Kenali dan Pahami Target

Sebelum resmi menjadi distributor, Anda wajib mengenali target pasar sendiri. Sudah jelas, usaha distributor perlengkapan rumah tangga pastinya akan melebarkan penyaluran pada mitra yang mempunyai pasar umum ibu rumah tangga.

3. Cerdas dalam Menganalisis Pasar

Misal, menyalurkan produk televisi pada mitra yang digandrungi remaja berumur dua puluhan. Jelas akan susah menggaet peminat karena tontonan remaja sekarang cenderung ke smartphone. Untuk sekarang, peminat televisi adalah orang dewasa.

4. Melebarkan Hubungan (Networking)

Jaringan yang luas dan kuat, adalah kunci utama lancarnya sebuah bisnis. Komunikasi sangat perlu dijaga, guna kelangsungan distributor dalam menjalin kerja sama dengan mitra dan klien.

5.     Atur Lisensi yang Sah

Usahakan saat hendak mengelola bisnis, sangat disarankan untuk mendaftarkan perusahaan dan mendapatkan izin operasional. Jangan mengabaikannya meskipun harus jalur hukum. Ini dilakukan agar usaha yang dikelola berjalan dengan lancar.

Perhatikan juga peluang usaha produk yang hendak digeluti supaya bisnis Anda berjalan sesuai harapan. Siap untuk menjadi calon pembuka usaha distributor perlengkapan alat rumah tangga selanjutnya?

Leave a Comment