Pengertian Rekening Giro, Sistem Transaksi, Manfaat & Perbedaannya

Rekening giro dan tabungan merupakan fasilitas perbankan yang kerap kita dengar bukan? Meski begitu, masih banyak orang yang belum memahami dengan baik terkait perbedaan keduanya. Itu sebabnya, penting untuk diketahui mengenai pengertian rekening giro. 

Sama halnya dengan tabungan, rekening giro termasuk salah satu produk perbankan yang memberikan beberapa kemudahan bagi penggunannya dalam melakukan transaksi. 

Apa Pengertian Rekening Giro?

Apa-Pengertian-Rekening-Giro

Rekening giro atau kerap disebut sebagai Current Account merupakan salah satu produk perbankan yang berbentuk simpanan nasabah, baik itu milik perseorangan atau lembaga yang berbentuk rupiah ataupun mata uang asing.

Penarikan rekening giro bisa dilakukan kapan dan dimana saja selama masih berada dalam jam kerja bank menggunakan bilyet giro ataupun warkat cek. 

Bagaimana Sistem Transaksi Rekening Giro?

Bagaimana-Sistem-Transaksi-Rekening-Giro

Selain pengertian rekening giro, penting juga untuk dipahami mengenai karakteristik rekening giro yang dikeluarkan oleh bank. 

1. Cek 

Cek merupakan alat transaksi sah yang dikeluarkan oleh bank berupa surat berharga dengan jumlah nilai tertentu sebagai pengganti dari uang tunai. Cek biasanya berbentuk selembar kertas yang bisa dicairkan ke secara tunai di bank. 

Adapun beberapa jenis cek yang biasa digunakan ialah sebagai berikut:

a. Cek Atas Nama

Salah satu jenis cek yang paling banyak digunakan ialah cek yang didalamnya terdapat keterangan nama lengkap penerimanya sehingga bank akan memproses sesuai dengan nama yang tertera di dalamnya. 

b. Cek Atas Unjuk

Selanjutnya yakni cek atas unjuk yang di dalamnya tidak menunjukkan nama penerima sehingga bank akan memproses kepada siapa saja orang yang membawa cek tersebut. Pencairan bisa diproses paling cepat sesuai tanggal yang tertera di dalam cek.

c. Cek Silang 

Terakhir yakni jenis cek silang yang didalamnya berisi tanda silang pada ujung kiri bagian atas warkat ataupun sepanjang cek dari ujung kiri bawah ke bagian kanan atas. 

Cek ini tidak bisa dicairkan secara tunai, melainkan hanya bisa dipindahkan pada rekening yang tertera di dalam cek tersebut. 

2. Bilyet Giro

Karakteristik alat pembayaran kedua yang dimiliki oleh rekening giro ialah bilyet giro. Sama halnya dengan cek, bilyet giro berupa surat berharga yang bernilai sejumlah uang. 

Perbedaannya yakni sistem pancairan yang dilakukan dimana uang tunai tidak bisa dicairkan secara langsung, melainkan dipindahbukukan dalam rekening yang bersangkutan sesuai dengan waktu yang tertera di dalam bilyet giro. 

Kedua karakteristik yang dimiliki rekening giro bisa digunakan sesuai dengan kebutuhan dan keperluan karena tiap-tiap sistem transaksi memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. 

Manfaat Transaksi dengan Rekening Giro

Manfaat-Transaksi-dengan-Rekening-Giro

Setelah memahami terkait pengertian rekening giro dan karakteristik sistem transaksinya, maka pembahasan selanjutnya mengenai manfaat yang diperoleh ketika bertransaksi menggunakan rekening giro. Berikut ialah beberapa manfaat rekening giro yang diperoleh:

  1. Uang yang tersimpan di dalam rekening lebih aman dan terhindar dari berbagai jenis tindak kejahatan
  2. Memperoleh kemudahan transaksi menggunakan berbagai jenis cek dan bilyet giro, khususnya dalam transaksi atau pembayaran dalam jumlah besar yang berisiko tinggi
  3. Simpanan uang yang ada di dalamnya bisa ditarik kapan saja dan dimana saja selama masih berada dalam jam kerja bank
  4. Meminimalisir tindakan kejahatan akibat penarikan uang tunai yang terlalu banyak karena nasabah cukup menggunakan cek atau bilyet giro ketika ingin bertransaksi
  5. Proses administrasi bulanan bersifat lebih baik dan lengkap karena nasabah rekening giro akan mendapatkan rekening koran setiap bulannya

Dari beberapa manfaat yang telah disebutkan di atas, kini tidak perlu ragu lagi untuk membuka rekening giro untuk membantu kelancaran transaksi yang dilakukan.

Terlebih pada perusahaan atau badan usaha yang kerap melakukan transaksi dengan jumlah besar dan berisiko tinggi. 

Apa Perbedaan Rekening Giro dan Rekening Tabungan?

Apa-Perbedaan-Rekening-Giro-dan-Rekening-Tabungan

Mengetahui perbedaan rekening giro dan tabungan merupakan suatu hal yang sangat penting karena kedua rekening ini sama-sama fasilitas perbankan yang banyak dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Di dalamnya juga sama-sama terdapat saldo.

Tidak hanya melalui pengertian rekening giro, beberapa poin di bawah ini juga bisa dijadikan sebagai perbedaan dasar antara rekening giro dan rekening tabungan.

1. Laporan Bulanan 

Indikator pertama yang bisa dijadikan pembeda antar kedua rekening ini ialah laporan bulanan yang dicatat oleh bank. Hal ini bisa menjadi perbedaan yang mendasar karena pemilik rekening tabungan tidak akan mendapatkan laporan bulanan berupa rekening koran di setiap bulannya.

Jika nasabah ingin mengetahui detail transaksi yang terjadi dalam satu bulan, maka bisa melihatnya melalui mutasi rekening baik itu melalui internet banking ataupun mobile banking.

Selain itu, nasabah juga bisa datang langsung ke bank untuk mencetak detail transaksi dalam buku tabungan selama periode satu bulan terakhir. Berbeda dengan nasabah rekening giro, dimana setiap bulannya pasti akan mendapatkan rekening koran.

Rekening tersebut berisi perincian seluruh transaksi yang terjadi secara detail selama satu bulan. Nantinya, pihak bank akan mengirim rekening koran ke alamat rumah nasabah sehingga tidak perlu repot-repot datang ke bank untuk mengetahui detail transaksi yang dilakukan. 

2. Fasilitas Penarikan

Pengguna rekening giro mendapatkan fasilitas penarikan berupa cek dan bilyet giro yang terdiri dari beberapa jenis. 

Kedua cara ini bisa digunakan sesuai dengan kebutuhan dan keperluan transaksi yang dilakukan mengingat terdapat karakteristik dan kelebihan serta kekurangannya masing-masing. 

Sedangkan rekening tabungan memiliki fasilitas penarikan berupa kartu ATM yang penarikannya bisa dilakukan di ATM ataupun mesin-mesin ATM yang terdapat di pusat perbelanjaan ataupun tempat-tempat umum lainnya. 

Selain itu, pengguna juga bisa melakukan berbagai jenis transaksi seperti transfer, top-up e-money, membayar tagihan dan masih banyak lagi melalui ATM ataupun layanan perbankan secara online seperti internet banking ataupun mobile banking. 

3. Jumlah Penarikan dan Transfer

Pengguna rekening tabungan memiliki pembatasan terhadap jumlah transaksi yang dilakukan. Sebanyak apapun jumlah tabungan yang dimiliki, namun terdapat batasan atau limit transaksi yang dilakukan baik itu dalam hitungan hari ataupun bulan. 

Pembatasan transaksi yang diterapkan berupa penarikan tunai ataupun transaksi secara online dan transfer. Meski begitu, bank memberikan kesempatan bagi nasabah agar tetap bisa melakukan transaksi dalam jumlah besar melalui teller bank. 

Hal tersebut tentunya sangat berbeda dengan rekening giro karena nasabah bisa mengeluarkan cek kapan dan dimana saja dalam jumlah besar sekalipun. Sama halnya ketika ingin memindahbukukan ke dalam rekening milik orang lain. 

Nasabah rekening giro tidak memiliki batasan dalam melakukan transaksi, mereka memiliki kebebasan transaksi selama jumlah saldo yang ada di dalamnya mencukupi. 

Itulah tiga poin yang bisa dijadikan sebagai indikator dasar pembeda antara rekening giro dan rekening tabungan. Meski sama-sama rekening, namun keduanya sebenarnya memiliki karakteristik yang sangat berbeda bukan?

Mengetahui pengertian rekening giro, karakteristik sistem transaksi yang dimiliki, manfaat dan perbedaannya dengan rekening tabungan tidak hanya menambah informasi terkait finansial dan perbankan, melainkan bisa juga membantu menentukan fasilitas perbankan. 

Leave a Comment