7 Persyaratan Buka Rekening BSM dan Tambahan Fiturnya

BSM atau yang kerap dikenal dengan Bank Mandiri Syariah merupakan salah satu layanan bank mandiri berbasis syariah. Bagaimana persyaratan buka rekening BSM? Semakin banyak orang yang menggunakan rekening BSM karena banyak layanan yang menguntungkan dan sesuai syariat. 

Karena disesuaikan dengan basis syariah, maka ada banyak layanan bank yang tidak mengandung unsur haram. Bank mandiri syariah ini berbeda dengan bank mandiri konvensional. Meskipun namanya sama, namun pengelolaanya tentu berbeda. Maka tak akan tercampur dengan unsur konvensional.

Beberapa Persyaratan Buka Rekening BSM

Beberapa-Persyaratan-Buka-Rekening-BSM

Untuk bisa menggunakan layanan bank mandiri syariah, maka tentu saja calon nasabah harus membuat rekening terlebih dahulu. Jenis tabungan atau rekening yang ada di BSM pun bermacam-macam. Namun sebelum itu, simak berikut ini beberapa persyaratan buka rekening BSM secara umum:

1. Lengkapi Dokumen

Hal paling utama yang harus dipenuhi dalam persyaratan buka rekening BSM adalah dengan menyiapkan dokumen penting. Dokumen penting yang dimaksud adalah kartu tanda penduduk (KTP) atau bisa juga kartu identitas lain seperti SIM dan Paspor. 

Dokumen selanjutnya adalah menyiapkan NPWP. Dalam beberapa kasus, ada calon nasabah yang tidak memiliki NPWP, maka dokumen NPWP ini pada dasarnya bukan persyaratan wajib. Bagi yang memiliki NPWP, bisa dilampirkan bersama syarat kartu identitas. 

2. Membayar Setoran Awal

Setiap pembuatan rekening bank atau tabungan, pasti ada yang namanya setoran awal. Untuk bank mandiri syariah, setoran awal yang harus dibayarkan sangat ringan. Untuk pembukaan rekening tanpa ATM, nasabah hanya perlu membayar sebesar 20 ribu rupiah setoran awal. 

Sedangkan nasabah yang ingin membuka rekening sekaligus menggunakan ATM, maka pembayaran setoran awal yang wajib dibayar adalah 80 ribu rupiah saja. 

3. Membayar Setoran Selanjutnya Sesuai Batas Minimum

Selain membayar setoran awal, nasabah juga harus membayar setoran selanjutnya untuk mengisi rekening. Setoran selanjutnya yang harus dibayarkan ini sangat terjangkau, yakni minimal sebesar 10 ribu rupiah. 

4. Jika Menggunakan Pemeliharaan, Harus Bayar Tambahan

Dalam beberapa kasus, nasabah akan ditawari dengan layanan tambahan yaitu layanan pemeliharaan kartu TabunganKu. Kartu TabunganKu sendiri adalah salah satu jenis rekening tabungan yang ditawarkan oleh BSM. 

Jika nasabah bersedia menggunakan layanan pemeliharaan tambahan untuk TabunganKu, maka biaya yang harus dibayarkan adalah sebesar 2 ribu rupiah. 

5. Syarat Kewarganegaraan

Sebelum membuat rekening di bank syariah mandiri, perlu diketahui bahwa calon nasabah harus memastikan dirinya berkewarganegaraan Indonesia. Hal ini sudah tercantum dalam aturan khusus pemilik rekening BSM yang menyatakan bahwa nasabah harus WNI. 

6. Kepemilikan TabunganKu

Dalam bank syariah mandiri ada beberapa jenis rekening yang bebas dibuat oleh calon nasabah salah satunya ada TabunganKu. 

Rekening TabunganKu ini hanya bisa dibuat dan dipakai untuk perorangan. Jika ingin menggunakan rekening bersama, maka pilih jenis rekening lainnya untuk dibuat. Sehingga jenis rekening TabunganKu hanya dibenarkan satu rekening untuk satu orang saja.

7. Tidak Mendapatkan Fasilitas Joint Account

Setiap pengguna rekening TabunganKu tidak diperkenankan untuk mendapat maupun menggunakan fasilitas joint account, baik itu ‘And’ maupun ‘Or’. 

Persyaratan Tambahan Fitur BSM Setelah Buka Rekening

Persyaratan-Tambahan-Fitur-BSM-Setelah-Buka-Rekening

Selain harus tahu persyaratan buka rekening BSM, calon nasabah bank mandiri syariah juga harus tahu beberapa aturan fitur yang ada di BSM. 

Setelah membuka rekening bank mandiri syariah pun harus ada beberapa ketentuan yang harus dipenuhi oleh nasabah. Maka berikut ini bisa dicatat dengan baik beberapa aturan umunya setelah membuka rekening bank mandiri syariah:

1. Menyisakan Saldo Minimum di Rekening

Penarikan dana dari rekening bank mandiri syariah bisa dilakukan dalam dua cara, yakni menarik dengan ATM dan tanpa ATM. Saat rekening sudah aktif terpakai maka setelah penarikan nasabah harus menyisakan saldo minimum untuk membuat rekening tetap aktif. 

Untuk penarikan menggunakan ATM, maka sisa saldo yang harus ada pada rekening adalah minimum 50 ribu rupiah. Sedangkan jika tidak menggunakan ATM atau penarikan tunai secara langsung di bank, maka harus ada sisa saldo minimum 20 ribu rupiah dalam rekening. 

2. Memenuhi Jumlah Minimum Penarikan di Counter

Penarikan saldo memang bisa dilakukan di ATM. Namun ada juga kondisi yang mana nasabah harus melakukan penarikan di counter secara langsung. Untuk penarikan di counter, minimum saldo yang harus diambil adalah 100 ribu rupiah. 

Hal ini hanya berlaku untuk pengambilan normal yang mana tidak sampai menutup rekening. Saat penutupan rekening, maka pengambilan saldo bisa dilakukan meskipun di bawah 100 ribu rupiah. 

3. Setiap Penutupan Rekening, Harus Membayar Biaya Tutup

Menutup rekening bisa dilakukan kapan saja. Namun dalam bank syariah mandiri, penutupan rekening mengharuskan nasabahnya untuk membayar biaya tambahan. 

Biaya tambahan ini sebagai bentuk administrasi terhadap penutupan rekening tersebut. Biayanya hanya 20 ribu rupiah. Perlu diketahui, pembayaran biaya tambahan penutupan rekening ini hanya diberlakukan jika nasabah sendiri yang meminta menutup rekening.

4. Rekening Dormant

Dalam penggunaan rekening, ada istilah yang namanya dormant. Istilah ini punya makna bahwa nasabah tidak melakukan transaksi apapun selama 6 bulan berturut-turut. 

Jika tidak ada transaksi sama sekali dalam 6 bulan tersebut, maka nasabah diharuskan membayar biaya penalti sebesar 2 ribu rupiah tiap bulannya. Biaya penalti ini akan diambil dari saldo yang ada dalam rekening. 

Lantas bagaimana jika saldo tidak mencapai 20 ribu rupiah? Saat dalam kondisi tersebut, sistem rekening akan secara otomatis menutup rekening nasabah. Untuk menutup rekening tersebut pun ada biaya yang diambil dari sisa saldo dalam rekening. 

Artinya, saat rekening ditutup oleh sistem, maka tidak ada lagi sisa saldo yang ada dalam rekening alias 0 rupiah. 

Alasan Membuka Rekening BSM

Alasan-Membuka-Rekening-BSM

Dengan persyaratan buka rekening BSM yang mudah di atas, ada beberapa alasan mengapa sangat direkomendasikan untuk Anda membuat rekening ini. Diantara beberapa alasannya adalah sebagai berikut:

1. Fleksibel 

Membuat rekening bank syariah mandiri sangatlah fleksibel. Bagaimana tidak, pembuatan rekening ini bahkan bisa diakukan secara online dimana saja dan kapan saja. Ini akan memudahkan setiap calon nasabah dalam pembuatan rekening darurat. 

2. Keamanan Terjamin

Hal yang cukup penting dalam pembuatan rekening adalah keamanan dari setiap proses pembuatan rekening tersebut. Dalam hal ini, BSM telah memberikan berbagai fasilitas yang sudah dijamin aman. Bahkan data yang masuk pun dijaga ketat oleh sistem. 

3. Ada Bonus Bulanan

Tidak semua bank menyediakan bonus bulanan untuk setiap nasabahnya. Namun hal ini berbeda dengan BSM. Setiap nasabah BSM akan mendapatkan bonus bulanan yang diatur sesuai kebijakan dari bank syariah mandiri itu sendiri. Dan tentu saja ada aturan yang berlaku.

Persyaratan buka rekening BSM memang terbilang sangat mudah. Tak hanya mudah, layanan dan fasilitas yang disediakan pun tergolong sangat membantu nasabah. Setelah penjelasan di atas, kini nasabah yang ingin membuat rekening BSM jadi lebih mudah dan terarah.

Leave a Comment